Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini yang harus dibenahi pemerintah agar BPJS tak lagi haram

Ini yang harus dibenahi pemerintah agar BPJS tak lagi haram Demo tolak BPJS di Gedung MK. ©2013 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan tidak sesuai syariah. Dasarnya adalah adanya bunga sanksi keterlambatan pembayaran berupa denda sebesar 2 persen.

Founder Halal Corner Aisha Maharani menilai, langkah MUI mengeluarkan fatwa tersebut tentu memiliki dasar keinginan melindungi konsumen muslim dari unsur-unsur yang tidak halal.

Aisha menilai, sistem BPJS memang belum sempurna. Oleh sebab itu perlu ada langkah-langkah untuk menyempurnakan sistem BPJS tersebut. "MUI kan pasti maksudnya baik. Tinggal pemerintah menyempurnakan produknya," kata Aisha kepada merdeka.com, Kamis (30/7).

Orang lain juga bertanya?

Ada beberapa hal yang menjadi sorotan Aisha. Yang pertama adalah akad atau kesepakatan antara peserta dan penyelenggara BPJS. Menurut Aisha, akad BPJS masih belum jelas.

Poin kedua yang menjadi sorotan Aisha adalah pengelolaan dana yang dikumpulkan peserta. "Uangnya dikelolanya seperti apa? Perputaran uangnya bagaimana? Yang pasti tidak boleh digunakan untuk hal-hal yang sifatnya haram seperti judi misalnya," tutur Aisah.

Kemudian, kerelaan peserta juga disoroti Aisah. Menurutnya, tidak boleh ada unsur pemaksaan dalam sistem tersebut. Tiga unsur inilah yang menurut Aisha harus diperhatikan oleh pemerintah.

Di sisi lain, Aisha menilai, perawatan fakir miskin dan anak telantar, seharusnya tidak diserahkan pengelolaannya kepada pihak swasta. "Dalam undang-undang kan jelas bahwa fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara. Jadi seharusnya negara tidak menyerahkan itu kepada pihak swasta," imbuh Aisha.

Menurut Aisha, dalam Islam ada yang disebut dengan baitul mall. Lembaga inilah yang seharusnya diberi tanggung jawab mengelola segala urusan fakir miskin dan anak telantar. Dananya, berasal dari zakat, infak dan sedekah. "Islam tidak mengenal asuransi," imbuhnya.

Terkait dengan usulan membuat sistem BPJS Syariah, Aisha mengaku mendukung saja langkah pemerintah untuk memperbaiki sistem BPJS.

"Saya mendukung BPJS syariah karena hak kita kan mendapatkan yang halal. Tapi pengelolaannya harus jelas. Akadnya gimana? Terkesan dipaksakan atau tidak?" tutup Aisha. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sinergi BSI dan BPJS Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Negara
Sinergi BSI dan BPJS Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Negara

BSI kerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk meningkatkan kualitas layanan program jaminan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Aturan Wajib Sertifikat Halal untuk UMKM Tidak Diperpanjang, Tetap Berlaku Oktober 2024
Aturan Wajib Sertifikat Halal untuk UMKM Tidak Diperpanjang, Tetap Berlaku Oktober 2024

Pemerintah optimis target sertifikat halal bagi UMKM dapat tercapai Oktober tahun ini.

Baca Selengkapnya
PBNU Tanggapi Kebijakan Kemenag soal Label Produk Non-Halal
PBNU Tanggapi Kebijakan Kemenag soal Label Produk Non-Halal

Pemerintah akan mulai memberlakukan kewajiban sertifikasi halal pada 18 Oktober 2024 mendatang

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Pemerintah Ngotot Produk UMKM Wajib Punya Sertifikat Halal
Ternyata Ini Alasan Pemerintah Ngotot Produk UMKM Wajib Punya Sertifikat Halal

Pelaku UMKM memiliki tenggat waktu hingga Oktober 2026 untuk memproses sertifikat halal pada produk usahanya.

Baca Selengkapnya
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia

UMKM didorong untuk mempersiapkan diri dan memanfaatkan momentum tersebut agar siap berdaya saing.

Baca Selengkapnya
Kelas BPJS Dihapus, Menkes: Iuran akan Kami Sederhanakan
Kelas BPJS Dihapus, Menkes: Iuran akan Kami Sederhanakan

Sehingga masyarakat sakit, baik itu orang mampu atau tidak akan bisa terlayani dimana pun berada.

Baca Selengkapnya
Membedah Tugas Haikal Hassan Usai Dilantik Jadi Kepala BPJPH
Membedah Tugas Haikal Hassan Usai Dilantik Jadi Kepala BPJPH

Sebagai Kepala BPJPH, Babe Haikal memiliki tugas untuk terus menggencarkan sertifikasi halal kepada para pelaku usaha di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Info Terbaru: Aturan Wajib Sertifikasi Halal Berlaku Hari Ini, Produk Bisa Ditarik
Info Terbaru: Aturan Wajib Sertifikasi Halal Berlaku Hari Ini, Produk Bisa Ditarik

Program kewajiban sertifikasi halal tahap pertama berlaku bagi produk makanan dan minuman, bahan baku, bahan tambahan pangan, bahan penolong.

Baca Selengkapnya
Profil Haikal Hassan Baras, Pendakwah Diangkat Prabowo Jadi Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal
Profil Haikal Hassan Baras, Pendakwah Diangkat Prabowo Jadi Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal

Selain sebagai pendakwah, dirinya juga aktif sebagai motivator dan pernah bekerja sebagai konsultan.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Minta Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Mendag: Nanti Setahun Lagi Enggak Siap, 10 Tahun Lagi juga Enggak Siap
Menkop Teten Minta Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Mendag: Nanti Setahun Lagi Enggak Siap, 10 Tahun Lagi juga Enggak Siap

Menurut Zulhas, kebijakan ini diterapkan demi konsumen di Indonesia. Mereka berhak mendapatkan produk yang tidak hanya halal, tetapi juga aman dan sehat.

Baca Selengkapnya
Satu Dekade Program JKN: Inovasi Menuju Layanan Jaminan Kesehatan yang Lebih Baik
Satu Dekade Program JKN: Inovasi Menuju Layanan Jaminan Kesehatan yang Lebih Baik

Program JKN dinilai mampu memberikan perlindungan yang adil dan memadai kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Begini Upaya Unilever Terapkan Sistem Jaminan Halal dari Hulu Sampai Hilir
Begini Upaya Unilever Terapkan Sistem Jaminan Halal dari Hulu Sampai Hilir

Unilever Indonesia memenuhi berbagai kriteria dalam meraih Longlife Achievement, termasuk memiliki status Sistem Jaminan Halal (SJH) A.

Baca Selengkapnya