Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ironis, makam ulama jadi tempat pembuangan tinja di Aceh

Ironis, makam ulama jadi tempat pembuangan tinja di Aceh Makam ulama jadi tempat pembuangan tinja di Aceh. ©2017 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Pembanguan Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL) di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) antara gampong Pande dan Gampong Jawa, Banda Aceh diprotes oleh jumlah pihak. Terutama warga gampong Pande menolak pembangunan IPAL dilanjutkan.

Penolakan ini bukan tidak memiliki alasan. Lokasi proyek IPAL milik Pemerintah Kota Banda Aceh itu merupakan kawasan situs sejarah. Selain itu, lokasi tersebut masuk dalam areal cagar budaya seluas 61 hektare yang telah ditetapkan oleh pemerintah sebelumnya.

Diperkirakan ada ratusan makam masih berada di lokasi tersebut. Kebanyakan makam-makan kuno di kawasan itu adalah milik para ulama yang diperkirakan pada abad 16 sampai dengan 18 masehi. Sekarang kawasan itulah, pemerintah Kota Banda Aceh sedang membangun proyek IPAL.

"Di situ semua makam para ulama, miris masa sekarang dibuat tempat buang kotoran manusia," kata seorang tokoh masyarakat Gampong Pande, Ardian Yahya, Selasa (29/8) di Banda Aceh.

Pantauan merdeka.com di lokasi proyek IPAL, ada 5 makan kuno yang telah dipindahkan dari lokasi semula. Sementara lokasi makan sebelumnya sudah digali untuk pembangunan IPAL.

Pemindahan makam ini juga menuai protes dari warga Gampong Pande, kawasan cagar budaya bukti sejarah masuknya Islam di Aceh. Bahkan ini juga menjadi peradaban perkembangan Islam di Asia Tenggara. Mirisnya, kawasan yang banyak terdapat makam sudah diobrak-abrik untuk pembangunan IPAL.

"Setelah tsunami di sini (lokasi proyek IPAL) sudah ditambak, kalau dulu sebelum tsunami makam-makam itu tampak ke permukaan. Makanya saat mereka gali terdapat makam dan situs sejarah lainnya," jelasnya.

Ia meminta kepada pemerintah Kota Banda Aceh untuk menghentikan pembangunan IPAL tersebut. Karena masih banyak lokasi lainnya untuk pembangunan tempat pembuangan limbah manusia, tidak harus menggunakan kawasan cagar budaya.

"Kami minta segera dihentikan pembangunan IPAL, cari tempat lain," pintanya. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
6 Wisata Religi di Aceh yang Indah dan Menakjubkan, Wajib Dikunjungi
6 Wisata Religi di Aceh yang Indah dan Menakjubkan, Wajib Dikunjungi

Aceh merupakan salah satu destinasi utama bagi wisata religi di Indonesia dengan keindahan yang memukau.

Baca Selengkapnya
Dikabarkan Akan Dibersihkan oleh Pandawara Group, Ini Deretan Fakta Pantai Loji Sukabumi
Dikabarkan Akan Dibersihkan oleh Pandawara Group, Ini Deretan Fakta Pantai Loji Sukabumi

Pantai Loji disebut sebagai pantai terkotor ke 4 di Indonesia menurut Pandawara Group. Mereka berencana membersihkan pantai tersebut.

Baca Selengkapnya
Rahasia di Balik Makam Raja-raja Sumenep, Pagarnya Disebut Punya Kekuatan Gaib
Rahasia di Balik Makam Raja-raja Sumenep, Pagarnya Disebut Punya Kekuatan Gaib

Kompleks pemakaman raja-raja Sumenep ini merupakan salah satu tempat yang disakralkan masyarakat. Konon, pagarnya punya kekuatan gaib.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Terbitkan Aturan Khusus Reklamasi Tambang di Kawasan IKN
Pemerintah Bakal Terbitkan Aturan Khusus Reklamasi Tambang di Kawasan IKN

Horas menambahkan aturan tersebut dibuat dalam bentuk peraturan pemerintah atau PP.

Baca Selengkapnya
Kisah Kolam Peninggalan Kesultanan Langkat yang Tinggal Kenangan, Penampakannya Kini Bikin Miris
Kisah Kolam Peninggalan Kesultanan Langkat yang Tinggal Kenangan, Penampakannya Kini Bikin Miris

Kolam peninggalan Kesultanan Langkat ini kondisinya begitu memprihatinkan.

Baca Selengkapnya
Kerkhof Peucut, Bukti Nyata Ketangguhan Rakyat Aceh Melawan Kolonialisme
Kerkhof Peucut, Bukti Nyata Ketangguhan Rakyat Aceh Melawan Kolonialisme

Kompleks makam yang disebut dengan Kerkhof Peucut ini menjadi daya tarik wisata yang ada di Provinsi Aceh.

Baca Selengkapnya
78 Makam Ulama di Wonosobo Ini Ternyata Palsu, Begini Kisah di Baliknya
78 Makam Ulama di Wonosobo Ini Ternyata Palsu, Begini Kisah di Baliknya

Di Wonosobo, terdapat makam para wali yang ternyata palsu. Makam-makam itu muncul secara misterius tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Terbengkalai Tapi Masih Kerap Didatangi Fans, Begini Kondisi Terkini Makam Nike Ardila
Terbengkalai Tapi Masih Kerap Didatangi Fans, Begini Kondisi Terkini Makam Nike Ardila

Kondisi makan Nike Ardila usai 27 tahun sang penyanyo wafat

Baca Selengkapnya
Tempat-tempat Menarik di Banda Aceh untuk Pengalaman Liburan yang Berkesan
Tempat-tempat Menarik di Banda Aceh untuk Pengalaman Liburan yang Berkesan

10 destinasi top di Banda Aceh: Masjid Raya Baiturrahman, Kapal Apung, dan lebih banyak lagi!

Baca Selengkapnya
Kawah Tekurep, Rumah Peristirahatan Terakhir Para Raja Palembang yang Jarang Diketahui
Kawah Tekurep, Rumah Peristirahatan Terakhir Para Raja Palembang yang Jarang Diketahui

Tempat ini biasa digunakan untuk wisata ziarah serta bagian dari belajar sejarah kerajaan.

Baca Selengkapnya
Dulunya Tempat Pembuangan Sampah, Ini Potret Megah Masjid Bawah Tanah di Tuban
Dulunya Tempat Pembuangan Sampah, Ini Potret Megah Masjid Bawah Tanah di Tuban

Banyak santrinya merupakan mantan penjahat dan pecandu narkoba.

Baca Selengkapnya
Berbatasan Langsung dengan Samudera Hindia, Desa Terpencil di Tulungagung Ini Jadi Tempat Pelarungan Abu Jenazah
Berbatasan Langsung dengan Samudera Hindia, Desa Terpencil di Tulungagung Ini Jadi Tempat Pelarungan Abu Jenazah

Pesanggrahan ini dibangun pada tanggal 18 Mei 2010 oleh PT Gudang Garam TBK

Baca Selengkapnya