Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Janji loloskan kakak adik jadi PNS, pegawai pemprov dicokok polisi

Janji loloskan kakak adik jadi PNS, pegawai pemprov dicokok polisi Pelaku penipuan CPNS. ©2015 Merdeka.com/Moch. Andriansyah

Merdeka.com - Gara-gara terlibat aksi penipuan bermodus menjanjikan korban masuk calon pegawai negeri sipil (CPNS), Eka Purnama (42), warga Simo Sidomulyo Gg VII, Surabaya, terpaksa dipecat sebagai PNS di lingkungan Pemprov Jawa Timur. Bahkan, dia juga harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan hukum.

PNS yang resmi dipecat dari pekerjaannya pada 1 Oktober 2014 ini, tidak sendiri, dia ditangkap pihak Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya bersama rekannya Sanuji (50), warga Sidoraharjo, Kedamean, Gresik.

Menurut Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Setija Junianta, aksi penipuan CPNS yang dilakukan tersangka ini, terjadi pada tahun 2012/2013. "Kemudian, karena ketahuan, pada 1 Oktober 2014 lalu, dia (Eka) resmi dipecat oleh institusinya," terang Setija di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (4/1).

Perwira tiga melati di pundak ini menceritakan, saat menjalankan aksinya, tersangka Eka mengajak tersangka Sanuji, pekerja swasta, untuk mencari orang-orang yang ingin menjadi PNS. Syaratnya, korban harus menyerahkan sejumlah uang kepada tersangka.

"Uang yang diserahkan korban juga diberi kuitansi. Dan tersangka menjanjikan, jika korban tidak masuk CPNS, uang dikembalikan," papar Setija.

Dan kebetulan, tersangka Sanuji mendapat tiga orang korban. Korban pertama adalah kakak-adik anak dari Matyukup Wijoyo, yaitu Nur Halimah dan Gatot Subroto. Sedangkan korban lainnya adalah Dwi Saro.

Setelah mendapat korban, tersangka Sanuji menghubungi tersangka Eka, dan menyerahkan uang Rp 85 juta dari Matyukup untuk jaminan dua anaknya. Sedangkan dari Dwi Saro, tersangka menerima uang Rp 35 juta.

"Saat penyerahan uang, tersangka menjanjikan kepada korbannya, kalau mereka pasti diterima sebagai CPNS, kalau sudah memberi uang pelicin," lanjut Setija.

Karena hingga saat ini, korban belum diterima sebagai CPNS, korban-pun melapor ke polisi dan dilakukan penangkapan. Saat ditangkap oleh pihak kepolisian, tersangka Eka sudah dipecat sebagai PNS di lingkungan Pemprov Jawa Timur karena ketahuan melakukan penipuan CPNS di Surabaya.

"Kejadian ini suatu proses pembelajaran bagi masyarakat, agar tidak mudah percaya pada seseorang yang menjanjikan masuk CPNS dengan jaminan sejumlah uang. Karena, janji-janji itu bisa saja aksi penipuan seperti yang dilakukan tersangka ini," imbau Setija.

Dari tangan tersangka sendiri, polisi juga menyita uang tunai Rp 234 juta yang didapat tersangka dari sejumlah korban, satu kuitansi tanggal 1 Oktober 2013 senilai Rp 60 juta, kuitansi 17 Mei 2013 senilai Rp 25 juta, dan satu lembar surat pernyataan pengembalian uang jika korban tidak diterima CPNS.

"Kita juga masih mendalami keterlibatan satu PNS aktif sampai saat ini di lingkungan Pemprov Jawa Timur. Tidak menutup kemungkinan kita juga akan menangkapnya, jika kami sudah menemukan bukti-bukti kuat," aku Setija tanpa menyebut PNS buruannya itu.

Sementara tersangka sendiri mengaku membagi uang hasil penipuannya itu bersama tiga orang. Sanuji yang berperan mencari korban mendapat bagian Rp 5 juta, tersangka Eka mendapat Rp 109 juta, sedangkan PNS yang belum ditangkap dan saat ini masih aktif bekerja Rp 120 juta.

