Jalan tol Semarang-Bawen ambles, terjadi penyempitan jalan
Merdeka.com - Jalan tol Semarang-Bawen kilometer 32 di ruas Ungaran menuju Bawen di Kawasan Blondo, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang ambles. Beruntung peristiwa itu terjadi pada bahu jalan.
Akibat kejadian tersebut menyebabkan beton jalan retak lebih kurang sepanjang sekitar 100 meter. Namun, kejadian itu segera dilakukan perbaikan.
Pantauan merdeka.com, kerusakan tersebut cukup mengganggu pengguna jalan. Pengendara diimbau untuk hati-hati karena ada penyempitan jalan sekitar 200 meter akibat ada proses perbaikan kerusakan jalan tersebut.
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Kapan pembangunan tol Semarang-Batang dimulai? Dilansir dari Wikipedia, proyek tol ini dimulai pembangunannya dengan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo pada 17 Juni 2016 hingga November 2017.
-
Dimana saja jalur kereta api terdampak banjir di Semarang? Ia mengatakan beberapa titik yang terdampak banjir di wilayah Semarang tepatnya di petak Jalan Semarang Tawang-Alastua, petak Jalan Semarang Tawang-Semarang Poncol, dan petak Jalan Mangkang-Kaliwungu.
-
Bagaimana dampak banjir terhadap kereta api di Semarang? 'Dengan demikian, tidak memungkinkan untuk dilewati perjalanan kereta api,' katanya.
-
Dimana jalan rusak itu berada? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Bagaimana kondisi jalan di Sumbar akibat banjir? Upaya yang tengah dilakukan sementara yakni membuka jalur agar kendaraan pribadi dapat melintas bertahap.'Ini sangat berpengaruh kepada transportasi dari padang ke Sumatera Barat atau sebaliknya bahkan juga dari provinsi lain dari Sumatera Utara ke Padang ini juga harapan kami untuk jadi prioritas, secara bertahap mungkin dalam beberapa hari ini bisa untuk kendaraan roda dua,' ucap politikus PKS itu.'Setelah itu mungkin bisa untuk kendaraan ringan kendaraan pribadi,' tambah dia.
Seorang pekerja perbaikan jalan, Tedi Salim (30) mengungkapkan, sebenarnya sudah sebulan terakhir kondisi jalan tersebut sudah mengalami keretakan. Itu disebabkan lantaran tanahnya ambles.
"Sekitar beberapa bulan lalu mulai retak-retak, itu karena tanahnya ambles. Kebetulan dititik ini merupakan tanah timbunan sehingga mudah ambles," tutur Salim di lokasi, Kamis (8/10).
Tedy Salim menambahkan, sudah sekitar dua minggu telah dilakukan perbaikan. Mulai dari mengupas beton dan dicor ulang. Selanjutnya setelah umur teknis cor beton memenuhi akan dilakukan pengaspalan.
"Kita sudah melakukan grouting (pengisian rongga kerusakan beton) dengan dicor, selanjutnya minggu depan baru kita aspal," ungkap Tedi Salim.
Perbaikan tersebut dilakukan secepatnya karena jika tidak segera dilakukan dikhawatirkan retakan akan sampai di tengah jalan. Apalagi musim hujan sudah mulai dekat sehingga dikhawatirkan air hujan akan dapat menggerus tanah tersebut. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Guna menghindari kepadatan lalu lintas, TJT mengimbau para pengguna jalan untuk menghindari waktu puncak arus mudik serta tetap berhati-hati dalam berkendara.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Semarang terus berupaya untuk menanggulangi bencana tersebut.
Baca SelengkapnyaProyek pengerjaan perbaikan drainase ini dilakukan untuk mengantisipasi ancaman banjir.
Baca SelengkapnyaBBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan karena sedang dilakukan perbaikan pasca peristiwa longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi.
Baca SelengkapnyaSelain itu, kemacetan panjang juga terjadi di Jalan Arteri Yos Sudarso akibat kendaraan yang mengantre.
Baca SelengkapnyaBanjir yang mengepung Kota Semarang, Jawa Tengah disebabkan karena cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaJalan Ambles di Jakbar Sebabkan Kemacetan, Polisi Berlakukan Contraflow
Baca SelengkapnyaBudi menuturkan, untuk penggunaan jalur arus mudik saat Lebaran, masyarakat bisa menggunakan jalan arteri yang ada ataupun kereta api.
Baca SelengkapnyaPembangunan drainase itu tersebar di Jalan Asem Baris Raya, Jalan KH Abdullah Syafei, Jalan Ciputat Raya-Jalan RA Kartini, dan Jalan Kalibata Timur.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan peta prakiraan gerakan tanah bulan April 2024, lokasi itu masuk dalam zona potensi gerakan tanah menengah-tinggi.
Baca SelengkapnyaCurah hujan yang tinggi menyebabkan debitnya yang masuk ke badan sungai menjadi lebih besar hingga akhirnya meluap.
Baca Selengkapnya