Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang Pencoblosan, Bawaslu Ingatkan KPU Soal Pendistribusian APD Belum Merata

Jelang Pencoblosan, Bawaslu Ingatkan KPU Soal Pendistribusian APD Belum Merata Pengungkapan Verifikasi Faktual Bawaslu dalam Pilkada 2020. ©2020 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengingatkan Komisi Pemilihan Umum RI terkait distribusi alat pelindung diri (APD) belum merata. Padahal hari pemungutan suara tinggal beberapa hari lagi.

Ketua Bawaslu, Abhan mengatakan, KPU harus segera melengkapi kebutuhan logistik serta alat pelindung diri (APD) untuk Pemilihan kepala daerah serentak 2020. Berdasarkan laporan jajaran kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di beberapa daerah masih belum menerima baju APD dan juga thermo gun (pengukur suhu tubuh).

Menurutnya dalam Peraturan KPU (PKPU) telah diatur kewajiban KPU memastikan distribusi thermo gun, masker, penyanitasi tangan, dan baju APD siap pada hari pemungutan suara. Namun, faktanya sesuai temuan jajaran Ad Hoc KPU di daerah masih banyak yang belum menerima perlengkapan tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"Kami mengingatkan kepada KPU, soal logistik, APD harus tersedia termasuk 'thermo gun' soalnya itu pintu masuk deteksi awal. Kalau tidak tersedia sungguh dikhawatirkan, ini penting harus dipastikan semua TPS harus ada," katanya di Jakarta, Jumat (4/12).

Dia menyebutkan untuk kelengkapan APD dan logistik Bawaslu hingga jajaran kecamatan sudah terakomodasi dan terdistribusi dengan baik. Maka sebagai sesama penyelenggara, Abhan mengingatkan, KPU untuk memastikan kembali seluruh logistik terdistribusi tanpa hambatan apapun sampai tahapan pemungutan suara.

"Ada waktu 5 hari, kami saling mengingatkan KPU, agar hari 'H' tidak terhambat oleh logistik yang tidak tersedia. Kami punya rasa optimisme ke depan KPU bisa melengkapi logistik yang masih ada kekurangan," ujarnya seperti dilansir dari Antara.

Selain APD, dia menekankan perlu meningkatkan kerja sama semua pihak baik masyarakat pemilih, penyelenggara pemilu, Satgas Covid-19 dan tim pendukung paslon agar saat hari penghitungan suara tidak menimbulkan klaster penyebaran virus asal Wuhan, China.

Tentunya, lanjut Abhan dengan memastikan jaga jarak sehingga tidak ada kerumunan saat di TPS dan menerapkan pengaturan jam kedatangan.

"Ini tanggung jawab kita semua penyelenggara, masyarakat, peserta tim kampanye, semua mematuhi prokes, ini kerja Satgas Covid-19 juga ya agar tidak terjadi kerumunan dan menimbulkan klaster saat 9 Desember ini kuncinya patuhi prokes Covid-19 ini," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Antisipasi Pilpres Dua Putaran, KPU Gandeng TNI-Polri Distribusikan Logistik ke Pelosok
Antisipasi Pilpres Dua Putaran, KPU Gandeng TNI-Polri Distribusikan Logistik ke Pelosok

KPU mengantisipasi pertarungan capres dan cawapres berlangsung dua putaran, kendati pendaftaran peserta Pilpres 2024 belum dibuka.

Baca Selengkapnya
Pengumuman Daftar Tetap Caleg 4 November, Produksi Logistik Pemilu 2024 Sudah 57 Persen
Pengumuman Daftar Tetap Caleg 4 November, Produksi Logistik Pemilu 2024 Sudah 57 Persen

Tahap pertama pengadaan logistik Pemilu telah mencapai separuhnya.

Baca Selengkapnya
Jelang Masa Tenang Pilkada, Polisi Petakan Kerawanan di Pelalawan
Jelang Masa Tenang Pilkada, Polisi Petakan Kerawanan di Pelalawan

Tahapan Pilkada 2024 saat ini segera memasuki masa tenang.

Baca Selengkapnya
Polres Rokan Hulu Melakukan Pembekalan Bimtek pada Personel Pengamanan TPS Pemilu 2024
Polres Rokan Hulu Melakukan Pembekalan Bimtek pada Personel Pengamanan TPS Pemilu 2024

“Petugas juga wajib mengenal anggota KPPS, menjalin komunikasi dengan warga sekitar serta jaga netralitas Polri

Baca Selengkapnya
Bawaslu Tangsel Ungkap Kekeliruan Pemilu 2024: KPU Terbukti Tidak Siap
Bawaslu Tangsel Ungkap Kekeliruan Pemilu 2024: KPU Terbukti Tidak Siap

“Kami menilai bahwa KPU tidak siap dan tidak cermat sehingga membuat perbedaan isi dan tulisan di amplop,” ujar Acep

Baca Selengkapnya
Bawaslu Petakan TPS Rawan Kecurangan di Seluruh  Indonesia
Bawaslu Petakan TPS Rawan Kecurangan di Seluruh Indonesia

Bawaslu memetakan sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) guna mengantisipasi gangguan/hambatan di TPS pada hari pemungutan suara.

Baca Selengkapnya
Pastikan Tidak Ada Masalah, Kapolres Pelalawan Pantau Proses Pelipatan Surat Suara Pilkada
Pastikan Tidak Ada Masalah, Kapolres Pelalawan Pantau Proses Pelipatan Surat Suara Pilkada

Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri mengecek dan memantau langsung proses pelipatan surat suara Pilkada 2024 dan gudang logistik KPU di Gor Tengku Pangerang.

Baca Selengkapnya
Kapolres Inhu Perintahkan Para Kapolsek Produktif dan Teliti Kawal Pemilu Damai
Kapolres Inhu Perintahkan Para Kapolsek Produktif dan Teliti Kawal Pemilu Damai

Polisi di Riau menggelar pertemuan gabungan untuk membahas pengamanan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jutaan Kotak Suara Telah Didistribusikan Jelang Pemilu 2024
FOTO: Jutaan Kotak Suara Telah Didistribusikan Jelang Pemilu 2024

KPU sudah mendistribusikan 4 juta kotak suara untuk TPS di seluruh Indonesia jelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Pilkada Kampar Masuk Tahapan Sortir Pelipatan Surat Suara, Polisi Kumpulkan KPU dan Bawaslu
Pilkada Kampar Masuk Tahapan Sortir Pelipatan Surat Suara, Polisi Kumpulkan KPU dan Bawaslu

Polres Kampar menggelar rapat dengan KPU dan Bawaslu terkait tahapan sortir pelipatan dan penghitungan surat suara Pilkada serentak

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Logistik Pemilu 2024 Mulai Didistribusikan ke 498 TPS di Tanah Abang
FOTO: Melihat Logistik Pemilu 2024 Mulai Didistribusikan ke 498 TPS di Tanah Abang

Distribusi logistik Pemilu 2024 ditargetkan sampai ke seluruh tempat pemungutan suara di Ibu Kota paling lambat hari ini.

Baca Selengkapnya
Ribuan Surat Suara Pilgub Riau Rusak
Ribuan Surat Suara Pilgub Riau Rusak

Tim supervisi juga menerima laporan terkait kerusakan sejumlah logistik Pilkada.

Baca Selengkapnya