Jelang Berangkat ke Tanah Suci, 393 Jemaah Calon Haji Asal Tangerang Tes PCR Massal
Merdeka.com - 393 Jemaah calon haji asal Kota Tangerang, yang akan diberangkatkan pada Minggu (5/6) besok, ke Arab Saudi, mengikuti tes swab di Kantor MUI Kota Tangerang, Jumat (3/6). Pemeriksaan swab tes itu merupakan rangkaian dari persyaratan perjalanan luar negeri bagi jemaah calon haji asal Indonesia.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang Badri Hasun mengungkapkan bahwa kewajiban swab test itu sebagai persyaratan yang harus dilengkapi para jemaah calon haji sebelum berangkat ke tanah suci Mekkah.
"Untuk sekarang ini ada penerapan baru yang diminta oleh pihak Arab Saudi. Di mana harus PCR dengan pemberlakuan 72 jam sebelum keberangkatan. Jadi, InsyaAllah besok jemaah haji kloter kedua Provinsi Banten akan diberangkatkan," kata Badir, Jumat (3/6).
-
Apa yang diwajibkan dipakai oleh penyedia katering jemaah haji? Untuk pertama kalinya, produk dan bahan makanan Indonesia diwajibkan dipakai oleh penyedia katering di Arab Saudi
-
Apa yang bisa dicek tentang keberangkatan haji? Di sana, Anda akan mendapatkan informasi yang diinginkan berupa jadwal, tanggal, hingga beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dengan baik.
-
Kenapa jemaah haji harus menjaga kesehatan? Namun pihaknya ingin jemaah haji benar-benar sehat karena perjalanan menuju puncak haji masih cukup panjang.'Cuma kita mau dia memang benar-benar stabil, sehingga kalau kita kembalikan ke kloter itu dalam kondisi yang sehat dengan catatan,' kata Karmijono.
-
Dimana tempat yang ditetapkan untuk melaksanakan haji? Miqot makani, artinya dilakukan di tempat yang telah ditetapkan.
-
Apa yang dimaksud dengan haji? Haji secara istilah adalah menyengaja berkunjung ke Baitullah, di Makkah untuk melakukan ibadah pada waktu dan cara tertentu serta dilakukan dengan tertib.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan jamaah haji? Karmijono meminta jemaah menjaga kondisi kesehatannya dengan selalu membawa obat di saku baju atau tas pinggang. Tak lupa sering minum air mineral, dan tidak melewatkan makan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Dini Anggraeni menerangkan, pihaknya menerjunkan 41 tenaga medis, untuk proses swab tes terhadap ratusan jemaah calon haji asal Kota Tangerang itu.
"Kita bagi tiga shift, untuk di Labkesda, agar proses pengecekan hasil swab test di laboratorium dapat selesai dengan cepat. Dan ini gratis, karena biaya PCR ditanggung oleh Kemenkes, dan tidak ada biaya tambahan," ucap dia.
Dia menyebutkan, jika ditemukan jemaah calon haji positif Covid-19, maka calon jemaah haji akan ditunda keberangkatannya ke tanah suci, untuk kemudian diatur ulang jadwal keberangkatan selanjutnya.
"Jadi sesuai prosedur kalau ada yang positif, maka harus isolasi dan tidak jadi atau ditunda keberangkatannya. Nanti akan diusulkan pihak Kementerian Agama, untuk diatur kembali keberangkatannya selesai isolasi," ucap dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenag akan melakukan verifikasi untuk mengetahui kesehatan dan kesiapan jemaah.
Baca SelengkapnyaSebelum diterbangkan ke Arab Saudi, para jemaah akan terlebih dahulu menjalani pemeriksaan barang bawaan, tes kesehatan, hingga pengecekan dokumen.
Baca SelengkapnyaJemaah diminta membawa dokumen penting berupa smart card, gelang jemaah, dan dokumen penting lainnya.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan ini dilakukan untuk memenuhi keselamatan, keamanan, kenyamanan dan kepatuhan.
Baca SelengkapnyaBagi jemaah haji yang sakit atau lansia disarankan tidak turun sehingga salat sunnah dan niat dilakukan di dalam bus.
Baca SelengkapnyaPeserta lolos bisa mengecek lewat aplikasi Pusaka SuperApps yang bisa diunduh di Play Store/Google Play (Android) atau App Store (iOS).
Baca SelengkapnyaCalon jemaah haji asal Jawa Timur dan Jawa Tengah wajib divaksin polio sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaEntam Rustamah mengaku terharu dan bahagia dengan sambutan yang diberikan para petugas.
Baca SelengkapnyaMereka diberangkatkan secara bertahap, mulai pagi, siang, dan sore hari.
Baca SelengkapnyaWali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf melepas ratusan jemaah Calon Haji Kloter 46 di halaman Gedung Gradhika.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menyambut langsung kedatangan 450 jamaah haji Kelompok Terbang (Kloter) pertama Embarkasi Palembang.
Baca SelengkapnyaFase kedatangan jemaah haji gelombang I berlangsung sejak 12 Mei 2024.
Baca Selengkapnya