Isu Jokowi ajukan Budi Gunawan jadi KaBIN, ini kata Komisi I DPR
Merdeka.com - Ramai isu pimpinan DPR bakal mengumumkan surat dari Presiden Joko Widodo atas pencalonan Wakapolri Komjen Budi Gunawan menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) dalam rapat paripurna, Selasa (23/8). Benarkan kabar tersebut?
Ketua Komisi I Abdul Kharis Almasyhari mengaku telah menghubungi pihak sekretariat DPR untuk memastikan apakah surat dari Jokowi sudah masuk atau belum. Pihak sekretariat menyebut surat pencalonan Budi menjadi KaBIN belum diterima.
"Kami belum terima. Saya telepon ke sekretariat belum ada surat itu. Berarti wartawan lebih cepat dong. Itu belum ada. Kami belum terima," kata Abdul saat dihubungi, Senin (22/8).
-
Apa jabatan politik Budi saat ini? Jabatannya adalah seorang Wakil Ketua Komisi IV DPR RI.
-
Siapa yang membantu Budiono? Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Sosial Kota Semarang, Heroe Soekandar, menjenguk dan memberi bantuan sembako serta kasur untuk Budiono.
-
Siapa yang berwenang memutuskan pergantian Heru Budi sebagai Pj Gubernur? Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) terkait pergantian atau perpanjangan jabatan itu hingga dilantiknya gubernur Jakarta definitif.
-
Siapa Panglima ABRI yang menggantikan Jenderal M. Jusuf? Posisinya sebagai Panglima selesai setelah ia digeser oleh Soeharto menjadi Kepala Badan Pemeriksa Keuangan.
-
Siapa yang usulkan gubernur Jakarta ditunjuk presiden? Ketua Badan Musyawarah Suku (Bamus) Betawi 1982 Zainuddin alias Haji Oding mengungkapkan, rencana gubernur Jakarta ditunjuk oleh Presiden usai Ibu Kota berpindah ke Nusantara merupakan usulan Ketua Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi.
-
Bagaimana kondisi Budiono sekarang? Budiono Sutikno tampak terbujur kaku pada salah satu kamar di Rumah Susun Kudu, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.
Abdul mengatakan DPR memang menggelar paripurna besok. Akan tetapi, belum ada agenda pengumuman surat penunjukkan Budi dari Jokowi dikarenakan surat tersebut belum masuk.
"Ada paripurna, tapi kan masalahnya harus datang dulu suratnya. Kalau datangnya besok pagi, bisa saja dibacakan besok. Tapi sampai malam ini, belum ada," terangnya.
Meskipun surat penunjukkan sudah diterima, Abdul mengungkapkan proses panjang masih akan dilakukan DPR. Untuk sampai tahap uji kelayakan, lanjutnya, DPR melalui badan musyawarah akan memberikan amanat terlebih dahulu ke Komisi I. Lalu, Komisi I akan menggelar rapat untuk menentukan jadwal uji kelayakan.
"Belum dong. Yang mengagendakan kan Bamus. Bamus mengamanatkan Komisi I, abis itu kita rapat untuk jadwal. Masih panjang kok," jelas Abdul.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP menanggapi isu pergantin Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan (BG).
Baca SelengkapnyaNotabene Budi Gunawan disebut-sebut merupakan 'pihak' Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaSebelum menjabat Wakapolri, dia pernah menjadi ajudan presiden.
Baca SelengkapnyaBesok, DPR akan menggelar uji kepatutan dan kelayakan pada Herindra sebagai calon kepala BIN.
Baca SelengkapnyaJokowi mengusulkan nama wamenhan M Herindra sebagai calon kepala BIN.
Baca Selengkapnya"Beliau adalah Presiden dengan approval rating terbaik di dunia hingga saat ini, saya rasa tidak berlebihan," kata Budi Gunawan.
Baca SelengkapnyaHerindra sendiri merupakan Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani meminta untuk menunggu Prabowo sebagai presiden terpilih yang akan mengumumkan.
Baca SelengkapnyaMuhammad Herindra sebagai calon kepala BIN yang menggantikan Budi Gunawan.
Baca SelengkapnyaKesepakatan ini, diambil dalam rapat paripurna ke-4 pada Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2023 pada Kamis, 17 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaLetjen (Purn) Muhammad Herindra akan menjabat sebagai Kepala BIN untuk menggantikan Budi Gunawan yang telah diberhentikan oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPuan mengatakan sejauh ini tidak ada kader PDIP yang direncanakan masuk kabinet Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya