Jadi Proyek Nasional, Program Jokowi Food Estate Kalteng Digarap Serius
Merdeka.com - Kalimantan Tengah (Kalteng) menjadi salah satu lokasi program pengembangan food estate yang digagas Presiden Joko Widodo (Jokowi). Staf ahli Gubernur Kalteng bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (KSDM), Suhaemi mengatakan, dukungan pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Jokowi dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional di Kalteng diakui sangat besar.
Dia menuturkan, dukungan tersebut mulai dari anggaran yang diberikan hingga beberapa rombongan pemerintah datang untuk mengecek lokasi.
"Food estate dijadikan proyek nasional. Kebijakan dan action dari pemerintah pusat sudah dilakukan. Luar biasa dukungan Pak Jokowi itu. Dari segi penganggaran. Beliau juga sudah beberapa kali dengan para menterinya turun ke proyek food estate untuk memantau. Memberikan dukungan sepenuhnya," kata Suhaemi kepada wartawan, Kamis (3/11).
-
Apa yang dilakukan Kementan untuk swasembada pangan? Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.
-
Mengapa Kementan menjaga ketahanan pangan? Kita harus menjaga ketahanan pangan karena bila terjadi krisis pangan akan melompat menjadi krisis politik,' ungkap Amran.
-
Kenapa Kapolri mendukung penuh Kementan? 'Saya menyambut baik kerjasama ini dan saya juga mendukung penuh apa yang dilakukan Pak Menteri selama beberapa bulan ini. Pak Mentan sahabat saya dan saya dukung swasembada pangan,' ujar Kapolri saat memberi sambutan pada Nota Kerjasama Kementan-Polri di Kementan, belum lama ini.
-
Siapa yang membantu Mentan untuk memperkuat pangan? Prabowo bahkan menugaskan secara khusus jajaran kerjanya untuk membantu Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperkuat pangan.
-
Apa yang sedang dikerjakan Kementan untuk memperkuat pangan? Upaya tersebut salah satunya akan diwujudkan melalui program food estate maupun solusi cepat yang dijalankan Kementan berupa pompanisasi dan optimalisasi lahan.
-
Apa saja yang ingin dioptimalkan untuk mencapai kedaulatan pangan Kaltim? 'Kita punya sekitar 85 BPP. Penyuluh pertanian kita, ada ribuan. Masing-masing BPP punya lahan setidaknya 5 hektare (ha). Coba tanami cabai semua itu, taruhlah produksinya 5 ton cabai dalam 1 ha lahan. Maka Kaltim tidak akan inflasi atau pesan cabai dari luar daerah,' terang eks Pj Gubernur Sulbar ini.
Suhaemi menuturkan bahwa pembangunan food estate membawa banyak dampak positif bagi masyarakat.
Dia menjabarkan, manfaat pertama yang didapat dari hadirnya food estate adalah memastikan produksi pangan nasional terpenuhi. Apalagi food juga dibangun di Kalteng sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Karena food estate itu produksi pangan nasional. Apalagi kita ini daerah penyangga IKN. Itu sangat strategis sekali," ujar Suhaemi.
Manfaat selanjutnya yang diberikan oleh food estate adalah dapat memacu optimisme bangsa dalam menghadapi krisis yang mengancam negara-negara di dunia. Melalui pembangunan food estate, Presiden Jokowi dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
Bagi Suhaemi, food estate adalah solusi terbaik bagi Indonesia dalam mengantisipasi krisis global. Apalagi sejumlah negara mulai memberlakukan larangan ekspor produk pangan.
"Apalagi sekarang krisis dunia yang menyebabkan banyak kekurangan pangan. Kasus Ukraina dan Rusia beberapa jenis produk pangan berpengaruh. Beberapa negara bahkan ada kebijakan melarang ekspor pangan. Mempertahankan hasil pangannya untuk bertahan kalau ada krisis," terangnya.
Sebelumnya, Jokowi menuturkan bahwa Kalteng dikembangkan sebagai food estate khusus untuk padi dan singkong. Selain Kalteng, pemerintah juga menjadikan Sumatera Utara sebagai food estate.
"Kita memiliki dua lokasi yang akan kita pakai untuk memulai program pengembangan atau food Estate, yang pertama di Provinsi Sumatera Utara yang kedua di Provinsi Kalimantan Tengah," ujar Jokowi saat memberikan keterangan persnya di Desa Ria-Ria, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, Selasa (27/10).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produksi pertanian sangat dipengaruhi oleh iklim, dan fenomena seperti El-Nino dan La Nina.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
Baca Selengkapnyasektor pertanian sangat penting karena menyangkut kedaulatan dan ketahanan pangan.
Baca SelengkapnyaPemerintah masih mencari investor untuk proyek food estate
Baca SelengkapnyaKapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.
Baca SelengkapnyaMomen Kepala Staf Angkatan Darat (kasad) Jenderal Maruli Simanjuntak tanam jagung.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertanian, Amran Sulaiman blak-blakan, pentingnya proyek food estate untuk masa depan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya peran KADIN dan HIPMI tidak hanya sebagai subkontraktor, tetapi sebagai pemain utama dalam proyek ini.
Baca SelengkapnyaPadi dan jagung menjadi fokus utama Kementan saat ini.
Baca SelengkapnyaDana ini diprioritaskan untuk peningkatan ketersediaan, akses, dan stabilisasi harga pangan, peningkatan produksi pangan domestik.
Baca SelengkapnyaAmran menuturkan, ketahanan pangan berkaitan dengan ketahanan negara.
Baca SelengkapnyaProyek pembangunan kawasan lumbung pangan masih menunggu aturan resmi dari Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya