Ini pengakuan bapak kos tentang sosok cantik Sisca

Merdeka.com - Sejak 1,5 tahun lalu Franceisca Yofie tinggal di rumah mewah milik Sunirat di Jalan Setra Indah Utara, Kota Bandung. Sunirat enggan menyebut bahwa Sisca ngekos di rumahnya itu.

"Sebenarnya bukan ngekos, jadi dulu ada mahasiswa ITB ngekos di sini, terus di lulus dan pindah, nah temennya itu ngasih tahu Sisca untuk tinggal di sini. Bayarnya juga cuma Rp 400 ribu perbulan buat uang kebersihan saja," ujat Sunirat kepada merdeka.com di rumahnya, Selasa (6/8).

Menurut Sunirat, selama tinggal di rumahnya, Sisca adalah sosok yang baik dan ramah. Di mata pensiunan TNI ini, Sisca adalah tipe orang yang tidak neko-neko.

"Orang baik dan ramah, kadang kalau Ibu mau keluar dia yang bukain pintu gerbang. Nggak neko-neko dan gak punya pacar. Selama tinggal di sini dia juga tidak pernah bawa laki-laki," terang Sunirat.

Sisca yang kini menjabat Kepala Verena Multi Finance Cabang Bandung itu setiap hari berangkat dari kos sekitar pukul 07.30 WIB dan paling malam pukul 20.00 WIB sudah sampai rumah.

Franceisca Sisca Yofie (30) tewas setelah diseret dengan sepeda motor dan dibacok di bagian kepala oleh pelaku yang hingga kini belum diketahui. Kedua pelaku lalu meninggalkan Sisca dalam kondisi kritis di Jalan Cipedes Tengah.

Sisca lalu segera dilarikan ke rumah sakit oleh warga, namun di tengah perjalanan nyawanya tidak tertolong. Jasad Sisca pun dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Selanjutnya polisi melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi pun memastikan mobil Sisca masih berada di tempat indekos. (mdk/hhw)