Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Isu buruh China banjiri RI, Luhut bilang 'kami tak mau dijajah'

Isu buruh China banjiri RI, Luhut bilang 'kami tak mau dijajah' Luhut Panjaitan. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Panjaitan mengaku geram dengan sejumlah pemberitaan yang mengatakan bahwa buruh asing akan menyerbu Indonesia sehingga mempersempit lapangan kerja. Bahkan, dia menduga, isu tersebut sengaja disebar oleh sejumlah pihak yang tak bertanggung jawab dengan data yang sama sekali tidak valid dan bermaksud mengompori massa buruh yang berunjuk rasa hari ini.

"Soal isu Indonesia dibanjiri tenaga kerja asing, tadi Menteri Hanif menjelaskan buruh asing pada 2012 itu jumlahnya 76.000, dan sampai saat ini terus menurun," ujar Luhut usai bertemu dengan perwakilan buruh di kantor Kemenko Polhukam, Selasa (1/9).

"Bahkan sampai Agustus kemarin, pekerja asing itu hanya tinggal 54.000, dan cuma 13.000 yang berasal dari China. Jadi jangan dibesar-besarkan dengan data yang tidak benar," katanya menambahkan.

Namun, Luhut juga mengakui bahwa memang ada peningkatan jumlah buruh asing yang berasal dari China. Pasalnya, investasi yang datang dari China ke Indonesia memang meningkat.

"Kalau dari China, buruh banyak karena jumlah investasi mereka meningkat. Coba saya tanya, 13.000 itu dibanding investasi yang masuk perbandingannya gimana?" ujar Luhut.

Bahkan, Luhut pun juga mengimbau agar para buruh tidak perlu khawatir lapangan kerjanya akan direbut. Sebab, China sendiri tidak pernah mempermasalahkan dengan adanya 30 ribu WNI yang bekerja sebagai buruh di negaranya.

"Kami tidak mau dijajah dengan buruh, kami tidak mau. Tapi jangan lupa juga buruh Indonesia di luar itu berapa banyak? Mereka tidak ribut kok. Jadi jangan dibesar-besarkan, kita sangat sadar dengan itu," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BRIN Ungkap Banyak TKA China di Indonesia, Jubir AMIN: Sangat Menyakiti Rakyat
BRIN Ungkap Banyak TKA China di Indonesia, Jubir AMIN: Sangat Menyakiti Rakyat

Mantan Wakil Menteri ATR/ Wakil Kepala BPN itu menyebut tanggapan Menko Marves itu tidak sepatutnya dilontarkan di ruang publik.

Baca Selengkapnya
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong

Dia menantang BRIN untuk membeberkan data atas pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya
Prabowo di Hari Buruh: Semoga Seluruh Pekerja dan Keluarga Semakin Maju Sejahtera
Prabowo di Hari Buruh: Semoga Seluruh Pekerja dan Keluarga Semakin Maju Sejahtera

Ia mendoakan agar seluruh pekerja termasuk buruh dapat semakin erat bersatu dan sejahtera.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2023, Luhut Tegaskan Indonesia Tak Mau Didikte Negara Lain
Di ISF 2023, Luhut Tegaskan Indonesia Tak Mau Didikte Negara Lain

Luhut mempersilakan investor asing masuk Indonesia untuk terlibat dalam program transisi energi.

Baca Selengkapnya
Buruh Minta Presiden Terpilih Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ungkit Janji Hapus Outsourcing
Buruh Minta Presiden Terpilih Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ungkit Janji Hapus Outsourcing

Permintaan ini disampaikan saat aksi peringatan May Day di Patung Kuda Arjuna Wiwaha.

Baca Selengkapnya
Luhut Harap Perusahaan China Tak Kabur karena Konflik Rempang
Luhut Harap Perusahaan China Tak Kabur karena Konflik Rempang

Xinyi Group berencana untuk melakukan investasi ekosistem hilirisasi pasir kuarsa atau silika di Rempang dengan rencana investasi sebesar USD 11,6 miliar.

Baca Selengkapnya
Kapolri: Buruh adalah Motor Penggerak Pembangunan
Kapolri: Buruh adalah Motor Penggerak Pembangunan

Buruh juga disebutnya memiliki peran yang cukup penting dalam menjaga kamtibnas.

Baca Selengkapnya
Buruh Ancam Lumpuhkan Ekonomi Jika MK Tak Cabut UU Cipta Kerja
Buruh Ancam Lumpuhkan Ekonomi Jika MK Tak Cabut UU Cipta Kerja

Seruan mogok nasional digelorakan pada peringatan Hari Buruh Internasional.

Baca Selengkapnya
Luhut Geram Negara Tetangga Sebut RI Proteksionis Terkait Ekspor Turunan Nikel: Itu Tidak Benar
Luhut Geram Negara Tetangga Sebut RI Proteksionis Terkait Ekspor Turunan Nikel: Itu Tidak Benar

Luhut membantah Indonesia disebut proteksionis terkait pelarangan ekspor produk turunan nikel.

Baca Selengkapnya
Buruh Geruduk Kantor Gubernur Bali Saat May Day, Desak Sistem Kerja Kontrak Dihapus
Buruh Geruduk Kantor Gubernur Bali Saat May Day, Desak Sistem Kerja Kontrak Dihapus

Korlap Aksi May Day, Ida I Dewa Made Rai Budi Darsana mengatakan, ada 10 tuntutan yang disampaikan dalam aksi kali ini.

Baca Selengkapnya
FOTO: Massa Demo Buruh Kepung Patung Kuda, Tuntut Cabut UU Cipta Kerja dan Tolak Upah Murah
FOTO: Massa Demo Buruh Kepung Patung Kuda, Tuntut Cabut UU Cipta Kerja dan Tolak Upah Murah

Ribuan buruh dari sejumlah aliansi itu mengepung Patung Kuda di berbagai sisi saat berunjuk rasa memperingati May Day atau Hari Buruh, pada 1 Mei.

Baca Selengkapnya
Luhut Jamin, Dibawah Prabowo-Gibran Hubungan Indonesia China Makin Mesra Lewat Kerja Sama Ini
Luhut Jamin, Dibawah Prabowo-Gibran Hubungan Indonesia China Makin Mesra Lewat Kerja Sama Ini

Menko Luhut sebut hubungan Indonesia dan China makin harmonis dibawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya