'Isu Prabowo king maker sengaja dimunculkan pihak yang ngiler kursi Gerindra'
Merdeka.com - Anggota Dewan Kehormatan Partai Gerindra, Habiburokhman menilai opini yang menyebut Prabowo Subianto hanya berperan sebagai 'king maker' dalam ajang pemilihan presiden 2019 merupakan isu yang menyesatkan. Dia menegaskan Gerindra bakal mengusung Prabowo menjadi calon presiden di Pemilu 2019.
"Prabowo king maker, itu opini yang menyesatkan. Prabowo itu sangat layak menjadi king itu sendiri, jadi presiden itu sendiri," kata Habiburokhman di Hotel Alia, Cikini, Jakarta, Minggu (25/3).
Habiburokhman menduga isu Prabowo menjadi king maker sengaja dimunculkan karena beberapa pihak ingin maju capres 2019 namun tidak memiliki kendaraan politik. Namun, dia enggan berspekulasi pihak-pihak yang dimaksud.
-
Siapa kakek Prabowo Subianto? Ia adalah cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46 dan anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
-
Apa prestasi utama Prabowo Subianto? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Siapa yang ingin memasangkan Prabowo-Gibran? Wacana memasangkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming masih terus mencuat.
"Mungkin ada orang yang ngiler kursi Gerindra. Ngiler liat kursi koalisi Gerindra ya terus dimunculin isu ini," ujarnya.
Dia menyebut, upaya mendorong Prabowo menjadi king maker sangat berbahaya. "Sikap instan itu bahaya sekali dalam konteks kenegaraan. Bisa jadi bibit pragmatisme. Ujungnya bisa korupsi tuh," tegas dia.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Media Survei Nasional (Median), Rico Marbun menilai, Prabowo tak kunjung deklarasi karena dua hal yang tengah dipertimbangkan. Maju menjadi capres atau memutuskan menjadi king maker atau mendukung orang lain untuk mengalahkan Jokowi di 2019.
"Sumber keraguan yang pertama berasal dari temuan bahwa elektabilitas Pak Prabowo walaupun nomor 2 setelah Pak Jokowi, tapi terus mengalami tren penurunan. Jadi pertanyaan besarnya, apakah Pak Prabowo sanggup mengalahkan Jokowi?" kata Rico saat dihubungi merdeka.com.
Sumber keraguan yang kedua, lanjut dia, walaupun ada tokoh alternatif yang siap maju, tapi itu berarti Prabowo harus merelakan tiket partainya untuk orang lain.
Menurut dia, saat ini Prabowo sedang dilema seperti yang terjadi pada Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Pilpres 2014. Tapi akhirnya, Mega memutuskan untuk memberikan tiket PDIP kepada Jokowi yang saat itu menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengamat menilai, Jokowi cenderung mendukung Prabowo di Pilpres 2024 karena ingin menjadi kingmaker.
Baca SelengkapnyaTingginya approval rating tersebut pun membuat rebutan capres.
Baca SelengkapnyaSufmi Dasco Ahmad menanggapi sindiran gimmick paslon Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaMenurutnya, narasi-narasi tersebut dikeluarkan karena elektabilitas Prabowo yang sedang tinggi.
Baca SelengkapnyaPartai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menolak wacana Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPadahal, kata Prabowo, isu kudeta yang dituduhkan padanya tidak terbukti.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto banjir kritik usai heboh julukkan 'gemoy'.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyingung kerap menjadi korban fitnah. Salah satunya tentang mengudeta pemerintahan sah.
Baca SelengkapnyaBudisatrio mengaggap Paslon lain memahami keinginan politik riang gembira dari Prabowo.
Baca SelengkapnyaDrone Emprit melakukan analisa dari percakapan media sosial terhadap Gibran. Pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi mengungkap hasil analisa tersebut.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto buka suara soal banyak tuduhan negatif kepada dirinya pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut saat ini masih dalam proses penjaringan ide-ide.
Baca Selengkapnya