Ini penyebab mahasiswi terjun jadi ayam kampus
Merdeka.com - RA, seorang mahasiswi UIN Bandung mengunggah foto tidak pantas di sosial media dan menjajakan dirinya.
Seperti rahasia umum, ayam kampus nyaris ada di setiap universitas maupun perguruan tinggi. RA, yang apes ketahuan. Padahal banyak yang belum terungkap.
Kriminolog Chazizah Gusnita menilai ayam kampus ini merupakan tindakan yang menyimpang. Apalagi status pelaku adalah mahasiswa yang masih belajar dan harusnya menjunjung tinggi etika.
-
Dimana mahasiswi itu ditemukan? Diberitakan sebelumnya, Nindi ditemukan tewas di Apartemen Bogor Icon Bukit Cimanggu City (BCC), Kelurahan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin (11/12).
-
Apa yang membuat kampus heboh? Udinus jadi heboh karena Azizah Salsha dan Pratama Arhan mampir.
-
Bagaimana suasana di kampus? Suasana kampus jadi ramai dengan mahasiswa yang ingin foto bareng Arhan dan istrinya.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswi itu? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswa tersebut? Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
-
Di mana Anies berkeliling kampus? Pada Senin (9/9) Anies hadir di Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai pembicara dalam acara bertajuk 'Demokrasi Dalam Genggaman, Kepemimpinan Anak Muda di Era Digital'.
Chazizah menjelaskan mereka yang menjadi ayam kampus biasanya karena faktor-faktor tertentu. Terutama faktor ekonomi. Namun ada juga karena soal asmara.
"Biasanya karena awalnya mereka mungkin pernah melakukan hubungan intim seperti itu dengan pacar atau pasangan yang kemudian berujung sakit hati dan berimbas pelampiasan" ujar Chazizah kepada merdeka.com saat diwawancarai minggu malam (15/2).
Chazizah menambahkan faktor mahasiswi yang terjerumus ke dalam dunia ayam kampus didukung juga oleh lingkungan sekitar. Seperti tinggal jauh dari orang tua atau indekos. Sehingga kurang pengawasan, apalagi jika tempat indekos bebas.
"Tapi biasanya sih mereka seperti itu karena faktor lingkungan ingin memiliki, seperti teman punya HP bagus, dan dia pingin namun tidak ada uang. akhirnya jalan pintas pun ditempuh", tambah Zizah.
Zizah menyarankan sebisa mungkin mahasiswi dapat mengontrol kehidupan sosial. Baik dari dalam dirinya seperti rajin beribadah dan berfikir untuk proses maju yang baik dan tidak dengan cara cepat. Serta kontrol sosial luar seperti pintar-pintar mencari teman.
"Teman merupakan salah satu yang paling mampu mempengaruhi pola fikir seseorang. Teman yang sangat sulit dicari adalah teman yang baik," kata Zizah.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap jurusan perkuliahan selalu memiliki cerita menarik.
Baca SelengkapnyaRagawi, pria asal Sleman, rela keluar dari dunia pendidikan untuk menjalankan usahanya sebagai seorang peternak ayam.
Baca SelengkapnyaSiswa masa kini dinilai memiliki lebih banyak rasa ingin tahu dibandingkan dengan apa yang dimiliki siswa dulu.
Baca SelengkapnyaPihak kampus sudah berupaya melakukan mediasi. Terungkap bahwa sebagian uang setoran sudah dikembalikan.
Baca SelengkapnyaVideo para mahasiswa diunggah akun Tiktok @mimshw03. Dengan gemetar, mereka mengatakan jika sudah lebih dari tiga kali diberikan makanan basi oleh Ma'had.
Baca SelengkapnyaSebanyak 899 kampus di 35 propinsi dengan melibatkan sebanyak 14.000 mahasiswa melakukan pergerakan tersebut.
Baca SelengkapnyaKini tengah fokus bisnis ternak, wanita ini pun mengunggah cuitan warganet yang meremehkannya.
Baca SelengkapnyaWarung penuh dengan tempelan foto 3x4 viral menjadi sorotan.
Baca SelengkapnyaWakil Rektor I Bidang Akademik Unismuh Makassar Abd Rakhim Nanda membantah mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti program kerja paruh waktu Ferienjob.
Baca Selengkapnya