Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jemaah Ingkarus Sunnah di Garut tak mau akui nabi Muhammad SAW

Jemaah Ingkarus Sunnah di Garut tak mau akui nabi Muhammad SAW Jumatan istiqlal. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebuah aliran sesat bernama Ingkarus Sunnah berkembang di Garut, Jawa Barat. Mereka tidak mengakui Nabi Muhammad SAW, dan hanya melaksanakan dua rakaat setiap salat.

Sebagian warga yang tinggal di Kampung Legok, Desa Sukarame, Kecamatan Leles itu sudah menganut ajaran Ingkarus Sunnah selama 10 tahun. Namun puluhan anggota jemaah ini akhirnya insyaf.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut, Jawa Barat, melakukan pembinaan terhadap jamaah Ingkarus Sunnah yang sudah berikrar taubat untuk mengikuti ajaran agama Islam sebenarnya.

"Sekitar 50 orang jamaah Ingkarus Sunnah di Kecamatan Leles yang sudah bertaubat kemarin. Kami akan terus melakukan pembinaan," kata Ketua MUI Garut, KH Agus Muhamad Soleh di Garut, Minggu (14/7).

Ratusan pengikut aliran sesat di Sukabumi bertobat

Janda nekat pimpin salat Jumat

Agus menuturkan, pembinaan terhadap mantan jamaah tersebut melalui kegiatan dakwah menyampaikan pemahaman sebenarnya tentang ajaran Islam dan hadits. Pembinaan itu, kata Agus, dilakukan terus menerus melibatkan ulama dan tokoh masyarakat setempat dengan harapan tidak kembali lagi menganut ajaran Islam yang sesat.

"MUI Kecamatan Leles bersama ulama-ulama lainnya terus memantau dan membinanya melalui dakwah agar faham tentang ajaran Islam. Mereka itu ada kekeliruan dalam penafsiran Islam, seperti saat azan tidak menyebutkan Nabi Muhammad, terus setiap waktu sholat hanya dua rakaat," katanya.

Sebelum jamaah Ingkarus Sunnah bertaubat, pihak kepolisian mengundang tiga tokoh yang mengajarkan ajaran tersebut ke markas Polres Garut.

Tiga tokoh itu diajak berdiskusi dengan pihak MUI Garut dan mengakui kekeliruannya dalam menjalankan ajaran Islam.

"Ini sudah kewajiban MUI untuk mengajak masyarakat manjalankan kembali ibadah seperti umat Islam umumnya," kata Agus. (mdk/ian)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menjaga Tradisi, Begini Suasana Perkampungan Suku Jawa Kuno Kejawen Adat Istiadatnya Masih Kental
Menjaga Tradisi, Begini Suasana Perkampungan Suku Jawa Kuno Kejawen Adat Istiadatnya Masih Kental

Begini penampakan masyarakat Islam Bonokeling di Banyumas Jawa Tengah. Masih memegang kepercayaan Jawa Kuno.

Baca Selengkapnya
Kufur adalah Orang yang Tak Beriman dan Ingkar, Perlu Dihindari
Kufur adalah Orang yang Tak Beriman dan Ingkar, Perlu Dihindari

Kufur adalah sikap yang harus dihindari dalam Islam.

Baca Selengkapnya
Saka Tatal Jalani Sumpah Pocong, Begini Hukumnya Menurut Islam
Saka Tatal Jalani Sumpah Pocong, Begini Hukumnya Menurut Islam

Bagaimana menurut hukum islam sumpah pocong yang dijalani Saka Tatal

Baca Selengkapnya
Jemaah Berambut Pirang An Nadzir
Jemaah Berambut Pirang An Nadzir

Stigma teroris, pengikut aliran sesat, kelompok Islam garis keras pun melekat pada jemaah ini.

Baca Selengkapnya
Kemenag Catat 17.113 Jemaah Indonesia Berangkat ke Mina untuk Tarwiyah
Kemenag Catat 17.113 Jemaah Indonesia Berangkat ke Mina untuk Tarwiyah

Mereka bergerak ke Mina dalam rangka melaksanakan ibadah tarwiyah secara mandiri

Baca Selengkapnya