Jakarta dan Jawa Barat Sumbang Kasus Baru Covid-19 Tertinggi 24 Januari 2021
Merdeka.com - Pemerintah melaporkan terdapat 11.788 kasus baru virus corona (Covid-19) di Indonesia, Sabtu (24/1). Dengan adanya penambahan kasus tersebut, total kasus virus corona di tanah air mencapai 989.262.
Penambahan kasus baru itu didapat dari pemeriksaan 48.002 spesimen dalam 24 jam terakhir. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, penambahan kasus positif tertinggi ditemukan di DKI Jakarta dengan 3.512.
Kemudian, Jawa Barat menyumbang 2.328 kasus baru Covid-19. Sementara di luar Pulau Jawa, penambahan tertinggi terjadi di Kalimantan Timur dengan 432 dan Sulawesi Utara 241 kasus baru.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Mengapa kasus DBD di Jakarta meningkat? Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan adanya peningkatan kasus DBD di Tanah Air terjadi karena efek dari kemarau ekstrem panjang atau El Nino pada Juli hingga November 2023.
-
Kapan kasus DBD di Jakarta meningkat? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
Berikut rincian penambahan 11.788 kasus positif corona di Indonesia yang ditemukan di 34 provinsi:
1. Aceh: Tambah 11 kasus baru Covid-19
2. Sumatera Utara: Tambah 88 kasus baru Covid-19
3. Sumatera Barat: Tambah 123 kasus baru Covid-19
4. Riau: Tambah 153 kasus baru Covid-19
5. Jambi: Tambah 38 kasus baru Covid-19
6. Sumatera Selatan: 89 kasus baru Covid-19
7. Bengkulu: Tambah 15 kasus baru Covid-19
8. Lampung: Tambah 165 kasus baru Covid-19
9. Bangka Belitung: Tambah 75 kasus baru Covid-19
10. Kepulauan Riau: Tambah 23 baru Covid-19
11. DKI Jakarta: Tambah 3.512 kasus baru Covid-19
12. Jawa Barat: Tambah 2.328 kasus baru Covid-19
13. Jawa Tengah: Tambah 1.515 kasus baru Covid-19
14. D.I Yogyakarta: Tambah 210 kasus baru Covid-19
15. Jawa Timur: Tambah 901 kasus baru Covid-19
16. Banten: Tambah 410 kasus baru Covid-19
17. Bali: Tambah 292 kasus baru Covid-19
18. Nusa Tenggara Barat: Tambah 83 kasus baru Covid-19
19. Nusa Tenggara Timur: Tambah 74 kasus baru Covid-19
20. Kalimantan Barat: Tambah 20 kasus baru Covid-19
21. Kalimantan Tengah: Tambah 134 kasus baru Covid-19
22. Kalimantan Selatan: Tambah 120 kasus baru Covid-19
23. Kalimantan Timur: Tambah 432 kasus Covid-19
24. Kalimantan Utara: Tambah 76 kasus baru Covid-19
25. Sulawesi Utara: Tambah 241 kasus baru Covid-19
26. Sulawesi Tengah: Tambah 203 kasus baru Covid-19
27. Sulawesi Selatan: Tambah 205 kasus baru Covid-19
28. Sulawesi Tenggara: Tambah 43 kasus baru Covid-19
29. Gorontalo: Tambah 3 kasus baru Covid-19
30. Sulawesi Barat: Tambah 68 kasus baru Covid-19
31. Maluku: Tambah 39 kasus baru Covid-19
32. Maluku Utara: Tambah 3 kasus baru Covid-19
33. Papua: Tambah 64 kasus baru Covid-19
34. Papua Barat: Tambah 25 kasus baru Covid-19
Reporter: Lisza EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaAni menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) di DKI Jakarta sangat mencukupi dan hingga saat ini semua dalam keadaan siaga 24 jam.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca Selengkapnya