JK bertemu Wapres Iran, ekonomi hingga masalah nuklir jadi pembahasan

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu dengan Wakil Presiden Iran urusan perempuan dan keluarga, Masoumeh Ebtekar di kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Rabu (11/7). Dalam pertemuan tersebut keduanya membicarakan soal ekonomi, hingga perjanjian nuklir Iran.

"Untuk menyampaikan posisi kami terkait perkembangan terakhir soal kesepakatan nuklir dunia, khususnya penarikan diri AS dan bagaimana upaya-upaya yang berbeda harus dilakukan untuk mempertahankan non-proliferation deal, dimana kesepakatan internasional didasarkan pada dewan keamanan dan resolusi (PBB), untuk melindungi perdamaian dan keamanan dunia saat ini," kata Ebteker usai bertemu JK di kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.

Dia menjelaskan pertemuan tersebut adalah bentuk menguatkan kerja sama di sektor perdagangan, ekonomi, politik, sosial serta ilmu pengetahuan antara Indonesia dan Iran.

"Bagaimana kita mempromosikan dan memperkuat kerja sama ini, dan juga isu soal perempuan dan keluarga (sosial)," papar Ebteker.

Dia menjelaskan hal tersebut adalah kelanjutan dari pertemuannya bersama Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani pada tiga bulan yang lalu. Dalam kerja sama tersebut Indonesia dan Iran melakukan kerja sama e-commerce seperti kerajinan tangan.

"Semakin artistik dan berstandar internasional juga dapat meningkatkan perdagangan antarnegara. itulah mengapa itu salah satu alasan kenapa e-commerce menjadi area penting untuk dibahas oleh delegasi saya dari Iran," papar Ebteker.

Tidak hanya itu, dia juga melakukan pembicaraan terkait petrolium di Indonesia. Karena itu Ebteker berharap ada kerja sama yang baik di bidang yang lain.

"Kita punya sejarah kerja sama yang panjang di bidang ini dan kami menunggu kerja sama yang lebih optimistis lagi di bidang ini," papar Ebteker.