Jalan Ambles di GDC Depok, DPRD Minta Perbaikan Disegerakan
Merdeka.com - Pasca kejadian jembatan ambles di kawasan Grand Depok City (GDC) Sukmajaya Depok, Dinas PUPR Kota Depok langsung melakukan pembersihan material yang tertimbun di Kalibaru. Untuk mempercepat prosesnya, pembersihan dilakukan menggunakan alat berat. Diperkirakan pembersihan selesai dalam waktu dua hari.
"Kami sedang melakukan pembersihan terlebih dahulu saat ini, sekitar satu sampai dua hari lah," kata Kepala Seksi Bidang Pengairan Dinas PUPR Kota Depok, Dodi Sadikin, Selasa (13/4).
Selanjutnya pihaknya akan melakukan perbaikan jembatan. Namun belum dapat diprediksi kapan pengerjaan akan selesai. "Setelah itu (pembersihan) dilakukan pengerjaan," tukasnya.
-
Apa yang terjadi akibat banjir di Demak? Jalur lalu lintas penghubung antara Kudus dengan Demak lumpuh total sejak Jumat (16/3) hingga Minggu (18/3).
-
Apa yang terjadi di jembatan rusak yang sedang diperbaiki? RusakTiga pria di India tewas setelah mobil yang mereka kendarai jatuh dari jembatan rusak yang sedang diperbaiki.
-
Apa dampak banjir Demak? Akibatnya banjir meluas hingga ke desa lain seperti Desa Undaan Lor, Undaan Kidul, Karanganyar, dan Wonorejo. Bahkan akibat banjir, jalur pantura lumpuh total dan tergenang air sepanjang 2 km di wilayah Kecamatan Karanganyar dengan ketinggian lebih dari dua meter.
-
Apa yang terkena dampak banjir rob Demak? Banjir rob telah berdampak pada 23 desa, 157 fasilitas umum, 6.088 hektare lahan pertanian, dan 44.884 jiwa.
-
Apa yang terjadi akibat Banjir Rob di Demak? Banjir rob membuat jalan raya terendam dan menimbulkan kemacetan. Di beberapa titik, ketinggian air mencapai 20-30 cm.Sementara di Desa Timbulsloko, Demak, ketinggian air ada yang mencapai 1 meter.
-
Apa saja dampak banjir Demak? Tak hanya itu, sejauh ini tercatat ada tiga orang meninggal dunia akibat bencana ini yaitu seorang wanita lansia, seorang pemuda usia 16 tahun, dan seorang balita berusia 18 bulan.
Di tempat yang sama, anggota komisi C DPRD Depok, Babai Suhaimi meminta agar pengerjaan cepat diselesaikan. Karena lokasi tersebut menjadi akses penting masyarakat dalam berkegiatan.
"Ya paling tidak kita selama bulan puasa Ini sudah harus selesaikan, nanti bagaimana penganggarannya tentu pemerintah daerah memiliki item itu dan nanti kita juga mempertanyakan kepada pihak pengembang kalau memang hal ini belum diserahkan secara utuh atau sepenuhnya," katanya.
Ditegaskan Babai bahwa peristiwa itu harus segera ditindaklanjuti. Karena jalan tersebut adalah jalan vital. "Kita dan akan segera kita tindaklanjuti dan kini harus cepat untuk ditangani karena ini adalah jalan yang sangat vital, sangat penting, tingkat kepadatan kendaraan juga cukup luar biasa di dalam GDC ini sehingga enggak bisa kalau terlalu lama," ucapnya.
Dikatakan Babai bahwa kejadian ini di luar dugaan dan menjadi catatan bagi pemerintah daerah. Oleh karena itu pihaknya akan segera memanggil pihak eksekutif. "Dalam hal ini Dinas PUPR dan memanggil pihak pengembang dari GDC ini untuk mencari solusi dan mempertanyakan bagaimana penanganan persoalan ini," katanya.
Soal usia jembatan kata dia memang diakui sudah lama. Informasi yang didapat, jembatan itu dibangun sekitar tahun 1980 dan sudah beberapa kali diperbaiki. Pihaknya mempertanyakan mengapa pengerjaan jalan hanya sebagian saja dan pada lokasi yang ambles tidak diikutsertakan.
"Kita juga nanti akan mempertanyakan kepada pemerintah daerah Kenapa pengerjaan ini sepotong-sepotong, padahal tanda-tanda sudah perlu untuk segera diperbaiki sudah ada. Di satu sisi itu benar pernyataan bahwa jembatan itu sudah cukup tua karena dibangun sejak 1980. Pertanyaannya kalau memang sudah tahu sudah tua kenapa tidak menjadi prioritas untuk diperbaiki ataupun direhabilitasi," ucapnya.
Dia pun meminta agar perbaikan harus menyeluruh. Karena dia khawatir jika dibangun di tahun yang sama kemudian umurnya juga sama dan khawatir ini akan mengalami hal yang sama. "Lebih bagus ya semuanya harus direncanakan ulang untuk diperbaiki," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaPetugas Dinas PUPR Kota Depok melakukan pembersihan eceng gondong uang menutupi permukaan Situ Pengarengan.
Baca SelengkapnyaKritik ini muncul setelah Nabilah menerima banyak keluhan warga di daerah pemilihannya di Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaTebing Tol di Bintaro Longsor, Pembersihan Ruas Jalan Ditargetkan Rampung Malam Ini
Baca SelengkapnyaBanjir di lokasi ini bukan pertama kali. Tiap hujan deras maka air akan meluap ke jalan hingga menyebabkan macet.
Baca Selengkapnya"Apalagi sudah digaji oleh negara, digaji oleh Pemerintah Kota Depok, sebaiknya sesuatu yang kurang di dalam, kita perbaiki bersama-sama," kata Wakil Wali Kota.
Baca SelengkapnyaPersoalan kabel semerawut masih menjadi PR bagi Pemprov DKI Jakarta. Tidak sedikit warga menjadi korban akibat buruknya tata utilitas tersebut.
Baca SelengkapnyaJalan Ambles di Jakbar Sebabkan Kemacetan, Polisi Berlakukan Contraflow
Baca SelengkapnyaGanjar mengunjungi korban banjir di Demak, Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaBanjir melanda kota Depok sejak sore hingga menjelang malam.
Baca SelengkapnyaIsnawa mengatakan, BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.
Baca Selengkapnya