Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi saksi sidang, teman SD akan cerita kehidupan Ahok di Belitung

Jadi saksi sidang, teman SD akan cerita kehidupan Ahok di Belitung Sidang Ahok. ©Pool/ Ramdhani

Merdeka.com - Penasihat hukum terdakwa kasus dugaan penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama menghadirkan tiga saksi meringankan dalam persidangan ke-14 yang digelar di gedung Kementerian Pertanian, Selasa (14/3). Ketiga saksi merupakan orang-orang yang kenal dekat dengan terdakwa selama tinggal di Bangka Belitung Timur.

Teguh Samudra, salah satu penasihat hukum terdakwa Basuki atau akrab disapa Ahok mengatakan, tujuan menghadirkan ketiga saksi untuk memberikan gambaran mengenai sosok terdakwa. Karena mereka mengikuti jalan hidup mantan Bupati Bangka Belitung Timur itu.

"Hari ini kita akan menghadirkan saksi yang meringankan yaitu Pak Juhri, Pak Suyanto dan Pak Fajrun. Ini ada teman Pak Basuki saat SD, ada masyarakat sana yang tahu kehidupan Pak Basuki," katanya di Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (14/3).

Orang lain juga bertanya?

Saksi-saksi ini nantinya akan menceritakan kehidupan sehari-hari Ahok di Belitung.‎ Sehingga masyarakat dan hakim mendapat gambaran, tidak mungkin Gubernur DKI Jakarta nonaktif tersebut melakukan penodaan agama.

"Yang mau diterangkan ini bagaimana kehidupan sehari hari Pak Ahok di sana sehingga jangan sampai dianggap melakukan penodaan agama, padahal sejak awal dia sudah ada panduan dalam kehidupannya," tutup Teguh.

Rencananya, dalam sidang yang mengagendakan mendengar keterangan saksi atau ahli meringankan itu, pihak Ahok akan menghadirkan lima orang saksi atau ahli. Namun belum dapat dipastikan apakah kelima saksi atau ahli meringankan itu hadir seluruhnya dalam persidangan hari ini.

Kelima saksi atau ahli meringankan yang akan dihadirkan pihak Ahok dalam sidang hari ini hampir seluruhnya berasal dari Belitung Timur. Di mana mereka adalah ahli hukum pidana Edward Omar Sharif Hiariej dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, dua orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Bangka Belitung, Juhri dan Ferry Lukmantara, seorang sopir bernama Suyanto yang berasal dari Belitung Timur, serta teman Sekolah Dasar (SD) Ahok bernama Fajrun yang juga berasal dari Belitung Timur.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui "Saya Terlalu Sombong"

Mantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.

Baca Selengkapnya
Potret Masa Kecil Eks Pejabat Penting DKI Jakarta, Dulu Polos Kini Jadi Orang Nomor 1 Pertamina
Potret Masa Kecil Eks Pejabat Penting DKI Jakarta, Dulu Polos Kini Jadi Orang Nomor 1 Pertamina

Simak potret masa kecil orang nomor satu Pertamina eks pejabat penting di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Bocah Ini Pegang Pesan Sang Ayah 'Orang Miskin Jangan Lawan Orang Kaya, Orang Kaya Jangan Lawan Pejabat', Tak Disangka Kini Punya Posisi Top
Bocah Ini Pegang Pesan Sang Ayah 'Orang Miskin Jangan Lawan Orang Kaya, Orang Kaya Jangan Lawan Pejabat', Tak Disangka Kini Punya Posisi Top

Pria yang menghabiskan masa kecil di Belitung ini pegang pesan sang ayah. Kini punya jabatan mentereng.

Baca Selengkapnya
Hadiri Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Dedi Mulyadi: Saya Temani Ayahnya
Hadiri Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Dedi Mulyadi: Saya Temani Ayahnya

Hadiri Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Dedi Mulyadi: Saya Temani Ayahnya

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menanti Pertarungan Panas Ahok Melawan Bobby Mantu Jokowi di Pilgub Sumut
VIDEO: Menanti Pertarungan Panas Ahok Melawan Bobby Mantu Jokowi di Pilgub Sumut

Menurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya