Jalan panjang antarkan bantuan Jokowi untuk anak SD Bengkayang
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo merespons permintaan anak-anak Sekolah Dasar 04 Sungkung, Bengkayang, Kalimantan Barat. Melalui video, anak-anak yang memakai seragam lusuh dan kresek untuk tas sekolah, mengatakan "Pak Jokowi minta Tas".
Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi, mengatakan Presiden Jokowi melihat video anak-anak tersebut melalui Youtube pada 5 April lalu. Keesokan harinya, Jokowi meminta Sekretaris Pribadinya untuk mengantarkan permintaan anak-anak itu berupa tas sekolah.
Jokowi tak hanya mengirimkan tas. Dia juga memberikan bantuan penunjang kegiatan sekolah lainnya, seperti sepatu, buku tulis, alat tulis dan juga seragam sekolah.
-
Bagaimana Jokowi membantu siswa SMK 1 Rangas? 'Tadi Pak kepala sekolah menyampaikan ke saya, 'Pak ini masih kurang. Anak-anak butuh asrama'. Karena banyak yang tinggal jauh dari sekolah sehingga harus banyak yang tersebar ngekos di sekitar sekolah,' jelasnya.'Ya nanti, entar lagi akan kita bangun asramanya. Atas permintaan kepala sekolah, ibu bupati, dan juga pak gubernur,' sambung Jokowi.
-
Dimana Jokowi meresmikan jalan di Sulbar? Dalam kesempatan ini, Jokowi juga meresmikan tiga ruas jalan daerah di Provinsi Sulawesi Barat.'Juga pembangunan 3 ruas jalan sepanjang 22,4 kilometer yang ditangani dengan Inpres Jalan Daerah,' ucap Jokowi.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumbar? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Di mana jalan rusak yang Jokowi tinjau? Ruas jalan pertama yang ditinjau Jokowi adalah Jalan Terusan Ryacudu Kabupaten Lampung Selatan.
-
Bagaimana Jokowi menangani jalan rusak di Lampung? Perintah Jokowi Tegas! Perbaikan jalan rusak di Lampung, langsung diambil alih Kementerian Pekerjaan Umum.
-
Kapan Jokowi mengunjungi Sumbar? Jokowi mengunjungi posko tanggap darurat dan pengungsian banjir lahar dingin di Lapangan Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
Dijelaskan Johan, Sekretaris Pribadi beserta tim yang diminta mengantar bantuan tersebut, harus melalui perjalanan panjang. Sebab, lokasi SDN 04 Sungkung berada di daerah terpencil sehingga bantuan diperkirakan diterima oleh anak-anak pada 9 April mendatang. Selain berada di daerah terpencil, untuk lokasi menuju sekolah juga harus melalui medan terjal dan kondisi cuaca yang tak menentu.
"Untuk ke lokasi perjalannya, Jakarta-Pontianak-Entikong-Sungkung, itu perlu lewat jalan darat menggunakan truk 6 jam, kemudian menggunakan sungai 7-8 jam setelah itu perjalanan darat 1 jam," kata Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (7/4).
pelajar di tapal batas ©2017 instagram.com/anggitpurwotoBantuan paket sekolah dari Jokowi tak hanya diberikan kepada anak-anak yang meminta melalui video. Namun, seluruh anak-anak yang bersekolah di SD 04 Sungkung itu akan menerima hadiah Jokowi.
"Kalau SDN 04 Sungkung ada sekitar 140 siswa. Itu paketnya berisi seragam, tas sekolah, perlengkapan sekolah seperti buku tulis, alat tulis, ada tempat air minum, kemudian juga dilengkapi sepatu, gambar peta Indonesia, buku dan lain-lain yang berkaitan dengan (kegiatan sekolah) itu," kata Johan.
Bantuan dari Presiden tak hanya diberikan ke SD 04 Sungkung, namun sejumlah SD lain yang membutuhkan dan lokasinya masih di sekitar dekat dengan SD 04 Sungkung.
"Di daerah perbatasan itu, Presiden juga meminta Sespri untuk mengirimkan timnya. Itu juga membantu SDN 09 di Senoleng, SDN 10 di Medeng, SDN 11 di Senebeh, kemudian juga SDN 07 di Kaput," ujar Johan.
pelajar di tapal batas ©2017 instagram.com/anggitpurwotoVideo rintihan anak-anak sekolah tersebut diunggah pertama kali oleh akun instagram @anggitpurwoto. Pemilik akun diketahui merupakan seorang pengajar di SMA Negeri 1 Siting yang tengah mengikuti program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai komitmen mengabdikan diri memajukan pendidikan di daerah terpencil. Ia juga merupakan pengajar sukarela di SD 04 Sungkung tempat sekolah anak-anak yang meminta tas ke Presiden Jokowi.
Dalam unggahannya, Anggi merekam suara lirih dari anak-anak yang bernama Revan, Hery Aprianto, Jhembo dan Eligen Tomas bergantian bilang 'Pak Jokowi Minta Tas'.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap hari mereka menyeberang sungai itu tanpa didampingi orang tua
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Perbaikan 5 Ruas Jalan Daerah di NTB Senilai Rp211 Miliar
Baca SelengkapnyaKenangan itu dikatakan Jokowi usai meresmikan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak, Jumat (4/8).
Baca SelengkapnyaAkses jalanan sudah bertahun-tahun rusak dan menyulitkan warga untuk mobilitas terutama saat ada yang sakit.
Baca SelengkapnyaKondisi infrastruktur yang kurang memadai menjadi tantangan tersendiri dalam pendistribusian logistik Pemilu di Rohil.
Baca SelengkapnyaLogistik dipastikan telah tiba di Kampung Oya pada Minggu (24/11) sore setelah sebelumnya berangkat pada Kamis (21/11).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut negara memberikan anggaran pencarian itu batasnya enam hari, setelah itu ditanggung BNPB.
Baca SelengkapnyaMemasuki tahun ajaran baru 2024/2025, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menggeber program angkutan gratis bagi pelajar.
Baca SelengkapnyaPerjalanan bertaruh nyawa itu terpaksa ditempuh para pelajar SD di dua desa karena akses menuju sekolah hanya melalui jembatan rusak tersebut.
Baca SelengkapnyaPembangunan jalan tol yang jadi bagian dari tol trans sumatera ini sebentar lagi akan tembus ke kawasan Parapat dan Danau Toba.
Baca Selengkapnya