Jelang sidang dakwaan, kuasa hukum ajak diskusi Setnov bakal eksepsi atau tidak
Merdeka.com - Jelang sidang perdana kasus korupsi proyek e-KTP dengan terdakwa Setya Novanto, tim kuasa hukum menyambangi gedung KPK. Tim kuasa hukum Novanto yang diwakili, Firman Wijaya, mengatakan hanya ingin membesuk kliennya.
Saat disinggung mengenai persiapan sidang pada Rabu (13/12) mendatang, Firman enggan berkomentar banyak. Dia berujar, tim kuasa hukum Novanto masih mempelajari surat dakwaan yang disusun jaksa penuntut umum pada KPK.
Termasuk kemungkinan mengajukan eksepsi atas dakwaan jaksa. "Kita akan perlu diskusikan dengan Pak Nov (Setya Novanto). Kemungkinan itu akan selalu ada," ujar Firman di gedung KPK Merah Putih, Jakarta Selatan, Senin (11/12).
-
Apa yang akan dilakukan di sidang perdana? Lebih lanjut, Fajar menyebut pada sidang perdana merupakan pemeriksaan pendahuluan, agendanya akan menyiapkan permohonan pemohon untuk menyampaikan pokok-pokok permohonan.
-
Siapa yang akan dikunjungi oleh Pengadilan? Kunjungan ini tentunya bertujuan untuk memastikan apakah mereka masih tinggal bersama atau tidak.
-
Siapa yang hadir di persidangan? Soraya Rasyid tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, terlihat mengenakan pakaian serba hitam. Perhatian media dan fotografer segera tertuju pada kehadirannya, yang memang sudah datang untuk mengikuti jalannya persidangan.
-
Kapan sidang MK dijadwalkan? Sejumlah skema pengamanan telah disiapkan aparat kepolisian menjelang pembacaan putusan Perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Senin (22/4) hari ini.
-
Kapan persidangan pertama dimulai? Menurut informasi dari SIPP (Sistem Informasi), sidang pertama untuk kasus kematian Dante yang melibatkan terdakwa Yudha Arfandi telah dimulai pada 27 Juni 2024, dengan nomor perkara 328/Pid.B/2024/PN JKT.TIM.
-
Kapan sidang perdana sengketa Pilpres digelar? Diketahui, MK bakal menggelar sidang pemeriksaan pendahuluan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 mulai besok, Rabu (27/3).
Perihal mundurnya Frederich Yunadi dan Otto Hasibuan sebagai kuasa hukum Novanto, Firman pribadi mengaku hubungan mereka tetap berjalan dengan baik. Dia memaklumi keputusan keduanya dalam penanganan perkara karena setiap penasihat hukum memiliki pandangan dan cara penanganannya masing-masing.
"Bagi kami, Pak Otto bagus Pak Frederich juga punya pengalaman. Semua punya pandangan-pandangan, tinggal pilihannya bagaimana," ujarnya.
Kini, Maqdir Ismail yang mendampingi Setya Novanto di persidangan nanti.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam sidang yang berlangsung, agenda utama adalah pembacaan putusan sela
Baca SelengkapnyaTim kuasa hukum Pegi Setiawan menyampaikan sejumlah poin untuk meminta kasus yang menjerat kliennya segera dibatalkan.
Baca SelengkapnyaDalam sidang hakim MK, Saldi Isra menyentil kuasa hukum KPU.
Baca Selengkapnya