Jadi Kota Penyangga Ibu Kota Baru, Ini 6 Keunggulan yang Dimiliki Samarinda
Merdeka.com - Pemerintah memutuskan memindahkan ibu kota negara (IKN) di sebagian Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara, di Kalimantan Timur. Kota Samarinda, jadi kota penyangga IKN di samping Balikpapan. Apa saja keunggulan kota Samarinda?
Kota Samarinda dengan luasan 718 kilometer persegi, menjadi kota paling ramai di Kalimantan Timur, dengan jumlah penduduk 900 ribu jiwa. Sebab, Samarinda yang terdiri dari 10 kecamatan dan 59 desa/kelurahan itu, juga menjadi ibu kota provinsi.
Penduduk Samarinda begitu heterogen dari beragam macam suku, hidup damai dan tenteram. Bahasa keseharian, selain bahasa Indonesia, masyarakatnya juga menggunakan bahasa Banjar dan juga bahasa Kutai dalam pergaulannya.
-
Apa itu Kota Saranjana? Kota Saranjana adalah sebuah kota legendaris yang dipercaya berada di wilayah Kalimantan Selatan, namun keberadaannya tidak dapat dilihat oleh mata manusia biasa. Kota ini digambarkan sebagai sebuah tempat dengan peradaban yang sangat maju, lengkap dengan gedung-gedung tinggi, teknologi canggih, dan kehidupan yang makmur.
-
Bagaimana Palangka Raya dipersiapkan jadi ibu kota? Pemerintahan Soekarno pun jor-joran membangun sejumlah fasilitas di tengah kondisi negara yang baru saja merdeka. Beberapa bangunan yang didirikan di antaranya pusat kota seluas 10 x 10 kilometer persegi, gedung perkantoran, perumahan pegawai, sekolah, poliklinik, rumah sakit, pasar, hotel, dan pembangkit listrik.
-
Mengapa Sumatra Utara memiliki layanan kereta api terbanyak di Sumatra? Sumatra Utara menjadi provinsi di Sumatra yang memiliki rute kereta api dan layanan terbanyak.
-
Kapan pemukiman itu menjadi kota besar? Hasil penelitian menunjukkan pemukiman tersebut mulai mengalami proses urbanisasi sekitar 5000 tahun lalu dan berkembang menjadi kota besar pada periode sekitar 4000 tahun lalu.
-
Dimana lokasi Kota Saranjana? Kota Saranjana adalah sebuah kota legendaris yang dipercaya berada di wilayah Kalimantan Selatan, namun keberadaannya tidak dapat dilihat oleh mata manusia biasa.
-
Apa saja daerah yang pernah jadi ibu kota Jawa Timur? Ibu Kota Jawa Timur Selain Bojonegoro, daerah lain yang pernah menjadi ibu kota Jawa Timur yakni Sepanjang (Sidoaro), Mojokerto, Kediri, Malang, Blitar, Jombang, Madiun, dan Nganjuk.
Berikut keunggulan kota Samarinda :
1. Pusat pendidikan di Kaltim
Universitas Mulawarman jadi primadona bagi warga Kalimantan Timur. Tidak sedikit, warga kabupaten dan kota di sekitarnya, melanjutkan kuliah setiap tahunnya ke Universitas Mulawarman, yang didirikan 27 September 1962 itu.
Selain Universitas Mulawarman, di Samarinda juga ada berdiri 4 universitas swasta seperti Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Timur, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Universitas 17 Agustus 1945 serta Universitas Widya Gama Mahakam. Juga sekolah tinggi, dan tentunya TK hingga SMA negeri dan swasta.
2. Punya pusat belanja dan hiburan
Kota Samarinda juga punya pusat perbelanjaan skala nasional. Big Mall jadi yang terbesar saat ini. Di samping pusat belanja Samarinda Central Plaza, Plaza Mulia, Mall Lembuswana, serta Samarinda Square. Di Big Mall misalnya, di dalamnya terdapat departemen store SOGO.
Urusan nonton bioskop pun tidak jadi soal. Jaringan 21Cineplex seperti bioskop XXI dan Premiere pun sudah ada di pusat belanja itu. Bahkan, CGV segera hadir di salah satu pusat belanja di Samarinda.
3. Tersedia hotel berjaringan nasional
Sebagai ibu kota provinsi dan pusat pemerintahan, juga pusat jasa, Samarinda juga punya hotel hingga berjaringan nasional. Seperti Hotel Harris, Hotel Amaris, Hotel Aston, Hotel Swiss-Bell Borneo, Zoom Hotel serta Hotel Midtown. Dalam waktu dekat, juga rampung Hotel Ibis-Mercure Mulawarman.
Lainnya, meski bukan jaringan nasional, Hotel Bumi Senyiur dan Hotel Mesra Internasional, dan hotel-hotel lainnya juga tidak kalah menarik, dan juga favorit lantaran posisinya yang strategis di tengah kota.
