Ini kata warga tentang terduga teroris di Bandung
Merdeka.com - Polisi menggeledah rumah terduga teroris di Mengger Girang, Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol Kota Bandung. Rumah digang sempit itu sudah lima tahun dihuni MAS, yang ditangkap di Jakarta Utara pada Jumat (8/1) lalu.
Apa kata warga tentang MAS alias AJM?
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku bom bunuh diri menyerang? Pelaku menggunakan rompi berisi bahan peledak. Mengutip Al Jazeera, setidaknya 70 orang tewas dan lebih dari 300 orang lainnya terluka. Korban tewas didmoinasi oleh wanita dan anak-anak.
"Jarang ngeliat dia, (pelaku). Ke sininya juga seminggu sekali. Kalau si istrinya suka ke Jakarta juga, katanya kerja di Jakarta. Jarang bergaul dengan warga," kata Jefri (24) warga sekitar di lokasi, Jumat (10/1).
MAS menurut Wakapolda Jabar Brigjen Pol M Taufik, memang bekerja di salah satu perusahaan di Jakarta. Hanya saja, MAS memang kerap bolak-balik Jakarta Bandung.
Jefri menambahkan, pelaku tinggal bersama keluarga istrinya. Mereka hidup berdampingan di tanah keluarga tersebut. "Jadi itu teh rumah keluarga. Ditinggalin sama anak-anaknya. Dibagi-bagi gitu," jelasnya.
Ketua RW 08 Abu Jahir (65) mengaku, dirinya tidak mengenal pelaku selama menempati rumah di gang sempit tersebut. Dirinya lebih sering bertemu dengan kakak ipar pelaku yang bekerja di pabrik. "Di sini dia tinggal sama keluarga istrinya. Saya belum pernah ketemu. Kalau sama kakak iparnya sering. Menurut informasi, dia datang ke sininya juga tidak jelas," ujar Abu di lokasi.
Namun dia menambahkan, beberapa bulan lalu sempat mendapatkan informasi warga yang dicurigai. Namun usai informasi itu beredar dirinya tidak pernah bertemu dengan orang tersebut.
"Saya dapat info 2 bulan lalu katanya ada warga dicurigai. Tapi gak pernah ketemu-ketemu," ungkapnya. MAS ditangkap beseta dua kawanan terduga teroris lainnya AS dan AA. Mereka merupakan kelompok jaringan Solo yang pernah melakukan aksi teror di Bekasi.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masalah ekonomi diduga menjadi tekanan hingga menyebabkan TR mengalami perubahan kejiwaan.
Baca SelengkapnyaKapolresta Tangerang Kombes Pol Sigit Dany Setiyono membenarkan adanya penggeledahan yang dilakukan oleh tim Densus 88 Polri.
Baca SelengkapnyaWarga menduga pelaku merupakan pendatang, sehingga bukan keturunan asli Desa Sukamanah.
Baca SelengkapnyaHasil keterangan sementara belum sampai pada kesimpulan motif dari terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaSL adalah warga Tangerang. Tetapi dua tahun terakhir tinggal di rumah meretuanya.
Baca SelengkapnyaDalih polisi, pelaku KDRT melanggar Pasal Tindak Pidana Ringan alias Tipiring.
Baca SelengkapnyaSecara blak-blakan, Uut Permatasari menceritakan sifat sang suami. Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaKetua RT di Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis Yoyo mengungkapkan kondisi kampung ketika Tarsum secara keji memutilasi sang istri.
Baca SelengkapnyaWarga menyebutkan bahwa penggerebekan terduga teroris sudah berlangsung sejak Sabtu dini hari.
Baca Selengkapnya