PNS aktif itu, berinisial UM. Dan UM inilah yang menyanggupi tersangka Eka, kalau dia pasti bisa memasukkan korban menjadi CPNS. "Dia (UM) yang menjanjikan ke saya, bahwa korban pasti bisa menjadi pegawai negeri," aku tersangka Eka pada penyidik. (mdk/tyo)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dijanjikan Dapat Imbalan Rp20 Juta, Joki Tes CPNS di Makassar Terancam Penjara 6 Tahun dan Denda Rp600 Juta
Dijanjikan Dapat Imbalan Rp20 Juta, Joki Tes CPNS di Makassar Terancam Penjara 6 Tahun dan Denda Rp600 Juta

Ia mengaku dijanjikan uang sebanyak Rp20 juta sebagai imbalan telah mengerjakan tes CPNS.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati, Pegawai BKN yang Ikut Curangi Tes SKD CPNS Bakal Dipecat
Hati-Hati, Pegawai BKN yang Ikut Curangi Tes SKD CPNS Bakal Dipecat

Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi pelamar CPNS resmi dimulai.

Baca Selengkapnya
Bacaleg PDIP yang Diamuk Massa Karena Hamili Anak Kandung Dipecat!
Bacaleg PDIP yang Diamuk Massa Karena Hamili Anak Kandung Dipecat!

Sardian meminta masyarakat tidak mengkaitkan kasus yang menimpa S (50) dengan persoalan kepartaian.

Baca Selengkapnya
Hamili Istri Orang, Anggota Polisi di Rote Ndao NTT Dipecat
Hamili Istri Orang, Anggota Polisi di Rote Ndao NTT Dipecat

Upacara digelar secara In Absentia karena tidak dihadiri oleh Bripka SF.

Baca Selengkapnya
Jaksa di Bondowoso Kena OTT KPK, Kejagung: Dipecat dan Tidak Ada Pendampingan Hukum
Jaksa di Bondowoso Kena OTT KPK, Kejagung: Dipecat dan Tidak Ada Pendampingan Hukum

Kedua jaksa yang terlibat korupsi itu dipecat sementara

Baca Selengkapnya
Tersandung Kasus Narkoba, Begini Prosesi Simbolis Polisi di Jateng Diberhentikan Secara Tidak Hormat
Tersandung Kasus Narkoba, Begini Prosesi Simbolis Polisi di Jateng Diberhentikan Secara Tidak Hormat

Kapolres Salatiga secara simbolis mencoret foto sebagai tanda pemberhentian polisi yang bertugas.

Baca Selengkapnya
Keji! PNS KPPN Cabuli dan Setubui Adik Ipar Bertahun-tahun, dari TK Hingga kini Berusia 23 Tahun
Keji! PNS KPPN Cabuli dan Setubui Adik Ipar Bertahun-tahun, dari TK Hingga kini Berusia 23 Tahun

Setelah menahan ketakutan bertahun-tahun, korban akhirnya memberanikan diri melapor ke polisi.

Baca Selengkapnya
Dilaporkan Perkosa Mantan Pacar, Bripda FN Dipecat
Dilaporkan Perkosa Mantan Pacar, Bripda FN Dipecat

Selain sanksi PTDH, bintara itu juga harus menjalani penempatan khusus (Patsus) selama 30 hari.

Baca Selengkapnya
Terlibat Narkoba, 3 Brigadir Polisi di Magelang Dimasukkan ke Ponpes Tapi Gagal Tobat Akhirnya Dipecat
Terlibat Narkoba, 3 Brigadir Polisi di Magelang Dimasukkan ke Ponpes Tapi Gagal Tobat Akhirnya Dipecat

Ruruh menyampaikan segala usaha perbaikan perilaku akhirnya gagal. Justru malah melakukan pelanggaran sidang disiplin sampai lima kali.

Baca Selengkapnya
Kronologi Polisi di Garut Ketahuan Tiduri Istri Orang Berujung Terancam Dipecat
Kronologi Polisi di Garut Ketahuan Tiduri Istri Orang Berujung Terancam Dipecat

Polisi tersebut pun ditangkap oleh warga di salah satu penginapan di wilayah Kecamatan Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Curang Saat Tes CPNS, Satu Peserta Ketahuan Pakai Joki Gara-Gara Terlalu Pintar
Curang Saat Tes CPNS, Satu Peserta Ketahuan Pakai Joki Gara-Gara Terlalu Pintar

Raih peringkat ketiga Tes Seleksi CPNS, peserta ini ternyata pakai jasa joki seorang Mahasiswa. Ini informasi selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Dua Jaksa Kena OTT KPK Jadi Momentum Kejagung Bersih-Bersih
Dua Jaksa Kena OTT KPK Jadi Momentum Kejagung Bersih-Bersih

KPK menggelar OTT kepada Kajari Bondowoso Puji Triasmoro dan Kasi Pidsus Alexander Silaen.

Baca Selengkapnya