Jelang puasa, Jokowi minta Kapolri tindak tegas penimbun sembako
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo memerintahkan Kapolri, Komjen Pol Badroddin Haiti, untuk menindak tegas penimbun bahan bakar minyak (BBM) dan bahan pokok, menjelang puasa dan lebaran.
"Saya juga ingin memerintahkan kepada Kapolri untuk menindak tegas siapa pun yang menimbun, baik yang berurusan dengan BBM berkaitan dengan kebutuhan pokok betul-betul jangan diberikan ruang. Untuk Para spekulan yang mengambil keuntungan," tegas Jokowi dalam rapat terbatas di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/6).
Lebih lanjut, Jokowi mengamati bila bulan Mei kemarin tingkat inflasinya terbilang tinggi, yaitu sebesar 0,50 persen. Oleh sebab itu, selama menjelang puasa dan setelah lebaran pasokan diharapkan dapat terkendali, sehingga harga kebutuhan pokok dapat terjangkau.
-
Kenapa Jokowi blusukan ke pasar? Saat blusukan ke pasar, Jokowi juga turut cek harga kebutuhan pokok
-
Apa yang Jokowi lakukan di Pasar Batuphat? Senyum bahagia pedagang di Pasar Batuphat, Lhokseumawe, saat dikunjungi Presiden
-
Bagaimana cara Pj Gubernur Sulsel menangani harga kebutuhan pokok? Setelah ini kami tindaklanjuti dengan operasi pasar segera supaya komoditi yang harganya ada kenaikan misalnya gula, jika tersedia stok dari pemerintah untuk segera diturunkan,' paparnya.
-
Apa yang Jokowi cek di Pasar Gelugur Rantauprapat? Dia direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat.
-
Kenapa Presiden meminta Bulog menyerap jagung dan gabah? Presiden mengaku senang karena produksi di sana mengalami peningkatan alias melimpah ruah.Hanya saja, kata Presiden, pihaknya meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera melakukan penyerapan hasil panen petani seperti jagung dan gabah, mengingat harga jagung di gorontalo saat ini turun hingga Rp 4.000/kg. Presiden berharap, produksi jagung mengalami kenaikan, namun harga juga bisa menyesuaikan, untuk tidak anjlok.
-
Di mana Pj Gubernur Sulsel melakukan peninjauan harga? Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin melakukan peninjauan harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Batangase, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Selasa, 21 November 2023.
"Pengamatan saya, Mei kemarin inflasinya sangat tinggi. Saya harapkan terutama kementerian terkait, Bulog yang berkaitan dengan ini, Kemendag, kalau ada masalah segera cari solusi untuk menangani. Kalau diperlukan, lakukan operasi pasar," jelasnya.
Jokowi memahami kelangkaan dan tingginya harga kebutuhan pokok selama puasa dan lebaran, adalah masalah klasik. Oleh karena itu, tahun ini hal demikian diharapkan sudah bisa diatasi.
"Saya ingin memastikan bahwa stok dan stabilitas harga pangan aman menjelang puasa dan setelah lebaran. Dan juga pastikan kebutuhan rakyat atas pangan harganya betul-betul terjangkau dan terpenuhi," tutup Jokowi. (mdk/efd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suara Presiden Jokowi sempat meninggi ketika selalu ditanyakan soal pasokan beras.
Baca SelengkapnyaPara menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaJenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaDia menyatakan, hari ini masing-masing perusahaan umum daerah (Perumda) DKI Jakarta itu akan menggelar rapat membahas hal tersebut lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, harga sejumlah bahan pokok di pasar tersebut masih dalam kondisi yang baik. Namun, diakuinya harga beras naik.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta akan menambah stok beras dan komoditas pokok lainnya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan semua menteri waspada jelang bulan Ramadan dan Idul Fitri
Baca SelengkapnyaLebih dari 3.000 warga hadir guna mendapatkan paket Sembako sekaligus berdialog bersama dengan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi siapkan langkah antisipasi pengaruh tahun politik ke ekonomi.
Baca SelengkapnyaDalam sambutannya, Presiden Jokowi mengaku telah bisik-bisik ke Ganjar Pranowo jika terpilih sebagai Presiden periode 2024-2029 mendatang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga memerintahkan agar TNI bekerja sama dengan Kementerian PUPR untuk mengatasi masalah kekeringan di wilayah rawan kekeringan
Baca SelengkapnyaIni dilakukan karena Pemerintah tidak ingin harga pangan membebani masyarakat saat bulan puasa.
Baca Selengkapnya