Ini profil 9 menteri baru di Kabinet Kerja Presiden Jokowi (1)
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo akhirnya resmi mengumumkan perombakan atau reshuffle di Kabinet Kerja. Di samping melakukan pergeseran, Jokowi juga melakukan penyegaran dengan mengganti sebagian pembantunya dengan nama-nama baru.
Menteri lama yang terkena pergeseran antara lain Luhut Binsar Pandjaitan yang akan menempati jabatan baru sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, kemudian Bambang Brodjonegoro ditunjuk sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
Selanjutnya, Sofyan Djalil digeser menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional. Terakhir, Thomas Trikasih Lembong diangkat dalam jabatan baru sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? Perombakan ini tertuang dalam surat telegram bernomor Nomor ST/475/XII/KEP./2023, tanggal 4 Desember 2023.
-
Kenapa Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? 'Benar, mutasi merupakan hal biasa dalam rangka penyegaran personel, tour of area,' kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu (6/12).
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
Selain mereka, berikut sembilan nama baru yang akan menempati posisi di Kabinet Kerja:
Wiranto
Jenderal (Purn) Wiranto terpilih menjadi Menteri Koordinator Hukum Politik dan Keamanan menggantikan Jenderal (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan. Jabatan ini bukan yang pertama kali, Wiranto pernah menjabat Menko Polhukam di era Presiden Gus Dur.Wiranto pernah menjabat Panglima TNI (saat itu masih bernama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia atau ABRI) dan Menteri Pertahanan di akhir masa Presiden Soeharto. Dia memimpin tentara di saat paling genting era reformasi 1998.Wiranto kemudian mencoba jalur politik. Dia memimpin Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Di Pilpres 2004, Wiranto maju bersama KH Salahuddin Wahid, tokoh Nadhlatul Ulama (NU). Namun pasangan ini hanya 'finish' di posisi ketiga dengan 22,15 persen suara, dan gagal masuk ke putaran kedua.Tahun 2009, Wiranto maju menjadi Cawapres untuk Jusuf Kalla. Namun dikalahkan pasangan SBY-Boediono.Tahun 2014, Wiranto dan Hary Tanoe mencoba maju. Namun tak kesampaian.
Sri Mulyani Indrawati
Sempat menjabat sebagai Direktur Pelaksana World Bank, Sri Mulyani akhirnya memenuhi panggilan ibu pertiwi untuk kembali ke Indonesia. Untuk kedua kalinya, dia dipercaya menjadi Menteri Keuangan di Kabinet Kerja. Posisi tersebut sebelumnya diisi oleh Bambang Brodjonegoro.Sebelumnya, Sri Mulyani pernah menduduki jabatan yang sama di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, mencuatnya kasus Bank Century membuat namanya ikut terseret, dia pun memilih mengundurkan diri dari jabatannya pada 20 Mei 2010 lalu.Saat mulai menjabat pertama kali, Sri Mulyani dianggap sukses memperkuat kondisi ekonomi yang saat itu masih dirudung krisis keuangan. Di antaranya dengan meningkatkan investasi dan menjadikan Indonesia kawasan ekonomi terbesar di Asia Tenggara sepanjang 2007 sampai 2010.Sri Mulyani juga pernah tercantum sebagai wanita berpengaruh ke-38 versi majalah Forbes pada 2014 lalu.Sri Mulyani tak lama menganggur, dia langsung ditunjuk sebagai salah satu dari tiga Direktur Pelaksana World Bank Group menggantikan Juan Jose Daboub. Sejak kemundurannya, pengamat ekonomi dunia melihat kondisi ekonomi Indonesia malah memburuk, di mana bursa saham jatuh dengan angka 3,8 persen, dan nilai tukar rupiah melemah 1 persen.
Eko Putro Sanjoyo
Keberadaan Eko membuat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak kehilangan kursi di Kabinet Kerja. Dia akan menggantikan posisi rekannya Marwan Jafar sebagai Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Desa, dan Transmigrasi.Sebelum terjun ke dunia politik, Eko sudah lama berkecimpung di dunia bisnis. Dia pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Sierad Produce sejak 23 September 2009 dan Presiden Direktur PT Humpuss.Selain itu, dia juga menduduki jabatan sebagai Komisaris Independen di PT Central Proteina Prima.Sebelum menjadi menteri, namanya juga pernah termasuk dalam Tim Transisi bentukan Jokowi. Saat itu, tugasnya adalah meneliti jabatan kabinet selama proses peralihan jabatan dari mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Jokowi.
Â
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga menteri baru adalah Menteri Hukum dan HAM, Menteri Investasi, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM)
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan reshuffle atau perombakan kabinet Indonesia Maju, Senin 19 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi melantik menteri dan wakil menteri yang baru di Istana Negara. Selain menteri dan wakil menteri, Jokowi juga melantik Wantimpres.
Baca SelengkapnyaJokowi baru saja melantik 3 menteri dan 1 wakil menteri. Tak hanya itu, Jokowi juga menambah 3 badan baru di akhir masa jabatannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merombak kabinet, Senin (19/8). Sejumlah posisi menteri kembali diganti. Bahlil Lahadalia kini menjabat sebagai Menteri ESDM menggantikan Arifin
Baca SelengkapnyaSelain empat menteri, Jokowi dikabarkan juga akan melantik dua kepala badan di Istana besok.
Baca SelengkapnyaPelantikan ini bagian dari reshuffle kabinet yang bertujuan untuk mendukung transisi pemerintahan dari Joko Widodo ke Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMenteri lama Jokowi terlihat menyambangi kediaman Prabowo Subianto, Senin 14 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaCalon Ketum Golkar itu juga tampak kaget ketika bertemu Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan hingga memberi hormat
Baca SelengkapnyaSudaryono akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo sore ini sekira 15.00 di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaDalam reshuffle kali ini, Jokowi mengganti posisi menteri dan mengangkat sejumlah tokoh sebagai bagian dari kabinet Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaBaik menteri, wakil menteri dan anggota wantimpres baru yang dilantik Presiden Jokowi diminta mengucap sumpah atas jabatan yang dia emban.
Baca Selengkapnya