Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang eksekusi, Zulfiqar Ali minta bantuan Presiden Pakistan

Jelang eksekusi, Zulfiqar Ali minta bantuan Presiden Pakistan Pulau Nusakambangan. ©AFP PHOTO/Bay Ismoyo

Merdeka.com - Eksekusi mati tahap tiga akan dilaksanakan di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah diperkirakan pada Jumat (29/7) malam. Hal itu diungkapkan penasehat hukum Zulfiqar Ali, Saut Edward Rajagukguk, di Dermaga Wijayapura, Cilacap.

Saut mengemukakan, saat ini, dia akan memperjuangkan kliennya mendapatkan kebebasan. Apalagi, lanjutnya, kliennya terbukti tidak bersalah.

"Keluarga Zulfiqar sudah menghubungi Presiden Pakistan dan meminta agar bisa berkomunikasi dengan Presiden Jokowi," kata Saut, rabu (27/7).

Edward mengemukakan, saat ini kliennya belum mengajukan grasi kepada Presiden Joko Widodo buat meringankan hukuman mati. Dia mengatakan kedatangannya ke Cilacap hendak menemui Zulfiqar Ali, yang saat ini berada di ruang isolasi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Batu.

"Tetapi saya tidak diperkenankan untuk bertemu. Kemarin itu, (Selasa 26/7), pertemuan di Kejaksaan Negeri Cilacap adalah pemberitahuan kepada keluarga akan ada eksekusi mati. Biasanya, setelah notifikasi disampaikan otomatis tiga hari setelahnya dilaksanakan eksekusi mati," ujar Saut.

Saut menyebut, isu eksekusi mati terhadap Zulfiqar Ali mendapat sorotan warga Pakistan yang menolak. "Apalagi, Zulfikar diketahui tidak bersalah," tutup Saut.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TKN Prabowo-Gibran soal Isu Pemakzulan Jokowi: Ide Liar Tak Sesuai UUD 1945
TKN Prabowo-Gibran soal Isu Pemakzulan Jokowi: Ide Liar Tak Sesuai UUD 1945

TKN Prabowo-Gibran mengatakan, pemakzulan tidak tertulis dalam konstitusi UUD 1945.

Baca Selengkapnya
Sosok Marcellus Williams Tahanan Muslim Tak Terbukti Membunuh Tetap Dieksekusi Mati di AS, Ucap Alhamdulillah Sebelum Wafat
Sosok Marcellus Williams Tahanan Muslim Tak Terbukti Membunuh Tetap Dieksekusi Mati di AS, Ucap Alhamdulillah Sebelum Wafat

Kisah Marcellus Williams terpidana Muslim di AS yang proses eksekusi matinya jadi sorotan.

Baca Selengkapnya
Tak Kuat Lihat Video Penyiksaan Imam Masykur, Ibunda Minta Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
Tak Kuat Lihat Video Penyiksaan Imam Masykur, Ibunda Minta Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Hal itu disampaikan perwakilan keluarga usai menemani pemeriksaan Ibunda Imam Masykur, Fauziah di Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Istana Jawab Tuduhan Fachrul Razi soal Pencopotannya dari Posisi Menag karena Tolak Bubarkan FPI
Istana Jawab Tuduhan Fachrul Razi soal Pencopotannya dari Posisi Menag karena Tolak Bubarkan FPI

Fachrul Razi mendadak jadi sorotan usai mengaku dicopot Jokowi karena menolak membubarkan FPI.

Baca Selengkapnya
Pakistan Larang Perayaan Tahun Baru Sebagai Aksi Solidaritas untuk Palestina
Pakistan Larang Perayaan Tahun Baru Sebagai Aksi Solidaritas untuk Palestina

Palestina, khususnya di Jalur Gaza, sampai saat ini masih berada di bawah agresi Israel yang semakin brutal.

Baca Selengkapnya
Beda Pengakuan Praka RM dan Kakak Ipar Terkait Penculikan dan Pembunuhan Imam Masykur
Beda Pengakuan Praka RM dan Kakak Ipar Terkait Penculikan dan Pembunuhan Imam Masykur

Beda pengakuan itu berujung dengan sederet sanggahan dari Praka RM, saat sidang di Pengadilan Militer II-08, Jakarta, Senin (6/11).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ruang Sidang Gaduh Usai Haris Azhar Dituntut Empat Tahun Penjara Kasus 'Lord Luhut'
VIDEO: Ruang Sidang Gaduh Usai Haris Azhar Dituntut Empat Tahun Penjara Kasus 'Lord Luhut'

Usai pembacaan tuntutan, pendukung Haris Azhar maupun Fathia berteriak gaduh.

Baca Selengkapnya
Praka RM Cs Melawan, Ajukan Pembelaan Usai Dituntut Hukuman Mati di Kasus Imam Masykur
Praka RM Cs Melawan, Ajukan Pembelaan Usai Dituntut Hukuman Mati di Kasus Imam Masykur

Mereka pun meminta agar diberikan kesempatan waktu selama dua pekan.

Baca Selengkapnya
King Faisal, Raja Arab Saudi Musuh Israel yang Wafat Ditembak di Kepala
King Faisal, Raja Arab Saudi Musuh Israel yang Wafat Ditembak di Kepala

Kisah Raja Arab Saudi pro-Palestina yang meninggal karena ditembak oleh keponakannya sendiri.

Baca Selengkapnya
Ketum PBNU: Tidak Ada Alasan untuk Memakzulkan Jokowi
Ketum PBNU: Tidak Ada Alasan untuk Memakzulkan Jokowi

Gus Yahya pun meminta semua pihak untuk tidak berlarut-larut dalam isu pemakzulan Jokowi tersebut.

Baca Selengkapnya
Petisi 100 Minta Pemakzulan Jokowi, Ini Respons Gibran
Petisi 100 Minta Pemakzulan Jokowi, Ini Respons Gibran

Gibran mempersilakan permintaan pemakzulan terhadap Presiden Joko Jokowi oleh sejumlah tokoh yang tergabung dalam Petisi 100.

Baca Selengkapnya
Habib Luthfi Ajak Masyarakat Tak Terbelah karena Putusan MK: Ini Bukan cuma soal Gibran
Habib Luthfi Ajak Masyarakat Tak Terbelah karena Putusan MK: Ini Bukan cuma soal Gibran

Gibran digadang-gadang bakal jadi cawapres Prabowo.

Baca Selengkapnya