Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jarak pandang 30 meter, penerbangan Pekanbaru masih terganggu asap

Jarak pandang 30 meter, penerbangan Pekanbaru masih terganggu asap Kabut asap pekanbaru. ©2015 merdeka.com/abdullah sani

Merdeka.com - Baik masyarakat maupun dunia penerbangan sama-sama mengalami kerugian akibat kabut asap kiriman dari Sumatera Selatan dan Jambi ke Riau. Bagaimana tidak, Senin (5/9) pagi tadi sejak pukul 05.00 WIB hingga 09.00 WIB jarak pandang sempat hanya 30 meter.

"Parah sekali pagi tadi, tidak satupun yang berani terbang, jarak pandang hanya 30 meter. Akibatnya tidak hanya maskapai lain, Garuda saja menunda keberangkatan sampai jarak pandang di atas 1000 meter," ujar kepala Angkasa Pura II Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Dani Indra saat dihubungi merdeka.com, Senin (7/9).

‎Hembusan angin, kata Dani Indra, hanya mutar-mutar di sekitaran landasan pacu. Tak ayal, para pilot memutuskan untuk menunda keberangkatan.

"Nah, saat pukul 10.00 WIB, kondisi udara kembali normal. Kabut asap mulai menghilang secara perlahan, Alhamdulillah jarak pandang mencapai lebih 1000 meter," katanya.

Karena sudah normal, seluruh maskapai pun langsung memberangkatkan pesawatnya guna melayani penumpangnya.

"Memang kalau setiap pagi itu, kabut asap sangat tebal, jarak pandang sangat terbatas, setelah beranjak siang, barulah kondisi normal," jelas Dani.

Sementara pesawat Citilink, meniadakan penerbangannya di Bandara Internasional SSK II sejak tanggal 5 hingga hingga 7 September 2015. Hal itu sudah diberitahukan beberapa hari sebelumnya kepada petugas bandara.

"Jika jarak pandang runaway ‎diatas 1000 meter, semua maskapai bisa terbang termasuk citilink," ujar Dani.

Berdasarkan pantauan Satelit Terra dan Aqua, pagi ini terdeteksi 413 titik panas di Pulau Sumatera. Jumlah itu tersebar 7 provinsi, di mana Jambi mendominasi dengan 170 titik panas.

"Kemudian disusul, Sumatera Selatan 79, Bangka Belitung 77, Riau 45 titik, Lampung 31, Bengkulu 5, Sumatera Barat 4 dan Kepulauan Riau 2," ujar Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru, Su‎garin.

{mercquote}

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam

Tiba-tiba jarak pandang berkurang diduga akibat pengaruh angin yang membawa asap di sekitar bandara.

Baca Selengkapnya
Penyebab Jarak Pandang di Pekanbaru Cuma 200 Meter Hingga Penerbangan Delay
Penyebab Jarak Pandang di Pekanbaru Cuma 200 Meter Hingga Penerbangan Delay

Jarak pandang hanya 200 meter terjadi di dua daerah.

Baca Selengkapnya
Potret Kota Pekanbaru Diselimuti Kabut Sebabkan Jarak Pandang Cuma 200 Meter, 4 Penerbangan Delay
Potret Kota Pekanbaru Diselimuti Kabut Sebabkan Jarak Pandang Cuma 200 Meter, 4 Penerbangan Delay

Kabut atau embun terjadi karena suhu permukaan bumi yang lebih dingin dari biasanya.

Baca Selengkapnya
Cuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu
Cuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu

Cuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Erupsi, Bandara Internasional Minangkabau Padang Ditutup Sementara
Gunung Marapi Erupsi, Bandara Internasional Minangkabau Padang Ditutup Sementara

Sebaran abu vulkanik dapat membahayakan dan menghentikan kerja mesin pesawat terbang.

Baca Selengkapnya
Update Erupsi Lewotobi, 8 Rute Penerbangan Antar Wilayah di NTT Masih Ditutup Terdampak Abu Vulkanik
Update Erupsi Lewotobi, 8 Rute Penerbangan Antar Wilayah di NTT Masih Ditutup Terdampak Abu Vulkanik

Pembatalan sementara ini diakibatkan penyebaran abu vulkanik gunung Lewotobi Laki-laki di ruang udara dan sisi darat yang mempengaruhi lalu lintas penerbangan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pesawat Batik Air dari Aceh Gagal Terbang Menuju Bandara Soekarno-Hatta
Kronologi Pesawat Batik Air dari Aceh Gagal Terbang Menuju Bandara Soekarno-Hatta

Pihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.

Baca Selengkapnya
Pilot dan Copilot Batik Air Tertidur Berbarengan 28 Menit di Ketinggian 36.000 Kaki, Begini Kronologinya
Pilot dan Copilot Batik Air Tertidur Berbarengan 28 Menit di Ketinggian 36.000 Kaki, Begini Kronologinya

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengklasifikasikan hal tersebut dalam kategori 'serius'.

Baca Selengkapnya
Pesawat Pelita Air Batal Take Off di Bandara Juanda Akibat Penumpang Bercanda Bilang Bawa Bom
Pesawat Pelita Air Batal Take Off di Bandara Juanda Akibat Penumpang Bercanda Bilang Bawa Bom

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar pun membenarkan soal adanya ulah penumpang bercanda membawa bom.

Baca Selengkapnya
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki

Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Jemaah Haji saat Pesawat Garuda Bermasalah dan Harus Kembali ke Bandara Sultan Hasanuddin
Kesaksian Jemaah Haji saat Pesawat Garuda Bermasalah dan Harus Kembali ke Bandara Sultan Hasanuddin

Jemaah haji kloter 5 Embarkasi Makassar harus kembali ke asrama setelah pesawat Garuda Indonesia GIA 1105 yang mereka tumpangi mengalami kerusakan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan

Akibat pilot dan kopilot Batik Air tertidur, pesawat melaju di luar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah (Area Control Centre/ACC).

Baca Selengkapnya