Jenazah Cai Changpan Masih Proses Autopsi
Merdeka.com - Terpidana mati kasus narkoba Cai Changpan alias Chai Ji Fan ditemukan tewas gantung diri di sekitar pabrik pembakaran ban di dalam Hutan Jasinga Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (17/10).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, jenazah Cai Changpan saat ini masih proses autopsi oleh Tim Forensik Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Namanya autopsi kan berarti masih proses ya, jadi belum selesai (diautopsi)," kata Yusri saat dihubungi merdeka.com, Minggu (18/10).
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Dimana korban disekap? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang dimakamkan di TPU Cikadut? Kemudian di tahun 1900-an awal, TPU ini menjadi lokasi pemakaman yang mayoritas diisi oleh warga Tionghoa, khususnya yang memiliki pengaruh di Bandung. Beberapa bahkan merupakan tokoh terkenal dan menjunjung semangat toleransi.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
Proses autopsi perlu dilakukan untuk memastikan penyebab kematian serta kebenaran apakah jenazah yang ditemukan adalah Cai Changpan. Sejauh ini, Yusri memastikan bahwa jenazah tersebut adalah Cai Changpan. Namun, untuk informasi lebih detail, akan akan disampaikan setelah proses autopsi selesai.
Yusri mengatakan proses autopsi akan selesai esok hari. Hasil autopsi juga akan disampaikan pada hari Senin, 19 Oktober 2020.
"Besok akan disampaikan lewat konferensi pers (detailnya). Sekalian sama hasilnya (autopsinya) juga ya," katanya.
Sebagai informasi, Cai Changpan alias Antoni ditemukan tewas sekitar pukul 10.30 WIB saat aparat kepolisian melakukan penggerebekan di lokasi. Yusri mengatakan bahwa Cai Changpan sempat mengancam satpam yang berada di lokasi pembakaran ban untuk tidak melaporkan bahwa dirinya bersembunyi di sana.
"Dia (satpam) juga sempat diancam, enggak boleh lapor ke siapa-siapa," ujar Yusri lagi.
Setelah mendapat laporan, aparat kepolisian langsung bergerak ke lokasi pabrik yang dimaksud dan melakukan penggerebekan. Saat itulah, pihaknya menemukan mantan Cai Changpan itu sudah tidak bernyawa.
Cai Changpan merupakan terpidana kasus narkoba yang divonis mati terkait kasus penyelundupan sabu seberat 110 kg pada 2016. Dia divonis hukuman mati tersebut pada 19 Juli 2017 oleh Pengadilan Negeri (PN) Kota Tangerang.
Mantan lulusan dari militer China ini sempat mendekam di Lapas Klas I Tangerang. Namun, ia dinyatakan hilang setelah kabur dengan cara menggali tanah kamar tahanannya pada 14 September 2020 lalu.
Tim kepolisian mencari keberadaan Cai Chang Pan di seluruh wilayah termasuk di wilayah Hutan Tenjo, Bogor, Jawa Barat. Cai dikabarkan sempat bertemu dengan istri dan anaknya di rumahnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
korban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.
Baca Selengkapnya