Jadi Mensos, Risma Sebut Tangani Orang Susah, Sedih dan Sulit
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) sebagai Menteri Sosial, menggantikan Juliari P Batubara yang mengundurkan diri karena menjadi tersangka kasus korupsi bansos Covid-19. Risma mengaku jadi Mensos adalah pekerjaan berat.
"Karena itu yang ditangani orang semua, orang yang susah, sedih, sulit. Kementerian anane wong susah kan (Kementerian urusi orang susah)," ujar Risma, Rabu (23/12). Dikutip dari Liputan6.com.
Dia menuturkan, dari sisi tanggung jawab, kedudukan Mensos bagi Risma adalah berat, karena menangani orang dalam kondisi susah.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka dalam korupsi Bansos Jokowi? Pada kasus ini, satu orang telah ditetapkan menjadi tersangka yakni Direktur Utama Mitra Energi Persada sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020, Ivo Wongkaren, alias IW.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa yang dilantik Jokowi sebagai Menteri Kominfo? Budi Arie Setiadi dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika saat ini.
-
Siapa yang pecat Jokowi? Pengumuman tersebut disampaikan oleh Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun, dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung di Jakarta.
"Artinya, aku baru review setelah pelantikan. Jadi Mensos itu baru resmi setelah pelantikan," kata dia.
Selain itu, Risma juga mengaku bakal melakukan perjalanan mondar-mandir dari Jakarta menuju Surabaya, Jawa Timur karena rangkap jabatan sebagai Menteri Sosial (Mensos) dan Wali Kota Surabaya.
Hal tersebut dilakukan Risma untuk menyelesaikan masa baktinya sebagai Wali Kota Surabaya yang kurang lebih dua bulan lagi atau berakhir pada Februari 2021.
"Saya sudah matur ke Pak Presiden, 'Pak, Bapak bagaimana Surabaya' 'Wes gak popo Bu Risma, nanti bisa pulang pergi begitu. Sambil nanti proses administrasinya seperti apa begitu," terang Risma menirukan omongan Jokowi.
Sebelumnya, Kepala Biro Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah Pemkot Surabaya, Jempin Marbun, mengatakan pihaknya belum menerima surat pengunduran diri dari Risma.
"Sekarang kita masih menunggu surat pengunduran diri tersebut. Baru nanti Gubernur akan menunjuk Plt," katanya, Selasa (22/12).
Setelah surat pengunduran diri diterima dan Gubernur menunjuk pelaksana tugas (Plt), selanjutnya Pemprov Jatim akan menunggu proses pemberhentian yang dilakukan melalui rapat paripurna DPRD Kota Surabaya.
"Keputusan tersebut nanti akan diajukan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Ibu Gubernur untuk pemberhentian Bu Risma, setelah berhenti secara formal baru diangkat sebagai Wali Kota," jelas dia.
Diketahui, Presiden RI Joko Widodo telah memutuskan untuk mengangkat Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial dalam perombakan kabinet pasca tertangkapnya Juliari P Batubara yang diduga melakukan korupsi dana bantuan sosial Covid-19.
Tak hanya Risma, Jokowi juga merombak lima jabatan lainnya. Adalah, Sandiaga Uno menempati posisi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) menggantikan Wishnutama Kusubandio. Lalu Wahyu Sakti Trenggono menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Edhy Prabowo yang tertangkap tangan KPK atas dugaan kasus suap izin ekspor benih lobster.
Kemudian, Menteri Agama ditempati Yaqut Cholil Qoumas. Mantan Bupati Rembang ini menggantikan Fachrul Razi. Lalu, Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Terawan. Terakhir, Muhammad Lutfi menjabat Menteri Perdagangan menggantikan Agus Supramanto. Pelantikannya sendiri dikabarkan akan dilakukan pada Rabu (23/12) besok.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atas pertimbangan itu, Jokowi mengatakan, perlu ada Mensos definitif untuk menjalankan tugas Kemensos.
Baca SelengkapnyaRisma masuk dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaMeski diusung di Pilkada, Jokowi tak mewajikan para menterinya untuk mundur dari kabinet.
Baca SelengkapnyaJokowi sendiri telah merestui Risma maju Pilkada Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaSimak perjalanan hidup Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Baca SelengkapnyaMenurut mantan Wali Kota Surabaya ini, memimpin suatu daerah memiliki tanggung jawab yang besar
Baca SelengkapnyaRisma tak menjelaskan isi pertemuan dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca SelengkapnyaRisma datang ke Istana di tengah isu dirinya akan mundur sebagai Mensos.
Baca SelengkapnyaRisma pun meminta maaf kepada seluruh Anggota Komisi VIII DPR RI yang menjadi mitra kerjanya.
Baca SelengkapnyaRisma menyatakan, dia bakal menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jumat hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi telah menerima surat pengunduran diri Pramono Anung dan Risma.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melantik Saifullah Yusuf alias Gus Ipul sebagai Menteri Sosial.
Baca Selengkapnya