Ini kesaksian politikus Gerindra saat ruangannya di DPR ditembus peluru
Merdeka.com - Dua lubang akibat peluru ditemukan di Gedung DPR. Satu mengenai ruangan milik anggota Fraksi Gerindra Brigjen Purn Wenny Warouw di lantai 16. Satu lagi di lantai 13 dan mengenai ruang kerja Bambang Heri Purnama.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 14.35 WIB, Senin (15/10). Kejadian cukup cepat dan meneganggkan. Berikut pengakuan Wenny Warouw saat detik-detik terjadinya peristiwa itu. Dia menduga pelaku penembakan ini orang yang terlatih.
Bagaimana kejadian persisnya?
-
Siapa yang pernah jadi anggota DPR RI? Sosok Romo Wisnoe yang begitu berpengaruh di tengah kelompok penghayat, menjadi magnet bagi partai politik saat itu. Sejumlah partai berebut menariknya menjadi anggota partai. Dan di era 1980-an, dia lolos menjadi legisltatif sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Golkar.
-
Siapa ketua DPR? Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
-
Siapa yang menjadi Ketua DPR RI? Bahkan, lanjut dia, sudah diputuskan dan menjadi sebuah resolusi untuk mengapresiasi Ketua DPR RI Puan Maharani atas kepemimpinannya sebagai Chair dan Presiden AIPA 44th.
-
Apa yang dilakukan Verrell Bramasta di Gedung DPR RI? Terbaru, Verrell Bramasta menghadiri acara pemantapan nilai-nilai kebangsaan bagi calon anggota DPR RI.
-
Siapa yang berdemo di DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023).
Saya baru duduk dan ada tamu saya Pak Pendeta Hesky Roring dan AKBP Ronal Rumondor, kemudian kami bertiga baru ngobrol 2-3 menit kaca meledak. Saya lihat ada pecahan, kemudian lihat ada bocor di plafonnya, kemudian saya disuruh tiarap. Itu singkatnya.
Sesudah itu kita liat situasinya kira-kira 10 cm dari kepala tamu saya. Kemiringannya arah mungkin dari sebelah gedung Kompas pelurunya datang. Karena dari Perbakin sudah lihat perkenaannya dan tembusan kaca yang lobangnya. Dan tembusan ke plafonnya itu sempurna banget jadi betul-betul tembakan yang profesional
Dengar berapa kali tembakan?
Hanya 1 petas gitu saja. Begitu lihat kaca berhamburan di meja saya, tamu saya berteriak tiarap pak, penembakan, saya tiarap.
Pernah ada ancaman sebelum ini?
Ya tidak ada. Tapi sebaiknya biar polisi yang melacak. Kalau saya yakin itu ada hubungan dengan Komisi 3. Lantai 1313 malah staf ahlinya kena tembak untung kerudung sama rambutnya. Ruangan Pak Bambang Hery juga kena.
Mudah-mudahan nanti bisa dilacak sniper dari jenis senjata apa dan bisa dilihat pemilik sniper di sini hanya beberapa orag atau kesatuan saja.
Saat ini perkembangannya bagaimana?
Tamu lagi diperiksa kesaksiannya. Saya baru lihat di lantai 13 begitu juga. Jadi dia tembus ke kerudung rambut dan tembus dinding lagi. Jadi luar biasa itu.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kericuhan terjadi di acara diskusi Generasi Muda Partai Golkar yang digelar di restoran Pulau Dua Senayan.
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca SelengkapnyaRatusan massa terdiri dari pelbagai elemen masyarakat itu melakukan demonstrasi di depan gedung DPR sejak Kamis (22/8) pagi.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Golkar merespons soal kericuhan yang terjadi jelang diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG).
Baca SelengkapnyaTerlihat petugas pun langsung bergerak untuk membenahi mic para anggota yang mati.
Baca SelengkapnyaKehadiran Habiburokhman di atas mobil komando mendapat penolakan keras dari massa pendemo.
Baca SelengkapnyaTerjadi debat panas ketika Menteri Budi Arie dicecar tajam terkait kebocoran tersebut.
Baca SelengkapnyaRocky Gerung, Refly Harun maupun Saut Situmorang secara bergantian menjadi pembicara dalam diskusi itu.
Baca SelengkapnyaPada saat anggota kepolisian tengah fokus berjaga di bagian depan hotel, tiba-tiba saja dilaporkan ada sekolompok orang tak dikenal masuk.
Baca SelengkapnyaSidang sempat berlangsung panas ketika tim kuasa hukum Haris & Fatia bertanya terkait riset dibalas dengan kriminalisasi.
Baca SelengkapnyaSebelum acara dimulai sejak pukul 09.00 WIB, puluhan orang sudah berorasi di depan hotel dan menuntut diskusi dibubarkan
Baca SelengkapnyaSaat menyampaikan orasi, Habiburokhman mengumumkan, tidak ada pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada.
Baca Selengkapnya