Jelang Ramadan, Ulama Pendukung Jokowi & Prabowo se-Jakbar Gelar Silaturahmi
Merdeka.com - Sekitar 1.200 ulama pendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga dari 8 kecamatan se-Jakarta Barat bertemu dalam acara silaturahmi. Acara silaturahmi ulama itu bertajuk 'Kita Rajut Kebersamaan Dalam Menjaga Keutuhan NKRI, Serta Menyambut keberkahan bulan suci Ramadan 1440 Hijriah'.
Pertemuan itu berlangsung di Masjid Agung Al-Muhlisin, Grogol, Jakarta Barat, Sabtu (4/5) malam. Imam Besar Masjid Istiqlal, Nazaruddin Umar mengatakan, kekompakan masyarakat dan ulama di wilayah Jakarta Barat terlihat dalam acara ini.
Dia mengajak seluruh ulama dan umaro serta masyarakat yang datang untuk berdiri dan bersalawat Rasulullah SAW. Nazaruddin juga mengajak tamu yang hadir memperbanyak doa kepada orang tua, baik yang ada dan juga telah tiada.
-
Kenapa malam takbiran jadi momen untuk memaafkan? Kumandang takbir telah menggema. Saatnya jiwa-jiwa yang penuh dengan salah dan dosa bangkit, untuk melapangkan dada, meminta maaf dan menerima permintaan maaf. Semoga di hari yang fitri ini, semua kesalahan dapat termaafkan. Semua hati terbuka lebar, untuk melepas dendam dan mengisinya dengan kedamaian.
-
Bagaimana ucapan maaf membantu dalam bulan Ramadan? Ucapan maaf adalah langkah awal yang kuat menuju pemurnian hati dan penghapusan beban dosa di hadapan Allah. Dalam konteks sosial, memberi ucapan maaf menciptakan suasana yang harmonis di antara sesama Muslim.
-
Kenapa ucapan maaf penting di bulan Ramadan? Memberi ucapan maaf menjelang bulan suci Ramadan memiliki peran besar dalam konteks spiritual dan sosial. Keberkahan bulan Ramadan tidak hanya terletak pada ibadah dan puasa, tetapi juga pada kemampuan untuk memaafkan.
-
Kapan waktu tepat untuk mengucapkan maaf di Ramadan? Memberi ucapan maaf menjelang bulan suci Ramadan memiliki peran besar dalam konteks spiritual dan sosial.
-
Apa tujuan utama mengucapkan maaf di Ramadan? Ucapan maaf adalah langkah awal yang kuat menuju pemurnian hati dan penghapusan beban dosa di hadapan Allah. Dalam konteks sosial, memberi ucapan maaf menciptakan suasana yang harmonis di antara sesama Muslim.
-
Kenapa orang saling mengucapkan selamat saat Ramadhan? Selain menjadi tradisi, memberikan ucapan selamat menunaikan ibadah puasa juga bisa membakar semangat untuk menjalankan puasa selama satu bulan.
"Jaga silaturahmi sebaik-baiknya, kunjungi orang tua sebelum Ramadan tiba. Memohon maaf kepada orang tua baik yang masih ada maupun yang telah tiada. Merekalah yang membesarkan dan merawat kita. Jaga sebaik-baiknya silaturahmi kepada orang tua dan juga hubungan antar manusia," kata Nazaruddin.
"Orang yang wafatpun bisa memberikan efek kepada orang yang masih hidup. Jadi tetaplah menjaga silaturahmi kepada orang tua yang telah tiada sekali pun," sambungnya.
Bulan Ramadan, menurutnya, momen paling baik untuk saling memaafkan dan bersatu kembali sebagai sebuah bangsa.
"Bagaimana mungkin Allah mengampuni kita jika kita pelit untuk memaafkan orang lain. Semakin murah kita memaafkan orang lain, Allah pun akan semakin berlapang memaafkan kita. Siapa yang pelit akan pelit dimaafkan Allah," ucapnya.
Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol Hengki Haryadi dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kemuliaan Bulan Ramadan. Dia juga mengajak masyarakat untuk tidak lagi terpecah dan menjaga persaudaraan dan persatuan antar umat Islam.
"Saya yakin Jakarta Barat sudah punya stigma ulama dan umaro yang sangat kompak. Tak ada lagi ulama 01 dan 02 kami tegaskan tidak ada. Yang ada saat ini adalah 03 yakni Persatuan Indonesia," ucap Hengki.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah sempat merenggang karena perbedaan pilihan politik pada Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaHal tersebut dilakukan saat momentum bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaToleransi saat Ramadan, salah satunya pengurangan jam kerja dengan maksud menghormati mereka yang berpuasa.
Baca SelengkapnyaNamun demikian, Abdul menekankan di bulan Ramadan tidak berarti melarang adanya perdebatan atau kritik yang tajam antar kelompok asal dengan kepala dingin.
Baca SelengkapnyaBulan Ramadan harus jadi momentum untuk meningkatkan kesabaran dan pengendalian diri
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil Lahadalia mengajak semua elemen masyarakat untuk kembali bersatu setelah perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaMegawati berharap momen Lebaran bisa dimaknai tidak sekadar hari kemenangan, setelah menahan haus dan lapar selama puasa Ramadan.
Baca Selengkapnya"Makanya gagal makna halal bi halal kita jika kita duduk bareng tapi hatinya masih pecah," kata Ustaz Wijayanto.
Baca SelengkapnyaHalal bihalal adalah tradisi atau acara yang biasanya dilakukan oleh umat Islam setelah selesai merayakan Hari Raya Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaMemperkuat toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Masyarakat tidak boleh semena-mena melanggar hak dari mereka yang dianggap berbeda.
Baca SelengkapnyaKegiatan silaturahmi ini merupakan sebuah harmoni kerukunan antara yang satu dengan yang lain.
Baca SelengkapnyaPerbedaan pilihan saat Pemilu lalu seharusnya bisa disikapi dengan bijak. Sudah saatnya semua pihak ikut menjaga situasi tetap tenang terlebih di bulan Ramadan.
Baca Selengkapnya