Jembatan Putus, Pemuda Deli Serdang Jatuh ke Sungai dan Hilang
Merdeka.com - Seorang pemuda di Tanjung Morawa, Deli Serdang, Sumut hilang setelah sepeda motornya terjun ke Sungai Batang Kuis, Minggu (13/12). Dia diduga tidak mengetahui jembatan yang dilintasinya putus akibat banjir.
Peristiwa terjadi di Jalan Rambutan, Desa Dalu 10a, Tanjung Morawa, yang menghubungkan Jalan Arteri Bandara Kualanamu dengan kawasan Tembung. "Laporan yang kami terima dari Sekretaris Camat Tanjung Morawa, diceritakan kejadian sekitar pukul 05.30 WIB pagi tadi," kata Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono.
Korban atas nama Imam Hanafi (20), warga Dusun II Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tanjung Morawa. Sementara rekannya Alfianto (20), warga Dusun I Jalan Industri Gang Rukun, Desa Tanjung Morawa, berhasil menyelamatkan diri dan hanya mengalami luka ringan.
-
Siapa yang jatuh dari jembatan kaca? Korban pertama yang jatuh adalah AI (41), dia mengalami luka-luka. Satu lagi berinisial FA (49) yang dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter. Keduanya berjenis kelamin perempuan.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
-
Dimana kejadian jembatan kaca pecah? Pecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi Rabu (25/10), sebuah wahana wisata jembatan kaca di kawasan wisata The Geog, Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, pecah.
-
Bagaimana warga melintas jembatan rusak itu? Warga harus bertaruh nyawa saat melintas di jembatan penghubung dua kecamatan itu.
-
Bagaimana kondisi korban jembatan kaca? Satu orang yang jatuh ke tanah mengalami patah tulang pinggul, sementara satu wisatawan lagi yang jatuh meninggal dunia.
-
Di mana jembatan gantung di Lebak yang rusak itu? Akses jembatan gantung di Kampung Nangklak, Desa Margatirta, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak tampak memprihatinkan.
Imam bersama Alfianto sebelumnya berboncengan saat pulang dari tempat kerjanya. Keduanya ingin mencari sarapan di kawasan Tembung, Percut Sei Tuan. Korban diduga tidak mengetahui jika jembatan yang akan dilalui sebelumnya sudah ambruk diterjang banjir beberapa hari sebelumnya. Saat berkendara dia pun tidak melihatnya.
"Ketika melewati jembatan penghubung antara Tanjung Morawa menuju Percut (Sei Tuan), korban langsung terjatuh ke sungai Batang Kuis," jelas Toto.
Saat peristiwa terjadi, air sungai sedang naik. Imam hanyut terbawa arus deras, sementara Alfianto berhasil menyelamatkan diri.
Setelah mendapat informasi, Kantor SAR Medan menurunkan 6 personel menuju lokasi. "Saat ini pencarian masih dilakukan dengan menurunkan perahu rafting dan personil nanti akan berkoordinasi dgn pihak pemerintah setempat, semoga korban bisa secepatnya ditemukan," tutup Toto.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jembatan penghubung di Perairan Sungai Lalan di Desa Sukajadi, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, ambruk usai dihantam tongkang batubara.
Baca SelengkapnyaTim gabungan tengah mencari para korban yang hilang.
Baca SelengkapnyaDia memastikan CCTV tersebut tidak rusak, namun kapasitas penyimpanan DVR CCTV hanya 1 TB
Baca SelengkapnyaKorban bersama dua rekannya, AN (14) dan RF (12), terjatuh ke sungai akibat perahu terbalik.
Baca SelengkapnyaSebuah video yang merekam jembatan ekstrim di Serdang Bedagai viral di media sosial. Jembatan itu terlihat sangat rapuh dan berbahaya bila dilewati kendaraan.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaDari video detik-detik jembatan roboh, terlihat tali seling pada jembatan mendadak putus.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan luar oleh tim medis Puskesmas Sukasada ll Pancasari, korban mengalami luka di sejumlah bagian tubuh, patah tulang dan lebam.
Baca SelengkapnyaTim masih mencari korban lain yang diperkirakan tersisa satu orang
Baca SelengkapnyaAparat Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan(Sumsel) mendalami penyebab kapal atau ponton batu bara yang menabrak Jembatan Lala.
Baca SelengkapnyaMeski sudah tak layak pakai, masih banyak kendaraan roda empat yang nekat lewat karena jembatan merupakan akses penghubung antara dua kabupaten.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar menepis dugaan sejumlah pihak yang menilai korban meninggal karena dianiaya polisi.
Baca Selengkapnya