Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi korban bom, pundak Susi dioperasi karena patah tulang

Jadi korban bom, pundak Susi dioperasi karena patah tulang Susi Afitriyani. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Susi Afitriyani Mahasiswi Azzahra yang ikut menjadi korban ledakan bom di Kampung Melayu saat ini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Budhi Asih, Dewi Sartika, Jakarta Timur. Susi menderita sejumlah luka di bagian tangannya.

"Alhamdulillah sudah mulai membaik, cuma masih agak kaku kalau buat digerakin, masih sakit, masih nyeri, tapi untuk ini disuruh belajar duduk biar enggak kaku, disuruh belajar jalan, ya insya Allah lah biar cepet sembuh," kata Susi kepada merdeka.com, di RS Budhi Asih, Jakarta Timur, Senin (29/5).

Dibalutnya tangan Susi dengan perban dan menggunakan gendongan tangan berwarna biru, dirinya mengaku kondisinya itu belum 100 persen pulih, lantaran banyaknya serpihan alumunium yang menancap pada tubuhnya itu.

"Kalau buat kondisi sendiri udah 70 persen. Ada serpihan-serpihan juga di kaki kaya di tangan, di belakang badan. Tapi udah dibersihin yang di belakang, serpihannya itu kaya alumunium gitu banyak," ujarnya.

"Kaki juga masih sakit, masih susah juga buat geser-geser, suka keram juga, ini juga lagi masih enggak bisa gerak," tambahnya.

Selain adanya serpihan alumunium di setiap anggota tubuhnya, ternyata Susi mengalami patah tulang di bagian pundaknya itu.

"Karena sobek di bagian pundak belakang kanan, jadi sebelum operasi dikasih lihat dulu kondisinya, terus tulang di bagian pundaknya emang keliatan, terus ada yang retak tulangnya sama ada yang patah, tapi ini udah dipasangin pen dua. Tapi sebelum operasi darahkan ngalir terus, sampe pas abis operasi harus nambah empat kantong," ucapnya.

Usai menjalani operasi di bagian pundak belakang kanan akibat patah tulang dan banyaknya serpihan alumunium, pundaknya itu masih sering mengalami ngilu.

"Kalau sekarang yang dirasain masih ngilu sama nyeri juga dibagian bekas operasi (pundak belakang kanan) sama di bagian kaki juga, dibuat jalan juga masih belum bisa," pungkasnya. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.

Baca Selengkapnya
Nahas, Kuli Pasar Cibitung Terlindas Alat Berat hingga Tangan dan Pinggul Patah
Nahas, Kuli Pasar Cibitung Terlindas Alat Berat hingga Tangan dan Pinggul Patah

Di saat bersamaan, korban melintas membelakangi loader sambil membawa tumpukan kardus berisi tomat.

Baca Selengkapnya
Update Kondisi Relawan Prabowo-Gibran Korban Penembakan di Sampang
Update Kondisi Relawan Prabowo-Gibran Korban Penembakan di Sampang

Tim dokter masih melakukan perawatan dan observasi terkait kemungkinan gejala sisa.

Baca Selengkapnya
Punya Penyakit Tumor dan Ambeien, Prajurit Ini Jalani Operasi Saat Sadar Kaget Tiba-Tiba Sudah Pakai Pampers
Punya Penyakit Tumor dan Ambeien, Prajurit Ini Jalani Operasi Saat Sadar Kaget Tiba-Tiba Sudah Pakai Pampers

Simak cerita lucu prajurit TNI saat operasi tumor dan ambeien hingga harus pakai pampers.

Baca Selengkapnya
Dahnil: Kondisi Prabowo Sudah Prima
Dahnil: Kondisi Prabowo Sudah Prima

Prabowo sudah pernah melakukan operasi terhadap cidera kaki kirinya.

Baca Selengkapnya
Tangan Panji Petualangan Nyaris Diamputasi Gara-gara Digigit King Kobra, Mendadak Sembuh usai Lakukan Ini
Tangan Panji Petualangan Nyaris Diamputasi Gara-gara Digigit King Kobra, Mendadak Sembuh usai Lakukan Ini

Saat itu dirinya sedang membantu warga Karawang untuk menangkap king kobra. Kejadian tersebut terjadi sebelum Idulfitri.

Baca Selengkapnya
Tungku Smelter PT ITSS di Morowali Terbakar, Ini Koronologinya
Tungku Smelter PT ITSS di Morowali Terbakar, Ini Koronologinya

Polisi meninjau ledakan tungku smelter milik PT ITSS di kawasan PT IMIP) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Baca Selengkapnya