Jenderal Moeldoko: Biasanya, pasukan tanggung itu agak sombong
Merdeka.com - Setahun terakhir, beberapa kali terjadi gesekan antara anggota Polri dan prajurit TNI. Meski geram melihat dan mendengarkan, Panglima TNI Jenderal Moeldoko janji menyiapkan beberapa solusi agar kejadian ini tak terus berulang.
Pertama, memperhatikan kesejahteraan prajurit. Moeldoko berjanji akan menambah fasilitas rumah dinas di sekitar lokasi Yonif 134/Tuah Sakti.
"Solusi kesejahteraan kita akan bangun rumah. KSAD akan bangunkan rumah karena selama ini mereka kos di luar. Secepatnya selesai, kita juga akan bangun kolam renang dan ruang untuk mereka dan keluarga rekreasi," janji Moeldoko usai melepas pasukan perdamaian Kontingen Garuda di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (10/12).
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Siapa Panglima TNI yang dulunya ingin jadi arsitek? Dikenal sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat pada tahun 2018, Andika rupanya tak pernah punya cita-cita untuk menjadi seorang prajurit TNI.
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
-
Apa tugas dari Panglima TNI? Dengan mempertimbangkan banyak aspek dan kepentingan nasional.
-
Bagaimana TNI memperbaiki rumah warga yang terdampak ledakan? 'Baik yang di Kabupaten Bogor ada 44 rumah dan itu sudah diperbaiki semuanya oleh Kodim,' kata Kadispenad Brigjen TNI Kristomei kepada wartawan, Rabu (3/ 4).
-
Bagaimana Panglima TNI memperkuat hubungan pertahanan? Di bawah kepemimpinan Jenderal TNI Agus Subiyanto, kedua angkatan bersenjata memperluas interaksi profesional dan hubungan antar masyarakat melalui kunjungan tingkat tinggi secara berkala, mengikuti kursus, pertukaran profesional, dan latihan bilateral dan multilateral.
Selain kesejahteraan, Moeldoko menerangkan, bentrokan yang terjadi antar TNI dan Polri karena sikap sombong baik dari prajurit TNI maupun Polri. Untuk meredam itu, dia bakal meningkatkan sikap kesatria di hati para prajurit melalui pelatihan beladiri.
"Biasanya, pasukan yang agak tanggung itu agak-agak suka sombong. Kita Raider-kan akan punya kemampuan lebih akan ngerem sombongnya. Orang yang enggak bisa berkelahi enggak punya karate. Dia suka aneh-aneh. Begitu dididik punya ban hitam, dia tak aneh-aneh karena dia yakin kalau dia banting orang pasti mati," tegasnya.
Namun demikian, apabila masih terjadi bentrokan terhadap kedua institusi tersebut, sebagai Panglima, Moeldoko menegaskan tidak akan memberikan toleransi justru menjatuhkan hukuman berat.
"Hukum akan ditindak tegas. No way. Tidak ada toleransi soal itu," tegas Moeldoko.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Moeldoko bertemu dengan purnawirawan TNI Akabri angkatan 81.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan anak-anak Moeldoko yang datang memberikan kejutan ulang tahun kepada ayahnya.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyadari ada komunikasi yang tak tepat dalam proses relokasi ini. Sehingga memancing emosi warga.
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit TNI berpangkat kolonel pernah berani bilang ke mantan Panglima TNI sombong gara-gara pesan tidak dibalas.
Baca SelengkapnyaTNI sudah melakukan reformasi internal, baik dari segi struktur, doktrin hingga kultur atau budaya.
Baca SelengkapnyaJebolan Akpol 1991 itu nampak terjun langsung mengecek proses pembangunan rumah dinas para anggota.
Baca SelengkapnyaCerita mantan Panglima TNI dicap sombong oleh anak buahnya berpangkat Kolonel. Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaAksi sang purnawiraran TNI AD itu mendapat tanggapan dari sang ustaz. Dia turut didoakan.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyebut, pada zaman dulu TNI memiliki yayasan yang cenderung digunakan untuk alat bisnis. Saat ini hal tersebut sudah tidak ada lagi di TNI.
Baca SelengkapnyaKepala Staf Kepresidenan Moeldoko memperingati Rocky Gerung.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI beri pesan penting untuk anggotanya sampai singgung kesombongan.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Moeldoko dikagetkan dengan aksi pemuda-pemudi yang tiba-tiba kesurupan. Mereka berteriak histeris di depan eks Panglima TNI.
Baca Selengkapnya