Jembatan Cimohong alternatif jalur Comal kini juga rusak
Merdeka.com - Dampak dialihkannya arus lalu lintas bagi kendaraan berat dari jalur pantura ke jalur tengah (Tegal-Purwokerto) mulai terasa, menyusul amblesnya Jembatan Comal, Kabupaten Pemalang. Namun, jembatan ruas Ketanggungan-Prupuk yang kerap disebut Jembatan Cimohong sebagai penghubung dari jalur pantura menuju jalur tengah kini juga mengalami ambrol dan berlubang di bagian badan jembatan.
Jembatan yang berada di Sungai Cimohong Kilometer 104+400 ruas Ketanggungan-Prupuk itu ambrol di Desa Kubangwunggu, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah (Jateng).
Ruas Ketanggungan-Prupuk sendiri merupakan jalur alternatif utama untuk menuju jalur tengah dari pantura barat maupun exit tol Kanci-Pejagan. Keadaan tersebut akan mengancam lumpuhnya arus lalu lintas baik di jalur tengah maupun jalur pantura.
-
Apa yang terjadi di jembatan rusak yang sedang diperbaiki? RusakTiga pria di India tewas setelah mobil yang mereka kendarai jatuh dari jembatan rusak yang sedang diperbaiki.
-
Kenapa jembatan bambu rapuh? Sayangnya, akses satu-satunya yang menghubungkan antara Desa Katulisan dengan Desa Panyabrangan ini kondisinya memprihatinkan karena sudah rapuh.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
-
Apa yang pecah di jembatan kaca? Pecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi Rabu (25/10), sebuah wahana wisata jembatan kaca di kawasan wisata The Geog, Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, pecah.
-
Kenapa jembatan kaca itu pecah? Pecahnya wahana jembatan kaca di kawasan wisata Hutan Pinus Limpakuwus pada Rabu (25/10) mengundang perhatian banyak pihak. Apalagi pecahnya jembatan kaca itu menyebabkan satu orang wisatawan meninggal dunia karena jatuh dari ketinggian.
-
Bagaimana jembatan ini dibangun? Jembatan ini dibangun menggunakan rangka baja tipe Callender Hamilton dengan menggunakan dua profil siku ganda sebagai rangka jembatannya.
"Kerusakan itu terjadi sejak tiga hari lalu akibat jembatan tidak kuat menahan beban kendaraan yang melintas dengan tonase melebihi kelas jalannya," ungkap Kasat Lantas Polres Brebes, AKP Aron Sebastian kepada wartawan Selasa (19/8).
Aron menjelaskan, ruas Ketanggungan-Prupuk masuk dalam kelas jalan II. Yakni, kendaraan yang diijinkan melintas dengan beban maksimal 8 ton.
Namun menyusul amblesnya Jembatan Comal Pemalang, kendaraan berat yang melintas di jembatan itu rata-rata di atas 30 ton.
"Ini yang membuat jembatan ambrol," ujar Aron Sebastian.
Sementara, Kanit Dikyasa Satlantas Polres Brebes Ipda Suroto menjelaskan dari hasil cek lapangan bersama dinas terkait, badan jembatan berlubang dengan panjang 1,1 meter dan lebar 1 meter.
"Guna mengantisipasi kerusakan jembatan tersebut, pihaknya telah mengambil beberapa langkah. Di antaranya, melakukan buka tutup arus di jembatan," jelasnya.
Kemudian, memasang tanda rambu peringatan dengan bambu cone dan berkoordinasi dengan instansi berwenang untuk segera melakukan perbaikan kerusakan jembatan tersebut.
"Dari hasil koordinasi kami dengan Bina Marga, perbaikan sementara jembatan ini membutuhkan waktu tiga hari dan mulai dilaksanakan hari ini. Sedangkan perbaikan permanen akan dilakukan di tahun 2015 mendatang," pungkasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahkan dikabarkan pernah ada warga yang meninggal dunia usai terjatuh dari atas jembatan saat menyeberangi sungai tersebut.
Baca SelengkapnyaKondisinya sudah miring, dengan beberapa bagiannya berlubang. Bahkan, salah satu tali baja penopang beban juga putus.
Baca SelengkapnyaJembatan tampak usang dan hanya menyisakan dinding pondasi dengan tiga lorong cincin di bawahnya. Struktur mengalami pelapukan hingga dipenuhi semak belukar
Baca SelengkapnyaMasih jadi tanda tanya mengapa jembatan ini dinamakan jembatan cincin
Baca SelengkapnyaRuntuhnya jembatan ini berdampak pada mobilitas masyarakat karena jembatan ini menghubungkan jalan antara Desa Hambalang menuju Babakanmadang.
Baca SelengkapnyaJembatan baru dengan panjang sekitar 40 meter itu diklaim bisa tahan selama 50 tahun.
Baca SelengkapnyaJembatan tersebut memiliki panjang 39 meter dan lebar 4,2 meter, dibangun dengan konsep Jembatan Bailey yang diperkirakan memiliki daya tahan hingga 50 tahun.
Baca SelengkapnyaAkses jalan penghubung itu ditutup sementara sejak Kamis (25/1) kemarin untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.
Baca SelengkapnyaWalau dianggap paling eskstrem, jembatan ini punya pemandangan yang indah
Baca SelengkapnyaJembatan kereta api ini menjadi yang terpanjang di Indonesia yang menghubungkan jalur Banjar-Cijulang.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR mempersiapkan jembatan bailey pengganti sementara Jembatan Kali Glidik II yang ambruk tergerus banjir lahar hujan Gunung Semeru di Lumajang.
Baca SelengkapnyaKala itu, jembatan baru diresmikan kurang dari satu tahun dan kembali diterjang lahar dingin Semeru.
Baca Selengkapnya