Jenazah ABK Korban Kebakaran Tanker BBM di Mataram Teridentifikasi, Ini Identitasnya
Merdeka.com - Jenazah anak buah kapal (ABK) korban kebakaran tanker bahan bakar minyak (BBM) MT Kristin Surabaya di Perairan Ampenan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat berhasil teridentifikasi. Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Bidang Humas Polda NTB Kombes Pol Lalu Muhammad Iwan Mahardan mengatakan jenazah ABK yang berhasil teridentifikasi tersebut bernama Sukirman.
"Memang tubuh korban tidak utuh. Tetapi, dari hasil identifikasi potongan tubuh korban, bisa dipastikan bahwa korban bernama Sukirman," kata Iwan dilansir Antara, Senin (27/3).
Dia pun mengatakan bahwa identitas jenazah Sukirman berhasil terungkap dari hasil identifikasi Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri yang kini membuka posko identifikasi korban kebakaran tanker BBM MT Kristin Surabaya di Rumah Sakit Bhayangkara Mataram.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Siapa yang menemukan bangkai kapal? Para penyelam angkatan laut tak sengaja temukan kapal karam berusia 2.200 tahun yang berada di sepanjang pantai Kroasia.
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
Salah satu bukti yang menguatkan identifikasi tersebut terkait adanya luka bakar pada potongan tubuh jenazah Sukirman. Potongan tubuh jenazah Sukirman, kali pertama ditemukan di atas kapal pada Senin dini hari sekitar pukul 04.20 Wita.
Humas Kantor SAR Mataram I Gusti Lanang Wiswananda pun memastikan kondisi badan sudah tidak utuh karena hangus terbakar.
Usai ditemukan, tim SAR mengevakuasi potongan jenazah Sukirman ke Pelabuhan Gilimas, Kabupaten Lombok Barat, dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram untuk proses autopsi oleh Tim DVI Polri.
Usai proses autopsi oleh Tim DVI Polri, potongan jenazah Sukirman dibawa ke Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) NTB sekitar pukul 10.00 Wita.
Insiden kebakaran tanker BBM milik perusahaan jasa pengangkut PT Hanlyn Jaya Mandiri itu terjadi sekitar pukul 14.45 Wita. Rencananya, tanker BBM yang mengangkut 5.900 kilo liter pertalite tersebut akan melakukan pengisian di Depo Pertamina Ampenan.
Ledakan pun terjadi ketika kapal sedang menunggu antrean distribusi di perairan Ampenan. Saat itu, sebanyak tiga ABK menuju ke bagian depan kapal untuk menurunkan jangkar.
Berdasarkan laporan warga pesisir pantai Ampenan, sempat terdengar suara ledakan yang diduga berasal dari kapal tersebut sebelum pada akhirnya terlihat kobaran api dengan kepulan asap tebal.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembunuhan Mantan Casis TNI AL Iwan Sutrisman, Polisi Selidiki Mayat Mr X yang Ditemukan di Sawahlunto
Baca SelengkapnyaUntuk penyebab kebakaran, masih dilakukan penyelidikan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaJenazah Mayor Purn Suwanda dibawa pihak keluarganya ke Cirebon, Jawa Barat, untuk dimakamkan.
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaSeorang lagi korban kebakaran gudang LGP di Bali, Ahmad Tamyis Mujaki (25) yang sebelumnya dirawat di RSUP Prof dr IGNG Ngoerah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaTernyata terdapat fakta baru usai dilakukan visum, dokter menemukan luka lubang di dada kiri korban.
Baca Selengkapnya