Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jawaban Aulia Pohan ditanya soal blak-blakan Antasari

Jawaban Aulia Pohan ditanya soal blak-blakan Antasari aulia pohan. ©2017 google

Merdeka.com - Penahanan mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Aulia Pohan, disebut sebagai sumber masalah panasnya hubungan mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebagai besan SBY, dia mengaku tidak pernah terkait apapun antara Antasari dengan SBY.

Ayah Annisa Pohan sekaligus mertua dari Cagub DKI nomor urut 1, Agus Harimurto Yudhoyono, itu enggan menanggapi masalah tersebut. Itu disampaikan usai memberikan hak suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 6, Jalan Cibeber, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (15/2).

"Sudah pensiun ditanya-tanyain," singkat Aulia.

Orang lain juga bertanya?

SBY sudah memberikan klarifikasi terkait pernyataan Antasari menuduhnya sebagai aktor kriminalisasi. Untuk itu, Aulia merasa tidak ada hal perlu dijelaskan lagi terkait masalah SBY dan Antasari lagi.

"Tanya SBY. Semalam sudah bagus," kata dia.

Saat ditanya soal pernyataan Antasari menyebutkan adanya intervensi SBY dalam kasus membelit dirinya, Aulia menjawab dengan nada yang tinggi. "Ya enggak lah," tegasnya.

Vonis 18 tahun penjara harus diterima Antasari Azhar karena dituding terlibat pembunuhan bos PT Putra Rajawali Bantaran, Nasrudin Zulkarnain. Sampai detik ini Antasari meyakini kasusnya direkayasa.

Antasari terus berjuang mencari keadilan. Setelah mendapat grasi pemotongan hukuman 6 tahun dari Presiden Joko Widodo, Antasari meminta polisi menyelidiki laporannya soal SMS misterius ke Nasrudin.

Antasari juga menceritakan, pada bulan Mei 2007 rumahnya didatangi pengusaha bernama Hary Tanoesoedibjo (HT) tengah malam. HT datang ke rumahnya karena membawa pesan penting dari Cikeas.

"Ada orang malam-malam ke rumah saya. Orang itu, Hary Tanoesoedibjo. Dia diutus Cikeas, siapa orang Cikeas? Dia diminta untuk bilang ke saya tak menahan Aulia Pohan," beber Antasari, Selasa kemarin.

Saat itu, Antasari masih menjabat sebagai ketua KPK. Kebetulan, saat itu KPK baru saja menetapkan Aulia Pohan sebagai tersangka kasus penarikan dana Rp 100 miliar dari Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia. "Dia (HT) bilang 'Saya datang membawa misi menemui bapak," kata Antasari menirukan ucapan Harry Tanoe saat itu.

"Saya bilang saya enggak bisa karena ada aturannya di KPK, statusnya sudah tersangka jadi harus ditahan," ujar Antasari

"Tolonglah Pak," pinta HT.

"Saya bilang saya memilih profesi hukum, resiko apa pun saya terima setelah saya ngomong hari ini," ujar Antasari.

Kata dia kehadiran HT tersebut ke rumahnya merupakan bentuk intervensi dari Pemerintah.

"Untuk apa dia menyuruh HT datang ke rumah saya malam malam sebagai ketua KPK. Nah apakah masih bisa kita sebutkan SBY tak intervensi perkara? Ini bukti untuk tidak menangani, menahan Aulia Pohan? Tapi saya ndak bisa terus katakan kepada petinggi penegak hukum katanya Antasari liar, tak bisa dikendalikan lagi. Diproses inilah yang terjadi," tegas Antasari.

(mdk/ang)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Senyuman Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Saat Penuhi Panggilan KPK Sebagai Saksi Kasus Dugaan Korupsi SYL
FOTO: Senyuman Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Saat Penuhi Panggilan KPK Sebagai Saksi Kasus Dugaan Korupsi SYL

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi memenuhi panggilan ketiga KPK.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani Kembali Dekati AHY, Ini Respons Presiden PKS
Puan Maharani Kembali Dekati AHY, Ini Respons Presiden PKS

Presiden PKS bicara peluang Demokrat pindah usai Puan dekati AHY

Baca Selengkapnya
Ditanya Bocoran Pertemuan Jokowi-SBY, Kaesang: Saya Kalau Ketemu Bapak Enggak Bahas Politik
Ditanya Bocoran Pertemuan Jokowi-SBY, Kaesang: Saya Kalau Ketemu Bapak Enggak Bahas Politik

Jokowi menyebut, pertemuan di Istana Bogor itu berlangsung hampir satu jam.

Baca Selengkapnya
Ditanya Kemungkinan Bertemu SBY, Anas Pilih Makan Bakso di Cikeas
Ditanya Kemungkinan Bertemu SBY, Anas Pilih Makan Bakso di Cikeas

Anas mengatakan silahturahmi menjadi tak baik apabila dipaksakan.

Baca Selengkapnya
Potret Keakraban SBY dan Sahroni Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan': Cium Tangan hingga Membungkuk
Potret Keakraban SBY dan Sahroni Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan': Cium Tangan hingga Membungkuk

Sahroni menjelaskan alasan niat awal melaporkan salah satu petinggi Partai Demokrat. Karena merasa jadi korban hoaks.

Baca Selengkapnya
Isu AHY Dipilih jadi Cawapres Anies, Begini Jawaban Presiden PKS
Isu AHY Dipilih jadi Cawapres Anies, Begini Jawaban Presiden PKS

PKS menegaskan belum ada kesepakatan soal Cawapres Anies.

Baca Selengkapnya
Diperiksa KPK, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Dicecar 10 Pertanyaan Terkait Dugaan Korupsi SYL
Diperiksa KPK, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Dicecar 10 Pertanyaan Terkait Dugaan Korupsi SYL

Arief Prasetyo Adi keluar dari Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan sekitar pukul 12.00 Wib

Baca Selengkapnya
Anggota Dewan Pakar Gabung Paslon 1 di Pilkada Jateng, PKS: Beliau besan Pak Andika
Anggota Dewan Pakar Gabung Paslon 1 di Pilkada Jateng, PKS: Beliau besan Pak Andika

PKS tidak bakal menjatuhkan sanksi kepada Setyo karena anggota Dewan Pakar PKS itu merupakan kerabat Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Dugaan Ketua KPK Firli Peras SYL: Enggak Tahu, Jangan Tanyakan ke Saya
Jokowi soal Dugaan Ketua KPK Firli Peras SYL: Enggak Tahu, Jangan Tanyakan ke Saya

Soal baiknya bagaimana sikap KPK, Jokowi tidak ingin berkomentar.

Baca Selengkapnya
Anies Temui Susi Pudjiastuti, Demokrat Yakin Tak Bahas Cawapres
Anies Temui Susi Pudjiastuti, Demokrat Yakin Tak Bahas Cawapres

Kamhar mengungkapkan Anies dan Susi punya hubungan baik. Sebagai sama kolega ketika menjadi menteri di kabinet pertama Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
FOTO: Tangan Diborgol, Eks Sekjen Kementan Irit Bicara Usai Diperiksa Dewas KPK Terkait Pelanggaran Etik Nurul Ghufron
FOTO: Tangan Diborgol, Eks Sekjen Kementan Irit Bicara Usai Diperiksa Dewas KPK Terkait Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Mantan anak buah Syahrul Yasin Limpo (SYL) ini disebut menjalin komunikasi dengan Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, pada 14 Maret 2022.

Baca Selengkapnya
SBY Singgung Anies Datang dengan Kata-Kata Luar Biasa, Lalu Pergi Tinggalkan Demokrat
SBY Singgung Anies Datang dengan Kata-Kata Luar Biasa, Lalu Pergi Tinggalkan Demokrat

SBY sempat diingatkan rekannya sebelum masuk Koalisi Perubahan dan mendukung Anies.

Baca Selengkapnya