Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jawa Barat butuh 3,6 juta blanko e-KTP

Jawa Barat butuh 3,6 juta blanko e-KTP e-KTP. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Jawa Barat (Jabar) masih membutuhkan 3.618.202 keping blanko e-KTP. Jutaan blanko itu dibutuhkan agar pelayanan pada masyarakat bisa optimal.

"Dengan begitu akan ketahuan masyarakat mana yang berhak mendapatkan Raskin termasuk dalam konteks politik seperti Pilkada 2018 nanti mereka punya hak, semuanya harus terakomodir," kata Gubernur Jabar Ahmad Heryawan pada Rakor Administrasi Kependudukan di Kantor Disdukcapil Jabar jalan Ciumbuleuit No 2 Bandung, Rabu (1/3).

Kepala Disdukcapil Provinsi Jawa Barat Abas Basari mengatakan,‎ dari 43.740.159 jiwa penduduk Jabar per 31 Desember 2016 berdasarkan Data Konsolidasi Bersih (DKB), sebanyak 30.829.210 jiwa sudah melakukan perekaman KTP elektronik terhitung hingga bulan Februari 2017 ini.

Orang lain juga bertanya?

Dengan rincian, 28.161.829 orang sudah memiliki KTP elektronik. Penduduk yang datanya sudah tunggal namun belum dicetak e-KTP nya sebanyak 1.431.490 orang. Penduduk yang datanya tidak tunggal dan sebagian gagal rekam sebanyak 427.834 orang. Penduduk yang datanya masih dalam proses penunggalan sebanyak 808.057 orang dan penduduk yang masih belum melakukan perekaman sebanyak 1.378.655 orang.

"Dari data itu jumlah penyelesaian wajib KTP masih cukup banyak. Kami beserta Disdukcapil Kabupaten/ Kota harus terus bekerja keras untuk menyelesaikan sisa wajib KTP yang belum direkam," kata Abas di tempat sama.

Hal itu kata Abas, dapat terselesaikan apabila didukung dengan sarana dan prasarana serta anggaran yang memadai.‎ "Adapun kebutuhan blanko KTP elektronik di Jabar saat ini sebanyak 3.618.202 keping," ungkapnya.

Sementara berdasarkan Data Konsolidasi Bersih (DKB) Abas menjelaskan, agregat Data Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4) untuk Pilkada serentak tahun 2018 di 16 Kabupaten/ Kota dan satu Provinsi ada sebanyak 31.766.665 pemilih. Terdiri dari 16.083.822 pemilih pria dan 15.682.843 pemilih wanita.

"Untuk estimasi pemilih pemula sebanyak 61.127 pemilih, diantaranya 31.098 pria dan 30.029 wanita," jelas Abas.

Ia menargetkan, seluruh persoalan administrasi kependudukan warga Jabar selesai di akhir tahun 2017.

‎"Kita targetkan 2017 selesai. Saya sudah instruksikan ke semua Kadis se-Jabar untuk betul-betul melakukan tugas," ujarnya.

Menurutnya, warga yang belum melakukanan perekaman KTP-el paling banyak terjadi di wilayah Jabar bagian barat yang notabene merupakan daerah industri.

"Yang paling banyak itu justru di daerah perkotaan seperti Jabotabek karena mereka banyak pendatang dan bekerja di pabrik-pabrik sehingga malas untuk mengurus asministrasi. Dii Bekasi saja waktu Pilkada kemarin ada 4 6ribu yg belum merekam," ungkapnya. (mdk/hrs)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kadisdukcapil Sebut Warga Tak Perlu Cetak Ulang e-KTP saat Jakarta Berubah DKJ
Kadisdukcapil Sebut Warga Tak Perlu Cetak Ulang e-KTP saat Jakarta Berubah DKJ

Dukcapil mengakui Ketersediaan blangko e-KTP terbatas.

Baca Selengkapnya
Peringatan HANTARU 2024, Menteri AHY: Sejuta Lebih Sertipikat Tanah Elektronik Telah Terbit
Peringatan HANTARU 2024, Menteri AHY: Sejuta Lebih Sertipikat Tanah Elektronik Telah Terbit

Menteri ATR/Kepala BPN mengatakan bahwa penerbitan Sertipikat Tanah Elektronik tidak terlepas dari peran seluruh insan pertanahan.

Baca Selengkapnya
Dirjen Dukcapil Pastikan Tidak Ada Kelangkaan Blangko e-KTP
Dirjen Dukcapil Pastikan Tidak Ada Kelangkaan Blangko e-KTP

Memastikan bahwa tidak ada kelangkaan blangko pada e-KTP

Baca Selengkapnya
Jokowi: Banyuwangi Terbesar di Indonesia Penerima Sertifikat Tanah Elektronik TORA
Jokowi: Banyuwangi Terbesar di Indonesia Penerima Sertifikat Tanah Elektronik TORA

Total sertifikat tanah yang diserahkan kepada penerima di Banyuwangi mencapai 10.323.

Baca Selengkapnya
DPRD Minta Pemprov DKI Jamin Ketersediaan Blangko e-KTP Jelang Pemilu 2024
DPRD Minta Pemprov DKI Jamin Ketersediaan Blangko e-KTP Jelang Pemilu 2024

Ketersedian blangko sangat diperlukan untuk pemilih pemula agar terakomodir dalam Daftar Pemilih Tetap.

Baca Selengkapnya
Stok 75.000 E-Materai Kantor Pos Ludes Terjual Sejak Pembukaan CPNS 2024
Stok 75.000 E-Materai Kantor Pos Ludes Terjual Sejak Pembukaan CPNS 2024

Kantor Pos cabang Bengkulu menyiapkan sebanyak 390.000 materai elektronik guna mengantisipasi meningkatnya permintaan selama pendaftaran CPNS 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Kriteria Warga Penerima BLT Rp900.000
Ini Kriteria Warga Penerima BLT Rp900.000

Bansos PKD ini terbagi menjadi beberapa kategori. Sebanyak 141.533 penerima manfaat akan mendapatkan bantuan melalui Kartu Lansia Jakarta (KLJ).

Baca Selengkapnya
Cara Cek Penerima BLT Jakarta Rp900.000, Cukup dengan NIK KTP
Cara Cek Penerima BLT Jakarta Rp900.000, Cukup dengan NIK KTP

Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka di tengah tekanan ekonomi yang terus meningkat.

Baca Selengkapnya
Cakupan Kepemilikan IKD Kaltim Capai 99 Ribu Pengguna
Cakupan Kepemilikan IKD Kaltim Capai 99 Ribu Pengguna

Secara persentase, angka tersebut baru mencapai 3,57 persen dari target Kemendagri.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Kerja KTP Sakti Program Ganjar Pranowo
Begini Cara Kerja KTP Sakti Program Ganjar Pranowo

Ganjar menuturkan, program KTP Sakti merupakan jawaban atas keluhan masyarakat terkait permasalahan data penerima bantuan.

Baca Selengkapnya
Penyaluran Pupuk Subsidi Capai 3,8 Juta Ton Hingga 28 Juli 2023, Stok Masih Tersedia 853.255 Ton
Penyaluran Pupuk Subsidi Capai 3,8 Juta Ton Hingga 28 Juli 2023, Stok Masih Tersedia 853.255 Ton

Penyerapan pupuk bersubsidi biasanya akan kembali meningkat saat memasuki musim hujan yang biasanya terjadi pada akhir tahun.

Baca Selengkapnya
Segini Potensi Pendapatan Peruri dari Penjualan E-Materai dari Pendaftar CPNS 2024, Tembus Hingga Rp35,7 miliar
Segini Potensi Pendapatan Peruri dari Penjualan E-Materai dari Pendaftar CPNS 2024, Tembus Hingga Rp35,7 miliar

Dalam proses pendaftaran, setiap pelamar diharuskan memenuhi berbagai persyaratan, termasuk menyertakan e-materai pada dokumen yang dibutuhkan oleh instansi.

Baca Selengkapnya