Jambret Turis di Bali, Seorang Mahasiswa Ditangkap Polisi
Merdeka.com - Dua pelaku jambret turis di Bali, berhasil diringkus oleh polisi. Mereka bernama Ahmad Fathur Rosi (19) yang merupakan mahasiswa dan Sujarwo (43). Dua pelaku diamankan Sabtu (23/11) sekitar pukul 01.15 WITA.
"Modus pelaku (adalah) menarik tas korban secara paksa," kata Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Pol Andi Fairan, Sabtu (23/11) sore.
Kronologinya, berawal pada Kamis (17/10 lalu sekitar pukul 11.15 WITA. Saat itu korban bernama Roger Gavin Kendall asal New Zealand baru pulang dari pantai mengenakan sepeda gayung dan menuju ke Villa Prascita Bali di Jalan Bumi Ayu, Sanur, Denpasar Selatan.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Bagaimana pelaku mencuri tas pesepeda? Pelaku melakukan aksinya dengan cara mencopot klep tas selempang yang digunakan oleh korban. Saat memepet korban, tangan pelaku dengan cepat mencopot klep tas dan langsung menariknya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Dijambret di Vila Menginap
Kemudian saat korban membuka pintu gerbang, tiba-tiba datang para pelaku dengan menaiki sepeda motor dan menarik paksa tas selempang milik korban. Pelaku melarikan diri ke arah barat Villa.
"Korban berusaha berteriak meminta pertolongan namun (pelaku) sudah jauh dan menghilang, dengan kejadian tersebut korban mengalami kerugian Rp 15.000.000," imbuh Fairan.
Pelaku Dibekuk
Lewat informasi itu, pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi bahwa pelaku tinggal di wilayah Denpasar. Polisi akhirnya membekuk kedua pelaku.
"Pelaku dapat diamankan dan dilakukan interogasi dari keterangan pelaku mengakui melakukan perbuatan jambret terhadap korban," ujar Fairan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku sudah ditangkap dan saat ini sedang dalam pemeriksaan polisi.
Baca SelengkapnyaBukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaKorban disekap saat kedua orangtuanya tidak ada di rumah. Pelaku menggasak sejumlah harta benda orangtua korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pelaku inisial FA (24) dan menjebloskannya ke jeruji besi.
Baca SelengkapnyaWarga yang mengancam dengan menggunakan sajam itu atau pelaku bernama Imanuel Lere Mawo (24) asal Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT)
Baca SelengkapnyaPolisi juga meminta masyarakat atau keluarga yang mengenali pelaku agar melaporkan ke polisi terdekat
Baca SelengkapnyaJFPE ditangkap polisi lantaran mencuri barang-barang milik mahasiswa yang indekos.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Simpang tiga Yeh Pulu Banjar Goa, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Senin (2/9) pukul 09.30 WITA kemarin.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Ubud, Bali. Pelaku berjumlah tiga orang. Sopir nekat melompat keluar mobil saat ditodong.
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca Selengkapnya