Jenazah pegawai BPK korban Lion Air JT610 dimakamkan malam ini di TPU Gandul
Merdeka.com - Keluarga Imam Riyanto, salah satu korban Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT610 terlihat sedih ketika jasad pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) itu tiba. Jasad Imam diterima pihak keluarga di rumah duka di Komplek BPK, Kecamatan Gandul, Cinere Depok malam tadi.
Isak tangis tak terbendung ketika peti jenazah tiba. Peti tersebut sampai di rumah duka sekitar pukul 21.00 WIB. "Akhirnya kamu pulang nak, pamit ya nak," kata ibu Imam sambil terisak, Selasa (6/11).
Kemudian ayah Imam juga mendekati peti tersebut. Sang ayah memeluk peti yang berisi jasad Imam. "Saya mau peluk anak pertama saya," kata sang ayah.
-
Kenapa kehilangan ibu sangat berat dirasakan? Kehilangan sosok ibu memang bukan perkara mudah bagi setiap anak. Ibu rasanya merupakan sosok yang tak akan pernah terganti sampai kapan pun.
-
Bagaimana cara mengungkapkan rasa sedih kehilangan ibu? Anda dapat meluapkan segala hal tentang ibu yang sudah meninggal melalui kata-kata sedih.
-
Bagaimana ibu tersebut meninggal? Ibunya berpulang dengan penuh cinta kasih sesaat setelah terhuyung di restoran.
-
Kalimat pamit apa? Assalamualaikum sahabat-sahabat, izinkan saya untuk pamit dari grup ini. Mohon maaf jika ada kesalahan atau kekurangan selama bergabung. Sukses terus untuk kita semua. Sampai jumpa!
-
Apa yang diungkapkan dalam kata-kata perpisahan? Kata-kata perpisahan kerja memiliki makna yang mendalam bagi setiap orang yang mengalaminya. Melalui ungkapan-ungkapan ini, kita dapat menyampaikan rasa terima kasih, apresiasi, harapan, dan doa untuk rekan kerja maupun atasan yang akan kita tinggalkan.
-
Bagaimana cara pamitnya? Asalamualaikum. Halo teman-teman, dengan ini saya mengajukan izin untuk keluar dari grup. Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan, baik itu disengaja maupun tidak. Semoga sukses selalu untuk kalian semua! Wasalamu'alaikum.
Jenazah langsung dimakamkan malam ini juga. Sebelumnya jenazah dibawa ke Masjid An Nur yang berlokasi sekitar 200 meter dari rumah duka. Jenazah disolatkan sekitar pukul 22.00 WIB. Kemudian dibawa ke TPU Gandul, Cinere Kota Depok untuk dikebumikan malam ini.
Sebelumnya, Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polri Kramat Jati kembali merilis hasil identifikasi korban pesawat Lion Air yang jatuh di Perairan Karawang. Ada 17 korban berhasil diketahui identitasnya.
"Ada 17 penumpang yang dinyatakan teridentifikasi," tutur Kepala Bidang DVI Mabes Polri Kombes Lisda Cancer di RS Bhayangkara Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (6/11).
17 Korban tersebut berhasil diidentifikasi melalui sidik jari dan pencocokan sampel DNA. Data para penumpang adalah sebagai berikut.
1. Wahyu Alldillah berjenis kelamin laki-laki dengan usia 32 tahun. Tim DVI berhasil mengidentifikasi korban melalui sidik jari.
2. Ubaidillah Salabi, laki-laki berusia 55 tahun. Teridentifikasi melalui sidik jari.
3. Imam Riyanto, laki2-laki berusia 44 tahun. Teridentifikasi melalui sidik jari.
4. Mawar Sariati, perempuan berusia 39 tahun. Teridentifkasi melalui sidik jari.
5. Tesa Kausar, laki-laki berusia 37 tahun. Teridentifikasi melalui sidik jari.
6. Cosa Rianda Sahab, laki-laki berusia 39 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
7. Dony, laki-laki berusia 45 tahun. Teridentifkasi melalui DNA.
8. Daniel Suharja Wijaya, laki-laki berusia 30 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
9. Herjuna Darpito, laki-laki berusia 47 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
10. Nurul Dyah Ayu Sitharesmi, perempuan berusia 54 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
11. Paul Ferdinand Ayorbaba, laki-laki berusia 43 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
12. Rabagus Noerwito Desi Putra, laki-laki berusia 26 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
13. Martono, laki-laki berusia 35 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
14. Ariawan Komardy, laki-laki berusia 37 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
15. Ibnu Fajar Riyadi Hantoro, laki-laki yang merupakan dokter spesialis penyakit dalam berusia 33 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
16. Mathew Bongkal, laki-laki berusia 13 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
17. Mack Stanley, laki-laki berusia 31 tahun. Teridentifikasi melalui DNA.
"Total penumpang yang telah terindentifikasi sebanyak 44 orang. Dengan rincian laki-laki 33 orang, perempuan 11 orang," kata Lisda.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ayah Ibnu Jamil meninggal dunia pada Rabu 21 Juni 2023. Ibnu Jamil terlihat tegar saat antar ke pemakaman.
Baca SelengkapnyaMomen haru upacara persemayaman Kopda Hendrianto. Isak tangis keluarga kehilangan Kopda Hendrianto.
Baca SelengkapnyaReaksi prajurit TNI yang berusaha tegar melihat sang ayah meninggal dunia di rumah duka.
Baca SelengkapnyaIbunda Jeje Govinda, Farida Budyarti dimakamkan di TPU Cipinang Hanafi, Jakarta Timur hari ini.
Baca SelengkapnyaPatimah meninggal karena serangan stroke dengan pendarahan pada pukul 01.05 WIB dalam penerbangan dari Kota Jeddah Arab Saudi ke Medan.
Baca SelengkapnyaJemaah haji asal Pacitan ini ditinggal istrinya meninggal dunia saat dirinya tengah menjalankan ibadah haji.
Baca SelengkapnyaNisya Ahmad mengungkapkan jika sang adik, Syahnaz tidak bisa ikut pulang ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaJenazah Putu Satria Ananta Rustika, taruna di STIP tiba di Pulau Bali
Baca SelengkapnyaMertua Iwan Bule meninggal pada Rabu (4/10) kemarin pukul 09.24 WIB.
Baca SelengkapnyaSaat iring-iringan mulai berjalan, para pilot dan pramugari pun memberi hormat pada Capt Jakto yang akan pensiun.
Baca SelengkapnyaBrigjen TNI Adik jenderal polisi non akpol berduka. Simak momen sang jenderal di upacara pemakaman.
Baca Selengkapnya