Ini Saran Presiden Jokowi Terkait Acara Solo Batik Carnival

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo alias Jokowi, Minggu (28/7) siang mengajak belasan wartawan makan siang di Ayam Goreng Mbah Karto, Sukoharjo. Reporter merdeka.com bersama sejumlah wartawan berkesempatan ngobrol dengan orang nomor satu di Indonesia itu.

Jokowi tiba di rumah makan bernuansa Jawa itu sekitar pukul 11.00 WIB. Selain Ibu Negara Iriana, ikut juga dalam rombongan, Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda istrinya serta anaknya Jan Ethes Srinarendra. Usai menyantap menu ayam kampung goreng, Jokowi menyambangi sejumlah wartawan.

"Habis berapa tadi pak?," tanya merdeka.com.

"Empat," jawab Jokowi sambil bercanda.

Tak lama kemudian, Jokowi menanyakan kabar Kota Solo, hingga perhelatan Solo Batik Carnival (SBC) yang digelar pada Sabtu (27/7) kemarin. Maklum saja gelaran SBC pertama kali diinisiasi oleh Jokowi tahun 2008 saat masih menjabat sebagai Wali Kota Solo dengan menggandeng desainer Dynan Fariz dari Jember.

"Gimana kabarnya Solo mas, ramai nggak kemarin (SBC)? Sekarang siapa yang megang, desainernya siapa?" katanya.

Sejumlah wartawan pun menjawab pertanyaan tersebut dan menceritakan sedikit tentang pelaksanaan SBC tahun ini. Meski meriah namun tak banyak perkembangan dalam pelaksanaan SBC. Khususnya dari sisi konsep acara dan desain kostum yang dikenakan peserta.

Mendengar cerita tersebut, Jokowi lantas memberikan masukan. Ia menilai adanya pembaruan konsep dalam pelaksanaan SBC.

"Perlu ada refresh, karena sudah lama, biar masyarakat tidak bosan," katanya.

Meski tengah berada di Solo, Jokowi mengaku tidak menyaksikan gelaran SBC.

"Saya nggak lihat, nggak tahu kalau pas ada SBC," pungkas mantan Wali Kota Solo itu.