Ironis, Seorang Ibu Tewas Sambil Peluk Tiga Anaknya di Dalam Kontrakan
Merdeka.com - Kepolisian Resor Pati, Jawa Tengah, menyelidiki penyebab kematian seorang ibu di rumah kontrakannya di Perumahan Griya Pesona Desa Kutoharjo, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati. Sementara tiga anaknya yang masih balita mengalami lemas karena dipeluk oleh ibunya.
"Korban akan dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab meninggalnya," kata Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar seperti dilansir dari Antara, Jumat (16/6).
Kasi Humas Polresta Pati AKP Pujiati menambahkan korban bernama Budiati (31) dilaporkan meninggal dunia di rumah dengan kondisi muka lebam pada Rabu (14/6) pukul 21.16 WIB.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Kondisi Anak Korban
Sementara tiga anaknya, dia menambahkan, ditemukan dalam keadaan lemas karena korban memeluk anak bungsunya yang masih bayi, sedangkan dua anak lainnya yang berusia dua dan empat tahun memeluk punggung korban.
Peristiwa tersebut, diketahui pertama kali oleh suaminya bernama Mashuri (35) ketika pulang dari tempat kerjanya di Rembang, menyusul sejak beberapa hari sebelumnya tidak mendapatkan kabar dari istrinya.
Pada Rabu (14/6) sekitar pukul 21:16 WIB, suami korban tiba di rumah kontrakannya, namun terkejut melihat korban dalam posisi terbaring miring di atas tempat tidur dalam kondisi tidak bergerak dan kondisi muka lebam.
Di dekat korban terdapat tiga anaknya yang masih usia balita dengan posisi anak pertama berada di belakang korban posisi memeluk korban dan anak kedua berada di posisi di bawah korban serta anak ketiga berada dipelukan korban.
Lantas suami korban meminta tolong warga, kemudian dilaporkan ke aparat Kepolisian. Sedangkan anak ketiga yang masih bayi dilarikan ke RSUD Soewondo Pati karena dalam kondisi pucat dan badannya membiru yang diduga mengalami dehidrasi.
Korban meninggal dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Soewondo Pati untuk dilakukan visum oleh dokter dari Puskesmas Pati.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di lokasi, polisi membawa pelaku yang sebelumnya sudah menyerahkan diri.
Baca SelengkapnyaSeorang ayah ingin mengakhiri hidupnya, setelah mengetahui empat anak yang dikunci di dalam kamar mandi tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, keempat korban merupakan anak dari P dan D.
Baca SelengkapnyaPelaku kini telah mendekam di balik jeruji guna mempertanggung jawabkan perbuatan kejinya
Baca SelengkapnyaIbu dan anak itu ditemukan pertama kali oleh suami korban.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara , peristiwa berdarah ini karena permasalahan keluarga.
Baca SelengkapnyaYani mengaku tidak mengetahui detil penyebab satu keluarga tersebut meninggal dunia. Meski diakuinya, rumah tangga sang adik kerap terjadi pertengkaran.
Baca SelengkapnyaPenemuan jasad ayah dan anak yang telah membusuk di rumahnya, Jalan Balai Rakyat V, Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara membuat geger warga.
Baca SelengkapnyaYL adalah ibu rumah tangga biasa. Sementara suaminya AF, bekerja sebagai karyawan di toko roti kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaBocah berusia lima tahun di Bekasi ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka tusukan.
Baca SelengkapnyaHasil penyelidikan polisi diketahui pembunuhan sadis itu dilatarbelakangi persoalan ekonomi dan sakit hati.
Baca Selengkapnya