Intelektual Muslim: Syiah bukan ajaran sesat
Merdeka.com - Fatwa sesat yang dikeluarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur kepada ajaran Syiah ditentang oleh intelektual Muslim, Zuhairi Misrawi. Dia melihat adanya keanehan dalam fatwa tersebut.
"Syiah bukan ajaran sesat, Syiah adalah kelompok yang beda dengan Sunni. Perbedaan keyakinan yang kemudian digunakan oleh beberapa orang. Itu bukan sesuatu yang tidak tiba-tiba terjadi," kata Zuhairi saat ditemui di sebuah acara diskusi di Jakarta, Sabtu (1/9).
Zuhairi menilai fatwa sesat itu telah membuat seolah-olah tindakan kekerasan terhadap warga Syiah menjadi dibenarkan. Sebagai orang yang lahir di Sumenep, Zuhairi juga menepis stigma negatif bahwa Madura dekat dengan kekerasan.
-
Bagaimana kehidupan antar agama di kampung toleransi? Hal ini membuat seluruh umat beragama dari kalangan Buddha, Kristen sampai Muslim hidup rukun berdampingan.
-
Bagaimana cinta beda agama bisa terwujud? Pada dasarnya sikap kedewasaan dan kebijaksanaan, pasangan cinta beda agama dapat menemukan titik temu, memahami, menghormati, dan merangkul satu sama lain.
-
Dimana harmoni budaya dan agama di Banyuwangi? Di antaranya dari tokoh dan akademisi nasional dalam rangkaian kegiatan Ngaji Manuskrip Kuno Nusantara (Ngariksa) di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Jumat (22/9).
-
Dimana cinta beda agama seringkali diuji? Ketika cinta beda agama, pertengkaran soal hari libur nasional jadi hal biasa.
-
Kenapa harmoni budaya dan agama di Banyuwangi penting? 'Nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan yang di banyak tempat kerap kali mengalami ketegangan yang berkepanjangan, justru di Banyuwangi mampu didialogkan dan diharmonikan dengan baik,' ungkap Penasehat Ngariksa Lukman Hakim Syaifuddin.
-
Bagaimana kerukunan umat beragama di Sekar Gadung? Mereka semua hidup damai tanpa konflik.
"Saya sebagai orang Madura senantiasa membantah. Saya lahir dan besar di Madura, saya adalah generasi yang berpendidikan, cinta pada kerukunan dan anti kekerasan," ujarnya.
Pria yang akrab disapa Cak Mis ini melihat, dalam setahun terakhir mulai ada gejala politisasi terhadap keyakinan di Madura yang selama ini tidak pernah terjadi.
"Hubungan antar umat di Madura sangat baik. Jangankan Sunni Syiah, Kristen dan Islam pun berhubungan baik, gereja dan masjid bermesraan," jelas politikus PDI Perjuangan ini.
Dia juga melihat, satu setengah tahun terakhir ini mulai ada gerakan sistematis yang menebarkan kebencian. Zuhairi menegaskan negara absen saat terjadinya tindakan kekerasan terhadap kaum Syiah.
"Saya menyatakan bahwa negara absen," pungkasnya. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di sini warganya menjujung tinggi gotong royong dan saling mendukung peribadatan kelompok lain.
Baca SelengkapnyaShandy Aulia dan sang ayah punya keyakinan yang berbeda. Namun mereka mampu jalin keakraban dan tetap harmnonis. Seperti apa potret mereka?
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diimbau agar tidak terlalu cepat menilai kapasitas seseorang atau kelompok tanpa mengetahui latar belakangnya.
Baca SelengkapnyaWalaupun terbuka bagi siapapun, warga Thekelan tetap menjaga teguh adat istiadat dan tradisi mereka.
Baca SelengkapnyaAksi sekelompok mahasiswa muslim 'ngabuburit' ke Kapel Biara Ursulin ini viral, tuai komentar warganet.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini jadi salah satu tanda kemurahan hati Prabu Siliwangi, sehingga rakyat boleh meninggalkan agama yang sebelumnya menjadi mayoritas di tanah Sunda.
Baca SelengkapnyaSemakin kita menyatakan diri sebagai orang yang punya iman, maka besar tanggung jawabnya untuk mengedepankan toleransi.
Baca SelengkapnyaKedua tokoh besar tersebut menjadi contoh bagi umat beragama untuk menjalin hubungan di tengah perbedaan
Baca SelengkapnyaNarasi intoleran dan radikal dari kelompok teror ini perlu diimbangi dengan narasi tandingan berupa moderasi beragama dan seruan toleransi.
Baca SelengkapnyaKenduri ini merupakan bagian dari Prosesi Agung Paroki HKTY yang tahun ini genap berusia ke 100 tahun.
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.
Baca SelengkapnyaVideonya viral di tiktok dan menuai perhatian warganet.
Baca Selengkapnya