Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini penjelasan Konjen Sydney soal politikus Hanura minta fasilitas

Ini penjelasan Konjen Sydney soal politikus Hanura minta fasilitas Surat permohonan fasilitasi. ©2016 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Beredar surat dari Kementerian PAN RB yang meminta Kementerian Luar Negeri memfasilitasi anggota DPRD DKI Wahyu Dewanto Suripman yang mengaku kolega Menteri Yuddy. Terkait surat itu, ini penjelasan Konjen KBRI Sydney, Yayan GH Mulyana.

"Selama di Sydney Bapak Dewanto sudah mengatur sendiri baik akomodasi maupun program kunjungannya. KJRI Sydney sebagai salah satu Perwakilan RI di luar negeri telah memiliki protap/sop dalam memberikan pelayanan kepada tamu serta WNI yang memerlukan bantuan," tulis Yayan melalui pesan singkat yang diterima merdeka.com, Kamis (31/3).

Yayan menjelaskan, protap atau prosedur tetap pelayanan tamu mencakup antara lain bantuan keprotokolan, seperti fasilitasi di bandara. Bantuan keprotokolan ini dilakukan sesuai azas kepatutan serta memperhatikan ketentuan yang berlaku di negara setempat.

Orang lain juga bertanya?

"Protap pelayanan WNI yang memerlukan bantuan dan dalam kesulitan dilakukan dengan prinsip keberpihakan. Pelayanan dan perlindungan terhadap WNI dilakukan sesuai dengan azas urgensi demi keselamatan dan kemaslahatan WNI tersebut," ujarnya.

surat permohonan fasilitasi

Surat permohonan fasilitasi ©2016 merdeka.com/istimewa

Sebelumnya, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Yuddy Chrisnandi geram namanya dicatut dalam surat ditujukan kepada Sekretaris Jendral Kementerian Luar negeri. Surat dari Kementerian PAN RB itu meminta Kementerian Luar Negeri memfasilitasi anggota DPRD DKI Wahyu Dewanto Suripman mengaku kolega Menteri Yuddy.

Yuddy mengaku tidak pernah memerintahkan Sekretaris Kementerian PAN RB, Dwi Wahyu Atmaji, untuk membuat surat itu. Meski begitu, dirinya tengah melakukan investigasi mengenai kebenaran beredarnya surat tersebut.

"Menpan tidak pernah tahu adanya Surat tersebut. Dan tidak pernah memerintahkan pemberian bantuan fasilitas seperti disebutkan Surat tersebut. Saya sedang menginvestigasi atas informasi atau arahan siapa surat itu dibuat," kata Yuddy dalam keterangannya, Kamis (31/3).

Yuddy membenarkan bahwa Wahyu merupakan koleganya di Partai Hanura. Namun, dia membantah memberikan koleganya itu fasilitas untuk keluar negeri.

"Wahyu Dewanto adalah Anggota DPRD DKI fraksi Hanura, benar kolega atau teman saya, namun tidak serta merta dapat fasilitas jabatan seperti yang disebutkan surat tersebut untuk urusan pribadi," ungkapnya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arrmanatha Nasir mengaku tidak ada perintah untuk memberikan fasilitas kepada Wahyu. Apalagi pihaknya tidak sembarangan memberikan fasilitas tersebut.

"Selama kunjungan itu resmi atau dinas dan ada instruksi Kemlu akan dilaksanakan sesuai protap. Dalam hal ini tidak ada instruksi dari Kemlu," terang Nasir.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Kampanye, Anies: Sebelumnya Kami Dengar Netral dan Mengayomi Semua
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Kampanye, Anies: Sebelumnya Kami Dengar Netral dan Mengayomi Semua

Reaksi Anies Tanggapi Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak: Sebelumnya Kami dengar Netral dan Mengayomi Semua

Baca Selengkapnya
Tolak Panja Netralitas Polri, Gerindra Sindir Pakta Integritas Pj Bupati Sorong Dukung Ganjar
Tolak Panja Netralitas Polri, Gerindra Sindir Pakta Integritas Pj Bupati Sorong Dukung Ganjar

Habiburokhman menyindir perlu adanya Panja Netralitas BIN usai beredar pakta integritas dukungan Pj Bupati Sorong ke Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Kemendagri: Kepala Daerah Dilarang Copot Baliho Capres-Cawapres Tanpa Sepengetahuan Partai
Kemendagri: Kepala Daerah Dilarang Copot Baliho Capres-Cawapres Tanpa Sepengetahuan Partai

Plh. Direktur Jenderal Politik dan PUM Kemendagri, Togap Simangunsong menyebut para Kepala Daerah dan ASN dilarang melakukan pencopotan baliho sepihak

Baca Selengkapnya
Menteri Yasonna Minta Anak Buahnya Tindak Tegas Notaris Bermasalah
Menteri Yasonna Minta Anak Buahnya Tindak Tegas Notaris Bermasalah

"Membantu masyarakat yang mengalami kerugian dari tindakan notaris yang tidak profesional," kata Yasonna

Baca Selengkapnya