Jalani Wajib Lapor Kasus Prostitusi, Avriellya Mengaku Bolak-Balik Jakarta-Surabaya
Merdeka.com - Model majalah dewasa Avriellya Shaqqila menjalani pemeriksaan sekitar dua jam dalam rangka wajib lapor terkait kasus prostitusi online menjeratnya dan artis Vanessa Angel. Avriellya datang sekitar pukul 15.45 WIB dan meninggalkan ruang penyidik sekitar pukul 17.15 WIB.
Dikonfirmasi terkait dengan kedatangannya tersebut, Avriellya mengaku menjalani pemeriksaan oleh penyidik. Namun, ia tak membeberkan materi pemeriksaan yang dijalaninya.
"Pemeriksaannya berjalan biasa," ujarnya sembari tersenyum, Jumat (11/1).
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Bagaimana cara melapor ke polisi? Langkah selanjutnya adalah mendatangi kantor polisi terdekat di lokasi Anda tinggal. Pastikan Anda membawa semua bukti yang telah Anda kumpulkan serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan dokumen-dokumen penting lainnya sebagai identifikasi diri. Setibanya di kantor polisi, carilah petugas piket untuk melaporkan kasus KDRT yang Anda alami.
-
Bagaimana cara pelacur mendapat penghasilan? …Jika wanita mengiringkan seorang gadis dan mengantarkannya ke rumah seorang pemuda, atau jika ada wanita memberi tempat untuk pertemuan yang tidak senonoh antara seorang pemuda dan seorang gadis, karena mendapat upah dari pemuda dan gadis itu, kedua wanita baik yang mengantarkan gadis maupun yang menyediakan tempat itu dikenakan denda 4000 oleh raja yang berkuasa sebagai penghapus kesalahannya…
-
Kapan prostitusi ini terjadi? Peristiwa tak layak ini dilakukan oleh warga Kecamatan Pungging, Mojokerto, Jawa Timur sejak 2023 lalu.
-
Siapa yang bisa dilapor? KDRT dapat berupa kekerasan fisik, psikis, seksual, atau ekonomi yang dilakukan oleh anggota keluarga terhadap anggota keluarga lainnya.
-
Bagaimana cara melapor penipuan online ke platform? Jika penipuan terjadi melalui platform e-commerce, media sosial, atau situs web tertentu, laporkan juga ke pihak pengelola platform tersebut.
Demikian juga saat ditanya mengenai keberadaannya selama ini pascapemeriksaan, Avriellya menyatakan jika ia berada di Jakarta. Ia membantah jika selama ini berada di sekitar Surabaya.
"Saya bolak-balik Jakarta-Surabaya," ungkapnya.
Avriellya Shaqqila diketahui menjalani wajib lapor sebagaimana yang dipersyaratkan polisi. Sayangnya, kedatangannya sempat kucing-kucingan dengan awak media, yang sejak awal menunggunya.
Sekitar pukul 15.45 WIB, mobil avanza abu-abu yang ditumpanginya, melintas di depan kantor Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim. Mobil tersebut awalnya hendak berhenti tepat di pintu masuk Subdit V Siber.
Namun, begitu mengetahui banyak awak media, Avriellya langsung berusaha menyembunyikan diri diantara bangku penumpang. Mobilnya pun, urung berhenti dan terlihat memutari Mapolda Jatim.
Setengah jam kemudian, mobil tersebut kembali ke Kantor Subdit V Siber. Namun, Avriellya baru mau turun mobil, setelah dijemput oleh salah seorang penyidik.
Dengan mengenakan kaos warna putih yang dipadu dengan celana jeans biru, ia berjalan menuju ruang penyidik. Ia pun tak banyak berkomentar saat ditanya awak media terkait dengan kesehatannya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera membenarkan terkait dengan kedatangan Avriellya Shaqqila tersebut. Ia menyatakan, kedatangan Avriellya untuk memenuhi kewajibannya untuk wajib lapor dua kali dalam seminggu.
"Yang bersangkutan datang untuk wajib lapor saja," ujarnya, Jumat (11/1).
Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur menggerebek sebuah hotel di Surabaya. Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan dua artis dan dua manajemen dari artis tersebut dalam dua kamar yang berbeda.
Polisi melakukan penyelidikan kasus ini selama sebulan lamanya. Artis ibu kota itu berinisial Vanessa Angel dan Avriellya Shaqqila. Satu artis pernah menjadi model majalah dewasa popular, dan satunya artis FTV.
Namun, dalam perkembangan penyidikan, polisi mendapati data ada 6 dari 45 artis lainnya yang diduga kuat masuk dalam jaringan prostitusi. Ke 6 artis tersebut rencananya akan diperiksa pada pekan depan. Diantaranya, Maulia Lestari, Baby Shu, Fatya Ginanjarsari, Riri Febyanti, Aldiena Cena, Tiara Permata Sari.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga asing ini dideportasi karena menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) dan menjadi pacar bayaran.
Baca SelengkapnyaSebanyak 12 wanita asal Vietnam ditangkap atas dugaan menjadi PSK dengan kedok sebagai ladies companion (LC) di tempat karaoke di kawasan Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaTak banyak komentar disampaikan Virly yang datang memakai kemeja putih, dipadukan blazer, dengan celana hitam.
Baca SelengkapnyaDiketahui, visa yang akan digunakan adalah visa ziarah, sehingga praktik penyaluran imigran ini ilegal
Baca SelengkapnyaKe-12 orang warga Vietnam tersebut masuk ke Indonesia menggunakan bebas visa kunjungan dan visa kunjungan saat kedatangan dengan tujuan berwisata.
Baca SelengkapnyaSEK (34) dan AFM (29) terlibat dalam kasus overstay hingga prostitusi online di Bali.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan warga negara Indonesia di Sydney, Australia.
Baca SelengkapnyaSiskaee akan mendekam di balik jeruji besi selama 20 hari
Baca SelengkapnyaSiskaeee datang dalam balutan dress coklat dan berkaca mata hitam di Ditreskrimsus.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan kejadian nahas yang dialami 50 WNI korban TPPO di Sydney Australia
Baca SelengkapnyaTernyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menjadwalkan pemanggilan kepada para pemeran film porno.
Baca Selengkapnya