4. Wisata Eksotis
Sungai Mahakam yang membelah kota Samarinda menjadi Samarinda Kota dan Samarinda Seberang, jadi tempat rekreasi wisata warga. Keindahan Sungai Mahakam di kala pagi dan sore hari, tidak luput jadi lokasi ajang foto-foto. Utamanya, di Tepian Mahakam, tempat warga melepas penat.
Bahkan, Islamic Centre yang di dalamnya berdiri megah Masjid Baitul Muttaqin yang juga berada tidak jauh dari pinggir sungai, juga jadi sarana wisata religi warga di saat senja, hingga memasuki Salat Maghrib.
Selain tersedia fasilitas kapal wisata menelusuri hulu dan sungai Mahakam di Samarinda, Pemkot Samarinda punya agenda Festival Mahakam setiap tahunnya, yang juga masuk dalam kalender pariwisata nasional Kemenpar. Festival yang menghadirkan event olahraga, dan budaya Kalimantan Timur itu, digelar 1-3 November 2019.
Kampung Wisata Desa Pampang juga punya daya tarik eksotis. Di sana, pengunjuk bisa berfoto bersama dengan wanita suku Dayak yang bertahun-tahun memiliki telinga panjang. Berfoto bersama wanita suku Dayak itu, memberikan kesan tersendiri.
5. Tol Samarinda-Balikpapan
Samarinda ke Balikpapan segera terhubung melalui tol sepanjang 99 kilometer. Di Samarinda, pintu tol berada di kawasan Palaran. Tentu saja tol itu mempersingkat jarak tempuh kedua kota penyangga ibu kota menjadi 1,5 jam, dari 2-3 jam melalui poros Samarinda-Balikpapan.
Tol itu menjadi yang pertama di Kalimantan. Kementeria PUPR menarget tol itu bisa digunakan selambatnya Desember 2019.
6. Bandara dan Terminal Peti Kemas
Kini, Samarinda sebagai ibu kota punya Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto, di utara kota Samarinda. Bandara itu menjadi sangat strategis tidak hanya warga Samarinda, melainkan juga kota sekitarnya seperti Bontang, Sangatta, Melak serta kota Tenggarong.
Adapun rute yang dilayani sementara ini dari dan ke Samarinda adalah Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Denpasar, dan Makassar, menggunakan Boeing 737-800/900ER maupun Airbus A320. Saat ini, tiap harinya tercatat ada 46 penerbangan dari pagi hingga sore hari. Dengan pemasangan lampu runway mulai September 2019 dan rampung akhir tahun, dipastikan ke depannya bakal semakin ramai dengan hadirnya penerbangan malam. Di bulan Juli 2019 saja, Bandara APT Pranoto melayani penerbangan 661.426 penumpang.
Sedangkan pelabuhan, Samarinda punya Pelabuhan Samarinda dengan rute tujuan Parepare, Sulawesi Selatan. Bahkan, saat ini juga sudah beroperasi Terminal Peti Kemas di kawasan Palaran.
Dengan berbagai keunggulan itu, setidaknya memberikan gambaran bagi sekitar 1,5 juta ASN di Jakarta tentang Samarinda sebagai kota penyangga ihu kota, apabila nantinya ibu kota berangsur mulai dipindah di 2024, sesuai target dan rencana Bappenas.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain Sungai Mahakam, terdapat beberapa destinasi wisata Samarinda lain yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi.
Baca SelengkapnyaAda banyak tempat wisata ikonik yang wajib Anda kunjungi di Samarinda.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data dari World Population Review, jumlah penduduk DKI Jakarta sudah mencapai 11,248,839 jiwa.
Baca SelengkapnyaSamarinda adalah ibukota Kalimantan Timur yang menyimpan banyak pesona wisata, sayang untuk dilewatkan.
Baca SelengkapnyaPlaza Seremoni dapat digunakan untuk berbagai aktivitas masyarakat seperti bersosialisasi, berinteraksi, menikmati hiburan, berolahraga, dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaPangan dan investasi pendidikan menjadi salah satu tantangan di ibu kota baru
Baca SelengkapnyaDia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaNusantara bisa menjadi destinasi wisata yang menarik pengunjung ke sana dan ke destinasi-destinasi wisata di sekitar IKN.
Baca SelengkapnyaOtorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) membuka kunjungan bagi masyarakat umum ke ibu kota baru Indonesia di Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara.
Baca SelengkapnyaPerlu ada pemerataan penduduk agar tidak jawa sentris dengan cara pindah ibu kota.
Baca SelengkapnyaOtorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menjalin sinergi dengan Smart City Innovation Cluster (SCIC) Finlandia.
Baca SelengkapnyaIKN Nusantara akan dibangun menjadi kota green dan smart
Baca Selengkapnya