IPB lirik Payakumbuh kembangkan pertanian dan peternakan
Merdeka.com - Institut Pertanian Bogor (IPB) jalin kerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Payakumbuh dalam bidang pertanian dan peternakan.
Petani dan peternak kota ini diharapkan bisa bergairah dengan turut sertanya tenaga ahli IPB dalam membina usaha pertanian dan peternakan di Kota Batiah ke depan.
Kerjasama Pemkot Payakumbuh dengan IPB itu, disepakati dalam rapat konsolidasi dan rapat koordinasi yang digelar di Aula Balaikota Payakumbuh, Jumat (9/12).
-
Apa kebutuhan utama untuk meningkatkan produktivitas pertanian? 'Kami dorong terus solusi cepat pompanisasi sebagai upaya bersama dalam meningkatkan produktivitas. Kita bersyukur Indonesia mampu bertahan dari berbagai ancaman dan krisis yang menerpa seluruh dunia,' jelasnya.
-
Bagaimana Kementan mengoptimalkan potensi pertanian? Kenapa? Karena Indonesia bisa mengoptimalkan potensi tersebut,' ujar Amran dalam rapat koordinasi Akselerasi Peningkatan Luas Tanam dan Produksi Padi dan Jagung dengan Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten se-Indonesia, Senin (30/10).
-
Bagaimana pabrik semen di Kaltim diproyeksikan untuk meningkatkan ekonomi daerah? Kolaborasi ini, kata dia, tidak hanya membawa manfaat ekonomi. Tetapi juga akan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kualitas infrastruktur, serta membuka peluang bagi pengembangan komoditas lain di sekitar pabrik.
-
Apa saja yang ingin dioptimalkan untuk mencapai kedaulatan pangan Kaltim? 'Kita punya sekitar 85 BPP. Penyuluh pertanian kita, ada ribuan. Masing-masing BPP punya lahan setidaknya 5 hektare (ha). Coba tanami cabai semua itu, taruhlah produksinya 5 ton cabai dalam 1 ha lahan. Maka Kaltim tidak akan inflasi atau pesan cabai dari luar daerah,' terang eks Pj Gubernur Sulbar ini.
-
Apa yang dihasilkan dari lahan pertanian produktif? Kelompok Wanita Tani (KWT) D'Shafa mampu mendapatkan tambahan penghasilan setelah berhasil mengubah tempat penampungan sampah menjadi lahan pertanian produktif.
-
Bagaimana Pemprov Kaltim menargetkan PPU untuk berkembang? 'Sudah saya melihat adanya perkembangan rusa sambar yang dari Api-api sudah berpindah dan saya tantang kembali dua bulan kedepan kalau rusanya segar, berkembang, dan sehat tidak ada yang mati, berarti PPU sudah bisa merawat daerahnya juga dan bisa membuat daerah ini berkembang juga,' tutup Akmal.
Rapat dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Benni Warlis itu, dihadiri Asisten II Amriul, Asisten III Iqbal Bermawi dan pimpinan SKPD terkait. Juga hadir Zadri Hamzah, selaku pemerhati pertanian dan peternakan di Luak Limopuluah ini.
Dari IPB hadir Ketua LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) Dr. Prastowo, dengan sejumlah anggota, sepert Prof. Drh. Agip Suproyogi, Dr. Yon Fitnet, Drh. Fajar Satria, Prof. dr.Iswandi Amas, Bonjah Istiaji dan Gilang Rustita Alda.
Ketua LPPM IPB Prastowo menjelaskan, bahwa kerjasama itu tindak lanjut Lokakarya Pengabdian Masyarakat LPPM IPB bersama staf Bappeda dan Dinas Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan serta Dinas Peternakan dan Perikanan, September lalu.
Tercatat 9 bentuk kerjasama yang ditawarkan IPB kepada Pemkot Payakumbuh. Namun, yang disepakati program Sekolah Peternakan Rakyat (SPR) dan tiga bentuk usaha pertanian lainnya. Lewat SPR pihak IPB akan mendampingi pemko dalam pengembangan peternakan dan pertanian Payakumbuh.
Sekda Payakumbuh Benni Warlis, menyambut positif kerjasama bidang peternakan dan pertanian itu. Keinginan IPB, katanya, sudah sesuai dengan RPJMD Payakumbuh 2012-2017. Karena itu, kepada pihak SKPD terkait, diingatkan dia untuk mengaplikasikan kerjasama tersebut, dalam rangka peningkatan populasi ternak di Payakumbuh tegasnya.
Menurut Prastowo, pihak IPB nantinya, juga akan melakukan kegiatan IPB Goes To Field, Automatic Weather Station (AWS) dan Collaborative Innovation Centre (CIC). Sentra-sentra produksi akan dikawal, dengan menurunkan dan melakukan penelitian aksi, pendampingan, klinik pertanian, konsultasi, kerja lapang dan pengembangan agribisnis.
"Sistem produksi yang modern dan optimal, akan diperoleh dari kerjasama tersebut," ungkapnya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementan bersama Iran sepakat membangun kerjasama penguatan kerjasama mekanisasi.
Baca SelengkapnyaGagasan Advance Integrated Production Planning System untuk optimalisasi laba perusahaan, yang dilengkapi teknologi Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaPerum Bulog dan PT. Pupuk Indonesia bekerja sama meningkatkan produktivitas pertanian dan pembelian hasil panen petani.
Baca SelengkapnyaMelalui kerja sama ini Indonesia dapat memenuhi kebutuhan protein daging sapi dan susu dari dalam negeri, bukan melalui impor
Baca SelengkapnyaPertemuan dilaksanakan di Kantor Pusat Kementerian Pertanian dan Pembangunan Desa, Republik Sosialis Vietnam (MARD)
Baca SelengkapnyaWakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng mengapresiasi para peternak atas kerja kerasnya.
Baca SelengkapnyaMelalui program PKT BISA, Pupuk Kaltim membantu para petani untuk meningkatkan kembali daya dukung lahan, dengan menggiatkan pemanfaatan kompos.
Baca SelengkapnyaYeka menambahkan pentingnya pembuatan irigasi sebagai akses utama bagi pemenuhan air untuk lahan pertanian.
Baca SelengkapnyaProgram optimasi lahan rawa di Merauke ini memberikan harapan baru untuk menjadikan wilayah paling timur Indonesia ini sebagai lumbung pangan.
Baca SelengkapnyaPanen dan tanam padi secara serentak ini menjadi bukti nyata dari upaya berkelanjutan Kementan dalam memperkuat ketahanan pangan.
Baca SelengkapnyaHal ini dilakukan untuk menciptakan ekosistem yang lebih terintegrasi dari hulu ke hilir.
Baca SelengkapnyaIni memerlukan dukungan berbagai stakeholder terkait, meliputi pemerintah, produsen dan distributor alsintan, lembaga pelatihan, hingga lembaga pembiayaan.
Baca Selengkapnya