Jelang UN, murid SMP ditemukan tewas gantung diri

Merdeka.com - Calon peserta Ujian Nasional (UN) SMP di Kabupaten Bengkayang, Pontianak, Kalimantan Barat batal mengikuti ujian, karena tewas gantung diri. Belum diketahui detail identitas, maupun penyebab dia nekat mengakhiri hidupnya secara tragis itu.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang DR Yan saat dihubungi mengatakan, secara keseluruhan ujian nasional tingkat SMP dan sederajat di wilayah itu sudah siap digelar.

"Kesuksesan dalam pelaksanaan ujian nasional SMP adalah tanggung jawab kita bersama," kata Yan, Sabtu (4/5). Demikian tulis Antara.

Yan menambahkan, agar pelaksanaannya aman dan lancar, maka pihak sekolah siap untuk diawasi oleh pihak eksternal maupun internal.

Naskah UN SMP dan sederajat sudah diserahkan pada Rabu (30/4). Mulai dari provinsi ke dinas di kabupaten, dari dinas pendidikan ke rayon, kemudian dari rayon ke sub rayon.

Penyerahan naskah ujian nasional dipusatkan di Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang.

Sementara Ketua Panitia Penyelenggara Ujian Nasional SMP Godelivus mengingatkan, pelaksanaan UN sesuai dengan juknis dan aturan aturan yang ada supaya tidak menimbulkan masalah.

Secara keseluruhan, peserta UN SMP sederajat tercatat sebanyak 3.035 orang, berkurang satu orang dari sebelumnya 3.036 orang. Godelivus mengatakan, satu peserta gugur karena meninggal dunia gantung diri.