Ini pengakuan Andy dari masuk hotel hingga bunuh sekretaris cantik
Merdeka.com - Andy Wahyudi (38) mengenang perkenalannya dengan Asisten Presiden Direktur XL, Hayriantira (37), hingga akhirnya berpacaran. Tetapi sayang hubungan itu berakhir tragis, dengan keji Andy menghabisi Hayriantira.
Kisah-kasih Andy dan Hayriantira berlangsung selama lebih dari dua tahun. Pada 30 Oktober 2014 lalu, keduanya memutuskan untuk berlibur ke Garut, Jawa Barat menggunakan mobil Honda Mobilio, milik Hayriantira.
Saat itu kata Andy, tujuan awal perjalanan ke Garut menuju ke sentra jaket kulit. Sentra jaket kulit berada di Sukaregang, Garut. Namun, belum sampai di tempat tujuan, mereka memilih bermalam di Hotel Cipaganti, Tarogong, Garut.
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
-
Dimana korban dieksekusi? Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari hasil interogasi, korban dieksekusi di tempat indekos tersangka di Desa Triharjo, Sleman.
-
Bagaimana korban dibunuh? 'Dengan adanya perkataan dari korban tersebut maka pelaku menjadi sakit hati dan sangat kesal sehingga secara spontan pelaku membunuh korban dengan cara mencekik dan menjerat leher korban dengan tali sepatu sehingga korban meninggal dunia,' jelas Wira.
-
Dimana kejadian pembunuhan berkedok kebakaran terjadi? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Hotel Cipaganti dipilih sebagai tempat istirahat karena menempuh perjalanan selama enam jam dari Jakarta ke Garut. Jarak Tarogong dan Sukaregang dekat karena bisa dilalui dengan cara melintasi Jalan Cipanas Raya.
"Hanya dua jam berada di kamar hotel," tutur Andy yang mengaku hanya berdua berada di kamar hotel.
Saat bermalam Andy mengaku sempat berhubungan intim. Andy tersinggung karena ditanya soal kejantanannya. Lantas, dia marah membekap hingga korban tewas.
Setelah melakukan pembunuhan Andy berpikir menghilangkan jejak. Tanpa pikir panjang, dia memilih menceburkan Hayrianti ke kolam rendam air panas di dalam kamar mandi.
Subdit Jatanras Dit Reskrimum Polda Metro Jaya membawa Andy ke Garut, Jawa Barat. Dia memakai baju tahanan berwarna oranye. Dia dikawal ketat oleh aparat kepolisian dengan kedua tangannya diborgol. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detail pembunuhan belum diketahui termasuk motif pelaku menghabisi nyawa korban.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial AARN yang diciduk di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel)
Baca SelengkapnyaPada kasus ini, selain Arif, tersangka lain yakni adik kandung pelaku, AT yang turut membantu membuang mayat korban.
Baca SelengkapnyaKasus penemuan mayat wanita dalam koper mulai menemukan titik terang. Korban diketahui bernama Rini Mariany berusia 50 tahun.
Baca SelengkapnyaPolisi telah berhasil menangkap AARN terduga pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita yang ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai
Baca SelengkapnyaPelaku emosi dan membunuh korban usai diminta kejelasan soal hubungan mereka usai dua kali berhubungan badan.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat dalam koper menggegerkan warga Kalimalang, Bekasi pada Kamis 25 April 2024, sekitar Pukul 08.00
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan wanita dalam koper ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaTersangka merupakan rekan kerja korban perempuan mayat dalam koper
Baca SelengkapnyaPolisi juga menetapkan tersangka lainnya yang turut membantu pelaku membuang jasad Rini di pinggiran kali.
Baca SelengkapnyaWanita muda yang ditemukan tergeletak di tempat tidur dan hingga kini belum diketahui identitasnya.
Baca SelengkapnyaPelaku menyerahkan diri ke polisi setelah menghabisi korban.
Baca Selengkapnya