Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini pengakuan penjual kaos palu arit hingga ditangkap polisi

Ini pengakuan penjual kaos palu arit hingga ditangkap polisi Penjual kaos palu arit. ©2016 Merdeka.com/Anisyah Al Faqir

Merdeka.com - Penjual kaos berlambang palu dan arit di Blok M mengaku hanya menjual kaos bergambar tanpa bermaksud melakukan tindakan makar. Yosvita mengaku tokonya memang menjual kaos bergambar grup musik yang tengah hits pasaran.

"Setahu saya barang itu diorder dari pabrik di Bandung, kami jual kaos-kaos musik dari luar ada semua. Gambar yang kami peroleh kami ambil dari internet, termasuk cover kasetnya juga. Lalu kami ambil dan pilih lalu kami order ke pabrik dan diorder. Pabrik hanya membuat pesanan kita saja," jelas Yosvita di kantor Mapolres Kebayoran Baru, Senin, (9/5).

Pihaknya mengaku mengetahui kaos grup band kreator asal Berlin, Jerman memang berlambang palu arit. Lambang tersebut juga memang dilarang di Indonesia. Namun dia mengaku tidak berpikiran akan menyebabkan hal ini semacam ini. Sebab fokusnya hanya pada grup band metal bukan lambang palu arit yang dilarang.

"Kami juga enggak tahu kalau itu jual kaos musik bergambar itu bakal berefek. Ke depan mungkin kami enggak akan jual gambar-gambar yang bisa menimbulkan efek, artinya lebih selektif," tutur Yosvita.

penjual kaos palu arit

Meski demikian, Yosvita mengaku penjualan kaos kreator itu memang tidak begitu laris. Pasalnya, dalam satu tahun hanya terjual 50 kaos sejak Mei 2015. Hingga saat diamankan, kaos berlambang makar itu masih menyisakan 10 buah yang kini diamankan pihak kepolisian.

"Enggak begitu laku, sudah setahun sudah ada sisanya jadi memang peminatnya hanya suka aliran musik kreator," tutup Yosvita.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Pedagang Raup Cuan Berjualan Asesoris Jokowi
Cerita Pedagang Raup Cuan Berjualan Asesoris Jokowi

Salah satu pedagang di Solo, Jawa Tengah, Ambar mengatakan cukup banyak pembeli yang mencari berbagai merchandise bergambar Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya

Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang

Baca Selengkapnya
Jokowi Purnatugas, Pedagang Pasar di Solo Ketiban Rezeki
Jokowi Purnatugas, Pedagang Pasar di Solo Ketiban Rezeki

Sejumlah pedagang di Pasar Ngarsopuro Solo, Jawa Tengah, meraup rezeki dengan berjualan sejumlah asesoris Jokowi.

Baca Selengkapnya
Niat Tampil Fashionable, Perempuan Ini Justru Kembaran Baju dengan Banyak Pengunjung Tempat Wisata
Niat Tampil Fashionable, Perempuan Ini Justru Kembaran Baju dengan Banyak Pengunjung Tempat Wisata

Setiap orang tentu ingin mengenakan baju terbaiknya saat berkunjung ke tempat wisata.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Video Perwira TNI AL Gadungan Memperkenalkan diri di Monas Pakai Bahasa Inggris Bikin Geleng-geleng Kepala
Detik-detik Video Perwira TNI AL Gadungan Memperkenalkan diri di Monas Pakai Bahasa Inggris Bikin Geleng-geleng Kepala

Berikut detik-detik video perwira TNI AL gadungan memperkenalkan diri di Monas pakai Bahasa Inggris.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jusuf Hamka Blusukan ke Pasar Tanah Abang, Beli Blankong & Kaus Babah Alun
VIDEO: Jusuf Hamka Blusukan ke Pasar Tanah Abang, Beli Blankong & Kaus Babah Alun

Tampak pula para pengunjung antusias melambaikan tangan kepada Babah Alun

Baca Selengkapnya
Penyuplai Senjata ke Pegawai KAI Tersangka Teroris Ditangkap, Modusnya Palsukan KTA Pejabat TNI
Penyuplai Senjata ke Pegawai KAI Tersangka Teroris Ditangkap, Modusnya Palsukan KTA Pejabat TNI

Polda Metro Jaya membongkar sindikat penjualan senjata api ilegal hasil kerja sama dengan TNI Angkatan Darat.

Baca Selengkapnya
Parpol Pilih Beli Barang Impor, Penjualan Kaos dan Alat Peraga Pemilu Buatan UMKM Lesu
Parpol Pilih Beli Barang Impor, Penjualan Kaos dan Alat Peraga Pemilu Buatan UMKM Lesu

Para pedagang konveksi di Pasar Tanah Abang dan PD Jaya Pasar Senen Jakarta mengalami penurunan penjualan produk alat kampanye.

Baca Selengkapnya
ASN Bekasi Berfoto Pamer Kaus Bola Nomor 2 Dianggap Dukung Capres-Cawapres, Ini Penjelasan Pj Wali Kota
ASN Bekasi Berfoto Pamer Kaus Bola Nomor 2 Dianggap Dukung Capres-Cawapres, Ini Penjelasan Pj Wali Kota

Foto sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Bekasi sambil bergaya memamerkan kaos bola atau jersey bernomor punggung dua viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Mendag Zulkifli Duga Kaos Impor Harga Rp50.000 Tak Bayar Bea Masuk
Mendag Zulkifli Duga Kaos Impor Harga Rp50.000 Tak Bayar Bea Masuk

Mengingat biaya bea masuk pakaian impor sekitar Rp60.000 per buah.

Baca Selengkapnya
Polisi Gadungan Minta Jatah THR ke Distributor Air Mineral di Jaktim
Polisi Gadungan Minta Jatah THR ke Distributor Air Mineral di Jaktim

Seragam lengkap dinas Polri itu ternyata dibeli oleh pelaku dari Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Pasar Indonesia Belum Bebas dari Ancaman, Kini Muncul Website Jastip
Pasar Indonesia Belum Bebas dari Ancaman, Kini Muncul Website Jastip

Kehadiran website ini dapat menciptakan persaingan yang tidak sehat bagi produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya