Jemaah haji asal Kudus meninggal dunia di pesawat
Merdeka.com - Edy Sutopo Ruwan (53), jemaah haji kloter 56 Debarkasi Solo meninggal dunia di dalam pesawat, Jumat (14/9). Warga Gedangsewu, Desa Pengajaran RT 02 RW 04, Bae, Kudus tersebut meninggal saat penerbangan dari Ahmedabad menuju ke Bandara Internasional Adi Soemarmo, Solo. Edy meninggal karena mengalami sesak napas.
Kasubag Humas PPIH Debarkasi Solo, Afief Mundzir mengatakan, Edy Sutopo meninggal dunia di pesawat Garuda Indonesia GA 6813. Saat ini, jenazah Edy sudah dipulangkan ke Kudus untuk dimakamkan.
"Jemaah haji yang meninggal dalam pesawat karena mengalami sesak napas. Jemaah haji asal Kudus bernama Edy Sutopo meninggal dalam perjalanan dari Ahmedabad India ke Solo," jelas Afief.
-
Apa yang menyebabkan jemaah haji meninggal? Pemerintahan Arab Saudi menyatakan 1.301 jamaah haji meninggal selama ibadah haji tahun ini, sebagian besar adalah jemaah yang berjalan jauh dalam cuaca sangat panas.
-
Kapan jemaah haji meninggal? Tercatat per 12 Juli 2024, ada 420 orang jemaah haji asal Indonesia yang meninggal di tanah suci.
-
Kenapa jemaah haji meninggal di Arab Saudi? Lebih dari 50 persen jemaah haji asal Jateng dan DIY yang meninggal dunia disebabkan oleh penyakit kardiovaskuler.
-
Siapa jemaah haji yang meninggal di laut? Pria itu bernama Sumanta, usia 65 tahun, asal daerah Indramayu, Jawa Barat. Meninggal dunia karena asma, dan tidak ditemukan adanya gejala penyakit menular.
-
Apa penyebab utama kematian jemaah haji? Lebih dari 50 persen jemaah haji asal Jateng dan DIY yang meninggal dunia disebabkan oleh penyakit kardiovaskuler.
Afief menambahkan, setelah pesawat mendarat di Adi Soemarmo, jenazah langsung diturunkan oleh petugas. Selanjutnya dibawa dengan mobil ambulans PPIH Debarkasi Solo menuju Asrama Haji Donohudan Boyolali. Kemudian jenazah dipindahkan ke ambulans lainnya untuk dibawa ke Kudus.
"Setelah kita serah terimakan ke keluarga, jenazah langsung dibawa pulang," jelasnya.
Sementara itu hingga Kamis (13/9) total jemaah haji sudah tiba di Debarkasi Solo sebanyak 53 kloter atau 18.563 jemaah. Total jemaah haji sakit sebanyak 5 jemaah, dirawat di RSUD dr Moewardi, total jemaah haji masih di Arab Saudi karena sakit sebanyak 8 jemaah. Sedangkan total jemaah haji wafat 59 jemaah.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Patimah meninggal karena serangan stroke dengan pendarahan pada pukul 01.05 WIB dalam penerbangan dari Kota Jeddah Arab Saudi ke Medan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 72 jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaLansia pria itu sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong
Baca SelengkapnyaJemaah atas nama Nurasiah Ladalle meninggal dunia saat akan masuk pemondokan.
Baca SelengkapnyaSuasana duka tergambar jelas di wajah Endang Suherman yang harus merelakan Popon Rohmawati yang meninggal dunia setibanya di Bandara KAIA, Jeddah.
Baca SelengkapnyaEmpat Jemaah Haji Asal NTT Meninggal Dunia di Makkah
Baca SelengkapnyaSelain jemaah meninggal, belasan calon haji tertunda keberangkatannya
Baca SelengkapnyaIstrinya, Popon Rochmawati mengembuskan napas terakhir setibanya di Arab Saudi
Baca SelengkapnyaIa menyebut karena masalah pesawat, membuat 448 jemaah haji harus kembali ke hotel.
Baca SelengkapnyaTiba-Tiba 'Drop' Setiba di Asrama Haji Jelang Keberangkatan ke Tanah Suci, JCH Asal Palembang Wafat
Baca SelengkapnyaJumlah jamaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaDengan tegar, Endang bersama beberapa petugas haji mengantarkan Popon menuju peristirahatan terakhirnya.
Baca Selengkapnya