Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jengkel pohonnya ditebang, kakek tega bunuh adik kandung sendiri

Jengkel pohonnya ditebang, kakek tega bunuh adik kandung sendiri Kakek di Kendal bunuh adik kandung. ©2016 merdeka.com/parwito

Merdeka.com - Faturahman, seorang kakek berumur 55 tahun warga RT 2 RW V, Desa Kebonharjo, Kecamatan Patebon, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah harus meringkuk di sel tahanan Mapolsek Patebon setelah diringkus polisi karena membacok adik kandungnya sendiri, Senin (1/2) siang tadi.

Faturahman tega menghabisi nyawa adik kandungnya sendiri, Ahmad Fauzan hanya karena marah korban menebang pohon di depan rumah pelaku. Ahmad tewas dengan luka sabetan senjata tajam di kepala dan tewas di lokasi kejadian dengan kondisi mengenaskan.

Nur Abidin, saksi kejadian yang merupakan tetangga pelaku mengatakan, kejadian bermula saat korban membersihkan dahan dan pohon di halaman rumah pelaku.

Orang lain juga bertanya?

"Pelaku kemudian marah dan membawa parang menghampiri korban. Kakak beradik ini sempat adu mulut dan pelaku langsung membacok korban di bagian kepala hingga tersungkur," ungkapnya.

Korban Ahmad yang sudah tersungkur, dibacok pelaku hingga berkali-kali. Warga yang melihat kejadian tersebut tidak berani melerai karena pelaku membawa senjata tajam.

"Usai membacok korban pelaku masuk ke dalam rumah dan bersembunyi. Saya kemudian melaporkan ke polisi," tutur Nur Abidin.

Upaya penangkapan pelaku dilakukan polisi dengan hati-hati sebab pelaku saat akan diringkus polisi masih memegang senjata tajam.

Kasat Reskrim Polres Kendal AKP Fiernando Ardiansyah mengatakan, motif sementara pelaku jengkel dan marah korban menebang pohon di halaman rumahnya.

"Pengakuan sementara pelaku membacok korban menggunakan linggis dan parang hingga mengalami luka parah dan meninggal di lokasi kejadian," tegasnya.

Kini Faturahman masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Kendal. Polisi juga melakukan pemeriksaan kejiwaan pelaku untuk memastikan apakah dalam kondisi sehat jiwanya.

Akibat tindak pidana tersebut, polisi bakal menjerat pelaku dengan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan berat hingga mengakibatkan korban meninggal dengan ancaman penjara 7 tahun penjara. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ayah Pembunuh Balitanya di Tulungagung akan Diuji Kesehatan Mentalnya
Ayah Pembunuh Balitanya di Tulungagung akan Diuji Kesehatan Mentalnya

Pelibatan psikolog atau ahli jiwa (kedokteran jiwa) diperlukan lantaran muncul dugaan tersangka mengalami depresi berat.

Baca Selengkapnya
Keluarga Ogah Jenazah Balita Meninggal Dibanting Ibu Kandung di Jagakarsa Diautopsi, Ini Alasannya
Keluarga Ogah Jenazah Balita Meninggal Dibanting Ibu Kandung di Jagakarsa Diautopsi, Ini Alasannya

Terduga pelaku berinisial TY (35) saat ini sudah dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Baca Selengkapnya
Cekcok Mulut, Pria Tua di Bekasi Pukul Anak Kandung Pakai Linggis hingga Tewas
Cekcok Mulut, Pria Tua di Bekasi Pukul Anak Kandung Pakai Linggis hingga Tewas

Sebelum terjadi pemukulan, korban dan pelaku diketahui sempat terlibat cekcok mulut

Baca Selengkapnya
DPR Minta Paman Bunuh Keponakan Berkedok Kebakaran Dijerat Pembunuhan Berencana
DPR Minta Paman Bunuh Keponakan Berkedok Kebakaran Dijerat Pembunuhan Berencana

Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran

Baca Selengkapnya
Sadisnya Kakek di OKU Selatan Bunuh Cucu Masih Bayi, Pemicunya Kesal Anak Malas Kerja
Sadisnya Kakek di OKU Selatan Bunuh Cucu Masih Bayi, Pemicunya Kesal Anak Malas Kerja

Pria inisial EX ditangkap polisi atas kasus pembunuhan terhadap cucunya,

Baca Selengkapnya
Tragis, Ayah Kandung Cekik & Bekap Balitanya Hingga Tewas Lalu Santai Merokok Depan Rumah
Tragis, Ayah Kandung Cekik & Bekap Balitanya Hingga Tewas Lalu Santai Merokok Depan Rumah

Usai melakukan mencekik korban di dalam kamar, pelaku sempat keluar rumah dan merokok.

Baca Selengkapnya
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri

Tersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget
Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget

Aksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.

Baca Selengkapnya
Polisi Cek Kejiwaan Ayah yang Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa
Polisi Cek Kejiwaan Ayah yang Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa

Selain proses tes kejiwaan, Ade Ary juga mengatakan saat ini Panca tengah mendapat perawatan oleh pihak RS Polri Kramat Jati.

Baca Selengkapnya
Polisi Berhasil Gali Keterangan D Istri Panca, Untuk Bongkar Motif Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa
Polisi Berhasil Gali Keterangan D Istri Panca, Untuk Bongkar Motif Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa

“Hari ini kami berhasil untuk meminta keterangan dari ibu D selaku ibu korban,” kata AKBP Bintoro

Baca Selengkapnya
Tes Urine Negatif Narkoba, Ayah Banting Anak hingga Meninggal di Penjaringan Terancam Dijerat UU Perlindungan Anak
Tes Urine Negatif Narkoba, Ayah Banting Anak hingga Meninggal di Penjaringan Terancam Dijerat UU Perlindungan Anak

Hasil tes urine menjadi bukti kuat tindakan tersangka dilakukan secara sadar.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya