Jalan Malioboro ditutup, seniman meriahkan aksi Nusantara Satu
Merdeka.com - Aksi Bhinneka Tunggal Ika Nusantara Bersatu juga digelar di Malioboro, Yogyakarta, Rabu (30/11). Warga memadati sepanjang Jalan Malioboro hingga membuat jalan protokol itu ditutup.
Aksi Bhinneka Tunggal Ika diikuti oleh berbagai elemen masyarakat baik dari organisasi sosial kemasyarakatan, ormas kepemudaan, pejuang veteran, Rohaniawan Lintas Iman, asrama daerah, kelompok bregada rakyat, hingga seniman. Dalam aksi ini ribuan peserta mengenakan ikat kepala merah putih.
Koordinator Seniman Yogya yang mengikuti aksi Bhinneka Tunggal Ika, Totok Buchori mengatakan para perupa prihatin dengan isu dan berita bohong yang memecah belah kesatuan bangsa. Mereka tidak ingin Yogya yang penuh dengan keberagaman rusak karena isu perpecahan.
-
Apa yang bikin warga resah? Momen teror suara ketuk puntu rumah yang terekam di kamera CCTV ini bikin warga sekitar resah.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Siapa yang membuat pernyataan tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Apa yang menjadi kekhawatiran tokoh-tokoh bangsa? Mereka membahas banyak hal, mulai dari demokrasi yang terancam hingga kebohongan yang terjadi di mana-mana
-
Mengapa orang melakukan diskriminasi? Dari segi psikologi, seseorang yang melakukan sikap diskriminasi, mungkin dipengaruhi oleh faktor sejarah atau masa lalu. Bisa jadi, orang yang melakukan diskriminasi, pernah mendapatkan perlakuan yang berbeda dan tidak adil oleh orang lain.
-
Kenapa orang-orang di Sumatera Utara melakukan boikot? Seruan untuk memboikot produk-produk yang berafiliasi atau mendukung Israel akhir-akhir ini ramai di media sosial. Hal ini sebagai bentuk protes terhadap Israel yang terus melancarkan serangan terhadap warga Palestina.
"Perupa ikut mangayubagyo dengan nusantara bersatu ini. Perupa juga cinta Indonesia. Yogya itu Indonesia kecil, dengan bahasa rupa kami ingin mengingatkan bahwa bersatu itu lebih indah. Dari Yogya untuk Indonesia," ujarnya saat ditemui di titik Nol Km Malioboro, Rabu (30/11).
Totok menambahkan, ada sekitar 100 seniman yang berpartisipasi. Mereka melukis di atas kain sepanjang 100 meter. Mereka melukis dengan tema kebhinekaan nusantara bersatu.
"Ini tidak full colour hanya sketsa sederhana saja. Nanti dipilih di satu tempat. Lalu seniman buat karya lagi temanya kebhinnekaan," ujarnya.
Aksi Bhinneka Tunggal Ika diawali dengan melakukan jalan kaki dari Abu Bakar Ali menuju ke Titik Nol. Berbagai elemen berjalan kaki menuju Titik Nol dengan menggunakan bendera merah putih baik yang dipasang di kepala maupun di anggota tubuh yang lain.
Dalam jalan kaki menuju Titik Nol, berbagai elemen tersebut mengeluarkan potensinya masing masing. Sementara barisan depan diawali kelompok marching band dan diikuti dari elemen berbagai agama Mereka berjalan sembari berpegangan tangan sebagai simbol kebersamaan. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih mendalami sebab awal kericuhan terjadi
Baca SelengkapnyaMereka melakukan long march sejak dari Taman Parkir ABA Yogyakarta hingga Kawasan Titik Nol Kilometer.
Baca SelengkapnyaInsiden kericuhan sempat terjadi di Teras Malioboro 2 yang berada di Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, Sabtu (13/7) malam.
Baca SelengkapnyaAksi ini diikuti oleh lebih kurang 2.000 orang yang terdiri dari mahasiswa hingga elemen masyarakat lainnya.
Baca SelengkapnyaRektor Universitas Islam Indonesia (UII) Fathul Wahid sempat membacakan puisi berjudul 'Sak Karepmu' di depan ribuan massa aksi Jogja Memangg
Baca SelengkapnyaTerus menjaga persatuan dan kesatuan di tengah momentum Pemilu serentak tahun 2024.
Baca SelengkapnyaGerak jalan Agustusan di Bangkalan diwarnai ricuh, tim peserta memukul penonton berujung dilaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaDalam aksinya, demonstran menggantung boneka yang mengenakan topeng mirip Jokowi.
Baca SelengkapnyaMahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Jaga Demokrasi menolak Politik Dinasti dan Pelanggaran HAM di halaman Kampus Institut Senin Indonesia (ISI) Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaAksi bertajuk "Jogja Memanggil" ini membawa sejumlah tuntutan di antaranya penolakan pada revisi RUU Pilkada.
Baca SelengkapnyaSuryatmajan telah mendapatkan predikat sebagai desa/kampung wisata binaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Baca SelengkapnyaPara pengunjung tampak memenuhi area wisata dataran tinggi Dieng.
Baca Selengkapnya